Tersangka Pembunuh Berantai di Los Angeles Didakwa Bunuh Tiga Tunawisma

Selasa, 5 Desember 2023 13:00 WIB

Ilustrasi penembakan. dentistry.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta -Seorang tersangka pembunuh berantai di Amerika Serikat didakwa melakukan pembunuhan tiga pria tuna wisma di Los Angeles dan seorang pegawai daerah yang dirampok dan dibunuh setelah diikuti ke kediamannya, kata pihak berwenang setempat pada Senin, 4 Desember 2023.

Empat pembunuhan itu dilakukan dalam rentang empat hari.

Jerrid Joseph Powell, pria asal Los Angeles berusia 33 tahun, terancam pidana penjara seumur hidup tanpa kemungkinan pembebasan bersyarat jika ia terbukti bersalah, kata Kantor Kejaksaan Distrik L.A. County dalam keterangan pers.

Powell dituduh membunuh tiga pria tunawisma dalam tiga insiden penembakan terpisah ketika para korban tidur sendirian di trotoar atau gang pada dini hari pekan lalu, dari 26 November hingga 29 November, kata kantor kejaksaan.

Korban keempatnya, Nicholas Simbolon berusia 42 tahun, yang disebut laporan media lokal sebagai manajer proyek di kantor eksekutif daerah, diikuti oleh tersangka saat berkendara dari stasiun pengisian kendaraan ke rumahnya di pinggiran Kota San Dimas.

Jaksa mengatakan korban kemudian dirampok dan ditembak mati.

Powell ditangkap di Beverly Hills pada 30 November lalu sebagai tersangka dalam pembunuhan keempatnya. Penangkapannya saat itu dilakukan setelah video pengawasan dan teknologi pembacaan pelat nomor berhasil mengidentifikasi mobil yang diyakini dikendarai Powell, Los Angeles City News Service (CNS) melaporkan.

Sebuah pistol yang ditemukan di mobil tersangka dikaitkan dengan keempat pembunuhan tersebut, kata pihak berwenang yang dikutip oleh CNS.

Powell lantas didakwa dengan empat dakwaan pembunuhan, satu dakwaan perampokan perumahan dan satu dakwaan sebagai penjahat yang memiliki senjata api.

Sejauh ini, tidak diketahui apakah tersangka telah memperoleh pendampingan hukum setelah ditangkap. Ia diperintahkan oleh hakim pada Senin untuk ditahan tanpa jaminan sampai sidang yang dijadwalkan pada 8 Januari 2024 mendatang.

Sheriff Los Angeles County Robert Luna mengatakan tidak ada hubungan yang diketahui antara empat pria yang menjadi korban pembunuhan Powell.

Ia memperkirakan akan ada korban tambahan yang mungkin terkait dengan kasus tersebut. “Berdasarkan riwayat kriminalnya, dia tidak baru melakukan hal tersebut seminggu yang lalu,” kata Luna.

Advertising
Advertising

Dugaan pembunuhan tersebut terjadi “tanpa provokasi,” kata Kepala Polisi Los Angeles Michel Moore kepada wartawan pada Senin, menurut ABC News.

Setelah berita pembunuhan mencengkeram kalangan tunawisma Los Angeles dengan rasa takut, Wali Kota Karen Bass pada Jumat, 1 Desember lalu secara terbuka mendesak semua orang yang tidak memiliki tempat tinggal di wilayah tersebut untuk menghindari tidur di luar ruangan sendirian.

Pada saat pengumuman itu dibuat, Powell telah ditahan tetapi belum didakwa atas penembakan para tunawisma.

Menurut Jaksa Wilayah George Gascon dalam sebuah pernyataan, tidak diragukan lagi bahwa tindakan cepat dari penegak hukum telah menyelamatkan nyawa pekan ini.

Pilihan Editor: Pria Spesialis Pembunuh 39 Tunawisma Ditangkap

REUTERS

Berita terkait

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa bagi Palestina di PBB

23 menit lalu

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa bagi Palestina di PBB

Indonesia mendorong pemberian hak-hak istimewa bagi Palestina dalam Sidang Darurat Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)

Baca Selengkapnya

Satgas Damai Cartenz Tangkap Pelaku Pembunuhan Danramil Aradide, Bawa Ponsel Milik Korban

27 menit lalu

Satgas Damai Cartenz Tangkap Pelaku Pembunuhan Danramil Aradide, Bawa Ponsel Milik Korban

Satgas Damai Cartenz menangkap terduga pembunuh Danramil Aradide Letda Inf Oktovianus Sogalrey itu pada Sabtu, 11 Mei 2024, sekitar pukul 10.40 WIT.

Baca Selengkapnya

Cina Desak AS Tak Hadang Proses Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

3 jam lalu

Cina Desak AS Tak Hadang Proses Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Dubes Cina untuk PBB Fu Cong mendesak Amerika Serikat untuk tidak menghalangi proses keanggotaan penuh Palestina di PBB yang didukung Majelis Umum

Baca Selengkapnya

Jaksa AS Tuntut Hukuman 40 Tahun Penjara bagi Penyerang Suami Nancy Pelosi

4 jam lalu

Jaksa AS Tuntut Hukuman 40 Tahun Penjara bagi Penyerang Suami Nancy Pelosi

Jaksa menuntut pria yang masuk ke rumah mantan Ketua DPR AS Nancy Pelosi dan menyerang suaminya dengan palu harus menjalani hukuman 40 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Tahan Pengiriman Amunisi ke Israel, Cegah Tragedi Rafah atau Sekadar Peninjauan?

5 jam lalu

Amerika Serikat Tahan Pengiriman Amunisi ke Israel, Cegah Tragedi Rafah atau Sekadar Peninjauan?

Menhan Amerika Serikat Lloyd Austin mengatakan pada hari Rabu, bahwa terkait Rafah, AS meninjau beberapa pengiriman senjata jangka pendek ke Israel.

Baca Selengkapnya

Tantrum, Dubes Israel untuk PBB Hancurkan Piagam PBB dalam Sidang Majelis Umum

6 jam lalu

Tantrum, Dubes Israel untuk PBB Hancurkan Piagam PBB dalam Sidang Majelis Umum

Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan merobek salinan Piagam PBB untuk memprotes pemungutan suara yang mendukung keanggotaan penuh Palestina

Baca Selengkapnya

AS Kritik Israel Soal Penggunaan Senjatanya di Gaza, Tapi Tolak Hentikan Pasokan

7 jam lalu

AS Kritik Israel Soal Penggunaan Senjatanya di Gaza, Tapi Tolak Hentikan Pasokan

Pemerintahan Joe Biden mengakui bahwa Israel kemungkinan menggunakan senjata yang disediakan AS tak sesuai hukum kemanusiaan di Gaza

Baca Selengkapnya

143 Negara Dukung Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

8 jam lalu

143 Negara Dukung Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

143 negara memberikan suara setuju untuk keanggotaan penuh Palestina di PBB, sembilan negara menolak, termasuk AS, Israel, dan 25 negara abstain.

Baca Selengkapnya

Korps Marinir Indonesia dan Amerika Serikat Latihan Pengintaian

21 jam lalu

Korps Marinir Indonesia dan Amerika Serikat Latihan Pengintaian

RECONEX adalah latihan bilateral yang dipimpin oleh KORMAR dan USMC bertujuan untuk mempromosikan interoperabilitas anggota marinir

Baca Selengkapnya

Duta Besar Zuhair Al-Shun Berharap Amerika Serikat Tak Lagi Halangi Palestina Jadi Anggota PBB

21 jam lalu

Duta Besar Zuhair Al-Shun Berharap Amerika Serikat Tak Lagi Halangi Palestina Jadi Anggota PBB

Duta Besar Palestina berharap Amerika Serikat tak lagi menghalangi upaya Palestina untuk menjadi anggota penuh di PBB.

Baca Selengkapnya