Arab Saudi Gagalkan Penyelundupan 130 Ribu Butir Pil Narkoba

Reporter

Minggu, 16 Juli 2023 14:00 WIB

Ilustrasi Narkoba atau methylamphetamine. Getty Images

TEMPO.CO, Jakarta - Arab Saudi menggagalkan upaya untuk menyelundupkan 130.635 butir pil narkoba jenis captagon ke wilayah Kerajaan Arab Saudi melalui perbatasan Al Haditha. Kabar ini dipublikasi lewat sebuah pernyataan Zakat, Tax and Customs Authority (ZATCA) yang dipublikasi pada Sabtu, 15 Juli 2023.

ZATCA menjelaskan para pelaku penyelundupan berusaha menyelundupkan pil-pil haram itu dengan menyembunyikannya dalam sejumlah kotak yang bagian atasnya ditutup keju dan dilapisi lagi dengan thyme. Kotak-kotak itu, lalu disimpan dalam sebuah kendaraan.

Dalam upaya tersebut, ZATCA menahan dua pelaku. Upaya penggagalan penyelundupan ini hasil kerja sama dengan General Directorate of Narcotics Control (GDNC). Telah menjadi kebiasaan, Kerajaan Arab Saudi mengumumkan setiap ada penyitaan narkoba.

Advertising
Advertising

Narkoba tersebut diketahui berasal dari Suriah dan sempat transit di Lebanon, yang disembunyikan dalam kargo buah-buahan dan sayur mayur. Sebagian besar captagon diproduksi di Suriah dan Lebanon. Captagon adalah obat yang biasa digunakan dokter untuk mengatasi narkolepsi

ZATCA menyerukan pada seluruh warga negara Arab Saudi agar ikut berkontribusi mengatasi penyelundupan dan melindungi lingkungan serta ekonomi Arab Saudi dengan menghubungi otoritas yang ditunjuk untuk melaporkan penyelundupan narkoba.

Otoritas menjamin kerahasiaan data mereka yang melaporkan telah terjadi kejahatan penyelundupan dan kekerasan. Pelapor bahkan akan diberi hadiah uang jika informasi yang dilaporkan benar.

Sebelumnya pada Mei 2023, otoritas Arab Saudi menyita 16.9 juta narkotika jenis amphetamine dan pil Captagon. Tangkapan itu buah dari kampanye anti-narkoba selama lima hari.

Media di Arab Saudi Saudi Gazette mewartakan pada Minggu, 30 April 2023, kampanye anti-narkoba dilakukan antara 25 April dan 29 April 2023. Segera setelah Idul Fitri, kampanye anti-narkoba pun dilancarkan di sejumlah wilayah dan pemerintahan dipenjuru Kerajaan Arab Saudi.

Pada hari pertama kampanye anti-narkoba, otoritas bidang keamanan menggagalkan penyelundupan sekitar 13 juta narkotika jenis tablet amphetamine yang diselundupkan lewat pelabuhan Jeddah Islamic. Selama kampanye ini pula, otoritas Arab Saudi menahan 71 terduga yang terlibat dalam upaya penyelundupan tablet-tablet terlarang

Sumber:

Pilihan Editor:Musnahkan Barang Bukti 429 Kg Sabu dan 22 Ribu Pil Ekstasi, Bareskrim: Bentuk Akuntabilitas Penyidik

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Buronan Jaringan Narkoba Fredy Pratama Ditangkap dalam Kamar Kos di Bali, Polisi Temukan 6 Kilogram Sabu

5 jam lalu

Buronan Jaringan Narkoba Fredy Pratama Ditangkap dalam Kamar Kos di Bali, Polisi Temukan 6 Kilogram Sabu

Dit Narkoba Bareskrim Polri menangkap 1 buronan kasus clandestine laboratorium Sunter, Jakarta Utara, yang dikendalikan oleh tersangka Fredy Pratama.

