TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Industri dan Ilmu Pengetahuan Australia Ed Husic akan kunjungan kerja ke Jakarta untuk meningkatkan kerja sama dan kolaborasi dengan Indonesia di bidang teknologi baterai dan kendaraan listrik. Kedutaan Besar Australia di Jakarta mengkonfirmasi perihal lawatan ini.

Kunjungan kerja Husic di Indonesia akan berlangsung selama dua hari. Lawatan ini sekaligus untuk menegaskan kembali hubungan bilateral Australia yang kuat dengan Indonesia, khususnya kepentingan bersama dalam mengembangkan industri kendaraan listrik global.

Selama di Jakarta, Husic dijadwalkan mengadakan serangkaian pertemuan bilateral dengan sejumlah menteri dan wakil menteri Indonesia. Seperti halnya Australia, Indonesia juga berfokus pada pengembangan dan diversifikasi rantai pasokan energi bersih serta memperkuat hubungan perdagangan dan investasi bilateral.

Kunjungan ini diharapkan bisa memajukan peluang kolaborasi Australia dengan Indonesia dalam upaya-upaya pengembangan, diversifikasi rantai pasokan energi bersih, perdagangan dan investasi bilateral, seperti yang telah disepakati Perdana Menteri Australia Anthony Albanese dan Presiden RI Joko Widodo.

"Kami sebagai pemerintah bertekad untuk terus mengembangkan hubungan kami dengan Indonesia. Indonesia memiliki semangat yang sama dengan kami untuk menumbuhkan rantai pasokan energi bersih yang kuat dan beragam, sembari membangun industri manufaktur baterai dan industri pengolahan mineral di kedua negara," kata Husic.

Dia berharap kunjungan kerjanya ke Jakarta akan memungkinkan kedua negara menjalin kolaborasi lebih lanjut dalam mengembangkan ekosistem kendaraan listrik, serta kepentingan ekonomi kedua negara yang lebih luas.

Pilihan Editor: Menteri Industri Pertahanan Australia Kunjungan Kerja ke Indonesia

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini