Israel Bebaskan Ribuan Pekerja Gaza yang Disandera Sejak 7 Oktober

Reporter

Tempo.co

Jumat, 3 November 2023 16:01 WIB

Warga Palestina antre untuk membuat surat izin bekerja, di Khan Younis, Jalur Gaza, 6 Oktober 2021. Israel kembali membuka pintu bagi para pekerja Palestina setelah bentrokan yang terjadi pada Mei lalu. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa

TEMPO.CO, Jakarta - Sekitar 7.000 pekerja Gaza lintas batas di Israel dan wilayah pendudukan Tepi Barat dikirim kembali ke Gaza pada Jumat 3 November 2023, kata para saksi mata.

Beberapa pekerja Gaza kembali melalui penyeberangan Kerem Shalom di sebelah timur perbatasan Rafah antara Jalur Gaza yang terkepung dan Mesir, kata para saksi mata.

Para pekerja mengatakan mereka diperlakukans ecara buruk selama dalam sandera Israel.

Israel sebelumnya mengatakan akan memulangkan warga Gaza yang bekerja di dalam negeri ke wilayah Palestina yang terkepung. Ini hampir empat minggu setelah Israel mulai menyerang sasaran Hamas di sana sebagai tanggapan atas serangan lintas batas yang mematikan.

“Israel memutuskan semua kontak dengan Gaza. Tidak akan ada lagi pekerja Palestina dari Gaza,” kabinet keamanan Israel mengumumkan dalam sebuah pernyataan Kamis malam.

Advertising
Advertising

“Para pekerja dari Gaza yang berada di Israel pada hari pecahnya perang akan dikembalikan ke Gaza,” tambahnya, tanpa merinci berapa banyak orang yang akan dipulangkan.

Sebelum konflik Israel-Hamas dimulai, Israel telah mengeluarkan izin kerja kepada sekitar 18.500 warga Gaza, menurut COGAT, badan pertahanan Israel yang bertanggung jawab atas urusan sipil Palestina.

COGAT tidak segera membalas permintaan informasi mengenai jumlah warga Gaza yang bekerja di Israel pada saat serangan 7 Oktober terjadi, ketika militan Hamas menyerbu melintasi perbatasan dan menewaskan sedikitnya 1.400 orang, menurut para pejabat Israel.

Setelah serangan gencar tersebut, Israel membalas dengan keras wilayah yang dikuasai Hamas dengan kampanye pengeboman tanpa henti yang telah menewaskan lebih dari 9.000 orang, sebagian besar warga sipil, menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas di wilayah tersebut.

Pilihan Editor: Jumlah Korban Tewas di Gaza Tembus 9.000 Orang, Pejabat Biden Khawatir AS Disalahkan

REUTERS | ARAB NEWS

Berita terkait

PBB Rilis Data Korban di Gaza, Apakah Berbeda dari Data Hamas?

3 jam lalu

PBB Rilis Data Korban di Gaza, Apakah Berbeda dari Data Hamas?

Perubahan dalam cara PBB menghitung korban di Gaza telah disebut-sebut sebagai bukti adanya bias.

Baca Selengkapnya

Begini Metode Penyiksaan Israel yang Mengerikan terhadap Tahanan Palestina

4 jam lalu

Begini Metode Penyiksaan Israel yang Mengerikan terhadap Tahanan Palestina

Penyiksaan terhadap para tahanan Palestina dilakukan hanya karena dendam dan tidak dimaksudkan untuk pengumpulan informasi intelijen.

Baca Selengkapnya

HRW: Delapan Serangan Israel Tewaskan dan Lukai 31 Petugas Kemanusiaan di Gaza

4 jam lalu

HRW: Delapan Serangan Israel Tewaskan dan Lukai 31 Petugas Kemanusiaan di Gaza

HRW melaporkan Israel telah membunuh atau melukai sedikitnya 31 pekerja kemanusiaan di Gaza sejak Oktober dalam setidaknya delapan serangan.

Baca Selengkapnya

Palang Merah Buka Rumah Sakit dengan Kapasitas 60 Tempat Tidur di Gaza

5 jam lalu

Palang Merah Buka Rumah Sakit dengan Kapasitas 60 Tempat Tidur di Gaza

Komite Internasional Palang Merah (ICRC) membuka rumah sakit dengan kapasitas 60 tempat tidur di Rafah, Gaza selatan.

Baca Selengkapnya

PBB: Puluhan Ribu Jenazah di Gaza Belum Teridentifikasi

6 jam lalu

PBB: Puluhan Ribu Jenazah di Gaza Belum Teridentifikasi

PBB mengatakan masih ada sekitar 10.000 jenazah di Gaza yang masih harus melalui proses identifikasi.

Baca Selengkapnya

Tujuh Bulan Perang Lenyapkan Hamas, Apakah Israel Gagal?

6 jam lalu

Tujuh Bulan Perang Lenyapkan Hamas, Apakah Israel Gagal?

Netanyahu bersumpah untuk melenyapkan Hamas, namun tujuh bulan berperang, sumpah itu belum juga terwujud.

Baca Selengkapnya

Pemimpin Hizbullah Ancam Penduduk Israel Tak Bisa Pulang jika Serangan di Gaza Berlanjut

6 jam lalu

Pemimpin Hizbullah Ancam Penduduk Israel Tak Bisa Pulang jika Serangan di Gaza Berlanjut

Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah mengatakan kelompoknya akan terus memerangi Israel selama serangan di Gaza berlanjut.

Baca Selengkapnya

PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

8 jam lalu

PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

PBB menegaskan bahwa jumlah korban tewas di Jalur Gaza akibat serangan Israel masih lebih dari 35.000 warga Palestina.

Baca Selengkapnya

Perwira Angkatan Darat AS Mundur, Protes Dukungan terhadap Israel untuk Serang Gaza

9 jam lalu

Perwira Angkatan Darat AS Mundur, Protes Dukungan terhadap Israel untuk Serang Gaza

Harrison Mann, perwira Angkatan Darat Amerika Serikat mengumumkan mundur sebagai protes atas dukungan Washington terhadap perang Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Erdogan: 1.000 Anggota Hamas Dirawat di RS Turki

9 jam lalu

Erdogan: 1.000 Anggota Hamas Dirawat di RS Turki

Erdogan mengatakan lebih dari 1.000 anggota Hamas dirawat di rumah sakit di Turki.

Baca Selengkapnya