5 Calon Raja dan Ratu di Eropa Saat Ini

Jumat, 13 Oktober 2023 07:00 WIB

Raja Belanda Willem-Alexander (kiri kedua), Ratu Maxima (tengah), Putri Amalia (kiri), Putri Alexia (kanan), dan Putri Ariane (kanan kedua), berpose dadlam sei foto di sebuah pantai di Den Haag, Belanda, Jumat, 30 Juni 2023. Peter Dejong /Pool melalui REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Negara yang berbentuk monarki merupakan negara yang mengadopsi sistem kerajaan sebagai sistem politik dan pemerintahannya. Seperti dilansir dari laman Worldpopulationreview.com, setidaknya masih ada 43 negara di dunia saat ini. Pimpinan negara-negara itu baik raja atau ratu silih berganti dan diwariskan atas dasar hubungan darah. Diantara sekian banyak negara monarki, terdapat 5 calon raja dan ratu yang terkemuka di Eropa saat ini.

Sebagai seorang putra atau putri mahkota, tentu memiliki kehidupan yang berbeda dengan masyarakat secara umum, bahkan kehidupan mereka selayaknya selebritis yang tidak jauh dari sorotan kamera. Seperti dilansir dari berbagai sumber, berikut profil deretan penerus takhta dari berbagai negara monarki di seluruh dunia.

1.Pangeran William (Inggris)

Seperti dilansir dari laman Royal.uk, Pangeran William merupakan anak tertua dari pasangan Raja Charles dan Ratu Diana. Pangeran William yang lahir pada 21 Juni 1982 di Rumah Sakit St Mary, Paddington, London memiliki gelar Prince of Wales dan merupakan pewaris berikutnya dari tahta kerajaan Inggris, menggantikan Raja Charles.

2.Putri Leonor (Spanyol)

Advertising
Advertising

Seperti dilansir dari laman Hellomagazine.com, Putri Leonor merupakan anak tertua dari pasangan bangsawan penguasa Spanyol, yakni Raja Felipe VI dan Ratu Letizia. Putri Leonor yang memiliki adik perempuan bernama Putri Sofia pertama kali terlihat di publik pada 24 Maret 2021 saat mengunjungi Cervantes Institute di Madrid sebagai serangkaian 30 tahun perayaan institusi tersebut. Selain itu, Putri Leonor yang lahir pada 31 Oktober 2005 di Rumah Sakit Internasional Ruber, Madrid tersebut memiliki beberapa gelar kebangsawanan, antara lain Princess of Girona, Princess of Viana, Duchess of Montblanc, Countess of Cervera, dan Lady of Balaguer.

3.Pangeran Haakon Magnus (Norwegia)

Merupakan anak tertua dari pasangan Raja Harald V dan Ratu Sonja yang lahir pada 20 Juli 1973 dan sekaligus menjadi pewaris berikutnya dari tahta Monarki Norwegia. Seperti dilansir dari laman Royalcourt.no, Pangeran Haakon memiliki telah menikah dengan Miss Metter Marit Tjessem Hoiby pada 25 Agustus 2001 dan memiliki 3 anak, yakni Putri Ingrid Alexandra, Pangeran Sverre Magnus, dan Marius Borg Hoiby.

4.Putri Elisabeth (Belgia)

Seperti dilansir dari laman Monarchie.be, Putri Elisabeth yang lahir pada 25 Oktober 2001 di Anderlecht tersebut merupakan anak tertua dari Raja Philippe dan Ratu Mathilda. Sebagai penerus langsung tahta monarki Belgia, Putri Elisabeth dianugerahi gelar Duchess of Brabant, gelar yang hanya diperoleh oleh calon penerus tahta Monarki Belgia.

