Pemerkosaan Anak, Kepala Sekolah asal Israel Dihukum 15 Tahun Penjara di Australia

Reporter

Tempo.co

Kamis, 24 Agustus 2023 20:15 WIB

Malka Leifer, warga Australia kelahiran Israel, kanan, dibawa ke ruang sidang di Yerusalem pada 27 Februari 2018. (Foto file: Reuters)

TEMPO.CO, Jakarta - Pengadilan Australia pada Kamis 24 Agustus 2023 menjatuhkan hukuman 15 tahun penjara kepada seorang perempuan mantan kepala sekolah Yahudi ultra-Ortodoks karena melakukan pelecehan seksual terhadap dua siswanya.

Malka Leifer pada April dinyatakan bersalah atas 18 pelanggaran seksual termasuk pemerkosaan, penyerangan tidak senonoh dan penetrasi terhadap anak berusia 16 atau 17 tahun. Juri membebaskannya dari sembilan dakwaan lainnya.

Leifer, 56 tahun, mantan kepala sekolah Adass Israel School, mengaku tidak bersalah atas semua dakwaan. Leifer, yang juga memegang kewarganegaraan Israel, diekstradisi ke Australia dari Israel pada 2021 setelah melarikan diri pada 2008 ketika tuduhan tersebut muncul.

Hakim pengadilan wilayah Victoria, Mark Gamble, menetapkan jangka waktu non-pembebasan bersyarat selama 11 tahun enam bulan. Namun, ia mengatakan akan mempertimbangkan 2.069 hari yang telah ia jalani, demikian laporan Australian Broadcasting Corp.

Tiga saudara perempuan menuduh Leifer melakukan pelecehan seksual terhadap mereka di halaman sekolah di Melbourne, di kantor staf yang terkunci, di kamp sekolah dan di rumah Leifer antara 2003-2007, ketika mereka masih remaja.

Advertising
Advertising

Pengadilan memutuskan Leifer bersalah atas pelanggaran terhadap dua di antaranya.

“Ekspektasi kami sangat rendah karena pelaku perempuan sangat jarang dilaporkan dan kami tidak punya dasar apa pun untuk dijadikan dasar. Karena itu, kami merasa sangat bersyukur karena benar-benar merasa diakui pada saat itu juga,” salah satu pelapor mengatakan kepada wartawan di luar pengadilan setelah putusan.

Pilihan Editor: Pekerja Daycare Australia Lecehkan 91 Anak Selama 15 Tahun, Terancam Hukuman Seumur Hidup

REUTERS

Berita terkait

Lebih dari 15 Ribu Anak Terbunuh di Jalur Gaza

4 jam lalu

Lebih dari 15 Ribu Anak Terbunuh di Jalur Gaza

Otoritas di Palestina menyebut lebih dari 15.000 anak terbunuh di Jalur Gaza

Baca Selengkapnya

Ini 6 Negara Pemasok Senjata Utama Israel, Ada yang Sudah Menghentikan Ekspornya

4 jam lalu

Ini 6 Negara Pemasok Senjata Utama Israel, Ada yang Sudah Menghentikan Ekspornya

Sekutu paling kuat Israel, Amerika Serikat telah menghentikan pengiriman senjata ke negara Zionis, termasuk bom-bom berat penghancur bunker.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertahanan Lloyd Austin Benarkan Amerika Serikat Hentikan Sementara Pengiriman Senjata ke Israel

7 jam lalu

Menteri Pertahanan Lloyd Austin Benarkan Amerika Serikat Hentikan Sementara Pengiriman Senjata ke Israel

Lloyd Austin mengkonfirmasi dalam sidang Kongres kalau Amerika Serikat untuk pertama kalinya menangguhkan sementara pengiriman senjata ke Israel

Baca Selengkapnya

Biden Akui Bom dari AS Digunakan Israel untuk Serang Rafah, Ancam Setop Suplai Senjata

7 jam lalu

Biden Akui Bom dari AS Digunakan Israel untuk Serang Rafah, Ancam Setop Suplai Senjata

AS menghentikan pengiriman senjata ke Israel. Joe Biden mengakui bom AS digunakan untuk menyerang rakyat Rafah.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan AS Hentikan Pengiriman Bom ke Israel

15 jam lalu

Ini Alasan AS Hentikan Pengiriman Bom ke Israel

Amerika Serikat telah menangguhkan pengiriman senjata ke Israel, termasuk bom-bom berat yang digunakan oleh sekutu AS tersebut di Gaza.

Baca Selengkapnya

Sivitas Akademika Universitas Andalas Gelar Aksi Bela Palestina: Unand Student For Justice In Palestine

16 jam lalu

Sivitas Akademika Universitas Andalas Gelar Aksi Bela Palestina: Unand Student For Justice In Palestine

Setelah puluhan kampus di Amerika, kini sivitas akademika Universitas Andalas (Unand) gelar aksi bela Palestina dengan tema Unand Student For Justice.

Baca Selengkapnya

AS Tangguhkan Pengiriman JDAM ke Israel, Apa Kelebihan dan Kelemahan Bom Ini?

17 jam lalu

AS Tangguhkan Pengiriman JDAM ke Israel, Apa Kelebihan dan Kelemahan Bom Ini?

AS untuk pertama kalinya secara terbuka berjanji untuk menangguhkan pengiriman JDAM ke Israel sebagai tanggapan invasi ke Rafah.

Baca Selengkapnya

Mengapa Netanyahu Menolak Gencatan Senjata dengan Hamas?

1 hari lalu

Mengapa Netanyahu Menolak Gencatan Senjata dengan Hamas?

Israel menolak gencatan senjata dan melancarkan operasi di Rafah, sehingga menimbulkan kekhawatiran bahwa perang di Gaza akan berlarut-larut.

Baca Selengkapnya

Bahama Secara Resmi Akui Palestina Sebagai Negara

1 hari lalu

Bahama Secara Resmi Akui Palestina Sebagai Negara

Bahama secara resmi mengakui negara Palestina. Sebelumnya sejumlah negara melakukan hal serupa.

Baca Selengkapnya

Ini 3 Alasan Australia Tingkatkan Jumlah Minimum Tabungan untuk Visa Pelajar

1 hari lalu

Ini 3 Alasan Australia Tingkatkan Jumlah Minimum Tabungan untuk Visa Pelajar

Australia meningkatkan jumlah minimum tabungan untuk visa pelajar sebagai upaya menekan angka migrasi yang tinggi.

Baca Selengkapnya