Baca Selengkapnya

Tangkap 2 Juru Parkir Liar di Depan Masjid Istiqlal, Polisi Sebut Satu Pelaku Positif Narkoba

9 jam lalu

Tangkap 2 Juru Parkir Liar di Depan Masjid Istiqlal, Polisi Sebut Satu Pelaku Positif Narkoba

Polisi ringkus dua juru parkir liar di depan Masjid Istiqlal. Salah satu pelaku positif menggunakan narkoba.

Baca Selengkapnya

114.186 Calon Haji di Tiga Embarkasi Nikmati Makkah Road, Dirjen Imigrasi Ingin Layanan Diperluas

9 jam lalu

114.186 Calon Haji di Tiga Embarkasi Nikmati Makkah Road, Dirjen Imigrasi Ingin Layanan Diperluas

Jemaah calon haji yang mendapatkan layanan Makkah Route tak perlu mengantre untuk proses keimigrasian di bandara kedatangan.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Minta Warga Jangan Sampai Tertipu Iklan Naik Haji di Media Sosial

9 jam lalu

Arab Saudi Minta Warga Jangan Sampai Tertipu Iklan Naik Haji di Media Sosial

Arab Saudi mengimbau publik untuk tidak tertipu atau merespons iklan di media sosial tentang pelaksanaan ibadah haji

Baca Selengkapnya

Epy Kusnandar Ditangkap, Akui Kehidupannya Sedang di Bawah Sampai Minta Diongkosi ke Garut

1 hari lalu

Epy Kusnandar Ditangkap, Akui Kehidupannya Sedang di Bawah Sampai Minta Diongkosi ke Garut

Epy Kusnandar mengakui kehidupannya sekarang sedang berada di bawah dan berharap dapat pekerjaan baru.

Baca Selengkapnya

Epy Kusnandar Ditangkap, Karina Ranau Pasang Badan dan Tulis Pesan Menohok

1 hari lalu

Epy Kusnandar Ditangkap, Karina Ranau Pasang Badan dan Tulis Pesan Menohok

Usai penangkapan Epy Kusnandar, Karina Ranau terlihat menutup kolom komentarnya termasuk Instagram milik suaminya.

Baca Selengkapnya

Saingi Dubai, Neom di Arab Saudi Bangun Infinity Pool Sepanjang 450 Meter

1 hari lalu

Saingi Dubai, Neom di Arab Saudi Bangun Infinity Pool Sepanjang 450 Meter

Kolam megah ini disebut akan memberikan sensasi mengambang di atas air tenang yang membentang hingga ke cakrawala di Neom, Arab Saudi.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Ganja, Jenis Narkoba yang Membuat Bintang Preman Pensiun Epy Kusnandar Diciduk Polisi

1 hari lalu

Bahaya Konsumsi Ganja, Jenis Narkoba yang Membuat Bintang Preman Pensiun Epy Kusnandar Diciduk Polisi

Epy Kusnandar ditangkap polisi lantaran terlibat penyalahgunaan narkoba jenis ganja. Jenis narkoba ini berbahaya dan merusak tubuh.

Baca Selengkapnya

Epy Kusnandar Terjerat Kasus Narkoba, Selain Preman Pensiun Pernah Berlakon di The Raid 2: Berandal

1 hari lalu

Epy Kusnandar Terjerat Kasus Narkoba, Selain Preman Pensiun Pernah Berlakon di The Raid 2: Berandal

Epy Kusnandar yang terkenal dalam Preman Pensiun diduga terlibat penyalahgunaan narkoba. Namun, tak hanya Preman Pensiun, ia kerap membintangi film-film lain.

Baca Selengkapnya

Epy Kusnandar Susul Selebritis Rio Reifan dan Ammar Zoni Diciduk Polisi karena Narkoba

1 hari lalu

Epy Kusnandar Susul Selebritis Rio Reifan dan Ammar Zoni Diciduk Polisi karena Narkoba

Aktor Preman Pensiun, Epy Kusnandar ditangkap polisi karena dugaan terlibat penyalahgunaan narkoba. Sebelumnya, Ammar Zoni dan Rio Reifan dicokok pula

Baca Selengkapnya