Macron Sebut Eropa Hadapi Peningkatan 'Terorisme Islam'

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Rabu, 18 Oktober 2023 10:00 WIB

Presiden Prancis Emmanuel Macron. LUDOVIC MARIN/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan, Eropa sedang menghadapi peningkatan “terorisme Islam” dan semua negara terancam. Hal itu dikatakannya saat berkunjung ke Albania merujuk pada pembunuhan terhadap seorang guru di Prancis dan dua penggemar sepak bola Swedia di Belgia.

Macron berbicara sehari setelah seorang penyerang berusia 45 tahun, yang mengidentifikasi dirinya sebagai anggota ISIS dan mengaku bertanggung jawab dalam sebuah video yang diposting online, membunuh dua warga Swedia di Brussels, Senin, 16 Oktober 2023.

Di Paris, jaksa anti-terorisme Prancis mengatakan pada hari Selasa bahwa seorang pria berusia 20 tahun yang menikam guru sekolah tersebut hingga tewas dan melukai tiga orang lainnya di kota Arras di wilayah utara pada 13 Oktober 2023 telah berjanji setia kepada ISIS.

"Kami melihatnya lagi kemarin di Brussels. Semua negara Eropa rentan, dan memang ada kebangkitan terorisme Islam," kata Macron setelah pembicaraan dengan Perdana Menteri Albania Edi Rama di Tirana.

“Di sini, kami menegaskan kembali solidaritas kami dengan teman-teman Belgia kami,” kata Macron.

Dia menambahkan bahwa dalam beberapa hari atau minggu mendatang dia mungkin akan mengunjungi Israel, yang sedang berperang dengan kelompok Hamas sejak militan menyerbu pagar perbatasan Gaza dan menewaskan 1.300 orang, sebagian besar warga sipil, dalam serangan di komunitas Israel di dekatnya.

“Keinginan saya,” kata Macron, “adalah untuk dapat melakukan perjalanan ke sana ketika kita dapat memperoleh kesepakatan konkrit mengenai non-eskalasi atau isu-isu kemanusiaan dan lebih luas lagi dalam segala hal."

“Keamanan Israel, perjuangan melawan semua kelompok teroris, serta proses perdamaian dan solusi politik, semuanya saling berhubungan,” katanya. “Ini adalah agenda yang perlu kita temukan kembali.”

Advertising
Advertising

REUTERS

Pilihan Editor Inggris Tahan Mantan Dubes untuk Uzbekistan karena Dukung Palestina dan Hamas

Berita terkait

Orang Jawa Banyak Jadi Penduduk di Kaledonia Baru yang Kini Dilanda Kerusuhan

53 menit lalu

Orang Jawa Banyak Jadi Penduduk di Kaledonia Baru yang Kini Dilanda Kerusuhan

Mayoritas penduduk Kaledonia Baru adalah orang Jawa. Kini kolonial Prancis tersebut sedang dilanda kerusuhan terburuk dalam 30 terakhir.

Baca Selengkapnya

WNI Terasosiasi FTF Serta Keterlibatan Perempuan dan Anak dalam Terorisme Jadi Fokus BNPT

16 jam lalu

WNI Terasosiasi FTF Serta Keterlibatan Perempuan dan Anak dalam Terorisme Jadi Fokus BNPT

Deputi Penindakan dan Pembinaan Kemampuan BNPT, Ibnu Suhaendra mengatakan, negara harus hadir melindungi WNI dari terorisme.

Baca Selengkapnya

Kaledonia Baru Dilanda Kerusuhan Massal, Prancis Tetapkan Keadaan Darurat

17 jam lalu

Kaledonia Baru Dilanda Kerusuhan Massal, Prancis Tetapkan Keadaan Darurat

Prancis memberlakukan keadaan darurat di Kaledonia Baru menyusul kerusuhan yang menewaskan anggota polisi.

Baca Selengkapnya

8 Hal Menarik di Cannes Prancis selain Festival Film

2 hari lalu

8 Hal Menarik di Cannes Prancis selain Festival Film

Dari pantai, tempat belanja, hingga kuliner, ketahui hal lain yang menarik di Cannes selain festival film tahunan.

Baca Selengkapnya

Jaksa AS Tuntut Hukuman 40 Tahun Penjara bagi Penyerang Suami Nancy Pelosi

5 hari lalu

Jaksa AS Tuntut Hukuman 40 Tahun Penjara bagi Penyerang Suami Nancy Pelosi

Jaksa menuntut pria yang masuk ke rumah mantan Ketua DPR AS Nancy Pelosi dan menyerang suaminya dengan palu harus menjalani hukuman 40 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Wakil Duta Besar Selandia Baru

7 hari lalu

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Wakil Duta Besar Selandia Baru

Program deradikalisasi merupakan upaya pembinaan dalam rangka mendukung proses reintegrasi warga binaan untuk kembali ke masyarakat.

Baca Selengkapnya

Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

8 hari lalu

Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

Rusia menemukan banyak warga negara Prancis yang tewas di Ukraina.

Baca Selengkapnya

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

9 hari lalu

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

Timnas Indonesia akan satu grup dengan tuan rumah Prancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru bila lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

10 hari lalu

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

Kalau sudah pernah ke Istana Versailles dan ingin mencari tempat baru, berikut ini adalah istana terbaik di dekat Paris

Baca Selengkapnya

Emmanuel Macron Mengutuk Unjuk Rasa Mahasiswa Pro-Palestian yang Menutup Paksa Gerbang Kampus

10 hari lalu

Emmanuel Macron Mengutuk Unjuk Rasa Mahasiswa Pro-Palestian yang Menutup Paksa Gerbang Kampus

Emmanuel Macron mengutuk blokade oleh demonstran pro-Palesitna yang menutup pintu-pintu gerbang masuk ke universitas.

Baca Selengkapnya