5.Putri Amalia (Belanda)

Putri keluarga bangsawan Belanda yang memiliki nama Catharina-Amalia Beatrix Carmen Victoria tersebut merupakan anak tertua dari Raja Willem-Alexander dan Ratu Maxima yang menguasai Belanda. Seperti dilansir dari laman Royal-house.nl, Amalia lahir pada 7 Desember 2003 di kota Hague tersebut memiliki gelar Princess of Orange sejak penobatan ayahnya sebagai Raja Belanda pada 30 April 2013 silam.

Pilihan Editor: Dianggap Bangun Dinasti Politik Jokowi, PSI Tidak Peduli

Berita terkait

Hindari Kerumunan Wisatawan Ini Waktu Terbaik Mengunjungi Malaga

1 hari lalu

Hindari Kerumunan Wisatawan Ini Waktu Terbaik Mengunjungi Malaga

Waktu terbaik untuk menjelajahi Malaga adalah musim semi dan musim gugur, untuk hindari kerumunan musim panas.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Menarik Malaga Kota Tercerah di Spanyol

1 hari lalu

5 Destinasi Menarik Malaga Kota Tercerah di Spanyol

Malaga, pesisir Costa del Sol, memikat dengan matahari, seni, sejarah, dan kemewahan modern yang memikat.

Baca Selengkapnya

Kota di Spanyol Ini Terapkan Jam Berkunjung Wisatawan untuk Atasi Overtourism

2 hari lalu

Kota di Spanyol Ini Terapkan Jam Berkunjung Wisatawan untuk Atasi Overtourism

Penduduk pulau kecil di Spanyol itu mengatakan bahwa wisatawan berani masuk rumah dan naik ke balkon, bahkan mencuri barang.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Ungkap Efek Samping Setelah Pengobatan Kanker

4 hari lalu

Raja Charles III Ungkap Efek Samping Setelah Pengobatan Kanker

Raja Charles III sempat berbagi pengalaman dengan veteran Angkatan Darat yang menderita kanker

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Spanyol Minta Israel Jangan Serang Rafah

4 hari lalu

Menteri Luar Negeri Spanyol Minta Israel Jangan Serang Rafah

Menteri Luar Negeri Spanyol mendesak Israel agar menghentikan operasi militernya di Rafah karena di sana ada ribuan warga sipil

Baca Selengkapnya

Televisi Belgia Boikot Kontestan Israel di Eurovision

6 hari lalu

Televisi Belgia Boikot Kontestan Israel di Eurovision

Stasiun televisi Belgia VRT menghentikan siaran kontes lagu Eurovision untuk mengutuk pelanggaran hak asasi manusia oleh Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Andres Iniesta, Genap Berumur 40 Tahun dan Belum Pensiun

6 hari lalu

Andres Iniesta, Genap Berumur 40 Tahun dan Belum Pensiun

Andres Iniesta genap berusia 40 tahun pada 11 Mei 2024. Kini bermain untuk klub Uni Emirate Arab.

Baca Selengkapnya

Belgia, Denmark, dan Spanyol Sambut Resolusi Keanggotaan Palestina di PBB

7 hari lalu

Belgia, Denmark, dan Spanyol Sambut Resolusi Keanggotaan Palestina di PBB

Belgia, Denmark, dan Spanyol menyambut pengesahan resolusi PBB soal penilaian kembali upaya Palestina untuk menjadi anggota penuh PBB

Baca Selengkapnya

Universitas di Belgia Hentikan Kerja Sama dengan Institusi dari Israel

7 hari lalu

Universitas di Belgia Hentikan Kerja Sama dengan Institusi dari Israel

The Free University of Brussels di Belgia mengumumkan menarik diri dari sebuah proyek kerja sama dengan institusi dari Israel

Baca Selengkapnya

Spanyol dan Maroko Berencana Bangun Jalur Kereta Api Bawah Selat Gibraltar

7 hari lalu

Spanyol dan Maroko Berencana Bangun Jalur Kereta Api Bawah Selat Gibraltar

Proyek pembangunan jalur kereta api dimulai dengan menghidupkan kembali rencana terowongan bawah laut antara Spanyol dan Maroko

Baca Selengkapnya