Jelang KTT G20 di Brazil dan APEC di Peru, Indonesia Bakal Perkuat Bisnis dengan Amerika Latin

Reporter

Nabiila Azzahra

Editor

Ida Rosdalina

Senin, 18 September 2023 21:12 WIB

Forum Bisnis Indonesia-Amerika Latin dan Karibia (INA-LAC) yang diselenggarakan oleh Kementerian Luar Negeri RI. Sumber : dokumen Kementerian Luar Negeri

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia akan memperkuat bisnis dengan kawasan Amerika Latin dan Karibia menjelang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Brazil dan forum Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) di Peru pada 2024.

Hal ini akan dilakukan melalui forum bisnis Indonesia-Latin America and the Caribbean (INA-LAC) Business Forum yang akan diselenggarakan oleh Kementerian Luar Negeri RI pada 16 - 17 Oktober 2023 di Jakarta.

Direktur Jenderal Amerika dan Eropa di Kemlu RI, Umar Hadi, mengatakan bahwa tahun depan, perhatian dunia bisnis dan dunia pada umumnya akan tertuju pada kawasan Amerika Latin dan Karibia karena menjadi tuan rumah dua pertemuan tersebut. Oleh karena itu, forum INA-LAC kelima tahun ini dinilai penting untuk merambah pasar di sana.

“Kalau antara tahun ini sampai tahun depan kita bisa perbanyak transaksi bisnis dan usaha dengan negara-negara di kawasan itu, maka ketika hadir di KTT G20 maupun APEC, kita sudah bisa datang dengan lebih banyak bekal,” ujarnya dalam media gathering di Jakarta, Senin, 18 September 2023.

KTT G20 tahun depan akan diadakan di Rio de Janeiro, Brazil. Sementara, Presiden Peru Dina Boluarte mengumumkan pada Rabu, 13 September 2023 bahwa setidaknya lima wilayah di Peru akan menjadi tuan rumah forum APEC, yaitu Trujillo, Arequipa, Urubamba, Ucayali, dan ibu kota Lima.

Advertising
Advertising

Umar melanjutkan, Indonesia saat ini menempati peringkat keempat di antara negara-negara ASEAN dalam berbisnis dengan Amerika Latin dan Karibia.

Dalam hal ini, Indonesia didahului oleh Malaysia di nomor tiga dan Thailand di nomor dua. Sementara, Vietnam menempati posisi pertama dalam berbisnis dengan kawasan tersebut.

“Mudah-mudahan dengan semangat tinggi dari teman-teman pelaku usaha, kita bisa genjot ekspor makin banyak,” lanjut Umar.

Katanya, pemerintah terus berusaha memfasilitasi bisnis melalui perjanjian perdagangan, seperti Indonesia-Chile Comprehensive Economic Partnership Agreement (IC-CEPA) dan Indonesia-MERCOSUR Comprehensive Economic Partnership Agreement (IM-CEPA).

NABIILA AZZAHRA ABDULLAH

Pilihan Editor: Alibaba Temui Erdogan, Siap Gelontorkan Investasi Rp 30 T di Turki

Berita terkait

Airlangga Hartarto Dorong Peningkatan Pendidikan Mikroelektronik

22 jam lalu

Airlangga Hartarto Dorong Peningkatan Pendidikan Mikroelektronik

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendorong peningkatan pendidikan mikroelektronik untuk kuasai pasar semikonduktor.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

4 hari lalu

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

Berikut ini daftar negara di Asia Tenggara dengan gaji tertinggi. Indonesia memiliki rata-rata upah sebesar Rp5 juta. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

5 hari lalu

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

Bank CIMB Niaga bekerja sama dengan Principal Indonesia untuk meluncurkan Reksa Dana Syariah Principal Islamic ASEAN Equity Syariah.

Baca Selengkapnya

5 Negara Terkecil di Asia Tenggara Berdasarkan Luas Wilayah

5 hari lalu

5 Negara Terkecil di Asia Tenggara Berdasarkan Luas Wilayah

ASEAN terdiri dari 11 negara yang berlokasi di Asia Tenggara. Ini dia negara terkecil di Asia Tenggara berdasarkan luas wilayahnya.

Baca Selengkapnya

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

5 hari lalu

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

12 hari lalu

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengakui kontribusi Presiden Jokowi, baik bagi Indonesia maupun kawasan.

Baca Selengkapnya

PNM Hadir dalam 57th APEC SMEWG

15 hari lalu

PNM Hadir dalam 57th APEC SMEWG

PNM aktif dalam mengatasi persoalan serius yang dihadapi seperti permasalahan akses pembiayaan, akses pemasaran, entrepreneurship, hingga penciptaan ekosistem digital di sektor usaha ultra mikro.

Baca Selengkapnya

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

17 hari lalu

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

17 hari lalu

Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

Retno Marsudi di antaranya menghadiri ASEAN Future Forum di Vietnam sebagai platform tukar pandangan dan ide mengenai masa depan ASEAN

Baca Selengkapnya

Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

17 hari lalu

Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

PT Pupuk Indonesia memperluas jaringan ke tingkat ASEAN.

Baca Selengkapnya