Ukraina Gagal Gabung NATO, Inggris Beri Bantuan Militer Rp 980 Miliar

Reporter

Tempo.co

Rabu, 12 Juli 2023 20:04 WIB

Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Kyiv, Sabtu, 19 November 2022. Sumber: Tangkap Layar Downing Street 10

TEMPO.CO, Jakarta - Inggris akan memberi Ukraina lebih dari 70 kendaraan tempur dan logistik, ribuan butir amunisi untuk tank Challenger 2, dan paket dukungan senilai 50 juta pound atau setara Rp 950 miliar untuk perbaikan peralatan. Inggris juga mengatakan bahwa semua anggota Kelompok Tujuh (G7) yang terdiri dari Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, dan Amerika Serikat, akan menandatangani kerangka kerja baru pada Rabu. Kerangka kerja ini akan memberikan komitmen keamanan bilateral jangka panjang untuk Ukraina.

Para pemimpin NATO berkumpul pada pertemuan puncak di ibu kota Lituania, Vilnius, Selasa, 11 Juli 2023. Pertemuan berlangsung di tengah sengitnya serangan balasan oleh Ukraina terhadap Rusia.

Pada hari Selasa, para pemimpin NATO mengatakan bahwa Ukraina harus bergabung dengan aliansi militer di masa depan. Namun Ukraina tak bisa bergabung saat ini yang membuat marah Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

"Mendukung kemajuan Ukraina menuju keanggotaan NATO, ditambah dengan perjanjian formal, multilateral, dan bilateral serta dukungan luar biasa dari anggota NATO, akan mengirimkan sinyal kuat kepada Presiden Rusia, (Vladimir) Putin dan mengembalikan perdamaian ke Eropa," kata Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak dalam sebuah pernyataan, Selasa, 11 Juli 2023.

Inggris menyatakan akan sangat mendukung keanggotaan NATO di Ukraina. Bersamaan dengan paket dukungan, Inggris juga akan meluncurkan proyek melalui NATO untuk mendirikan pusat rehabilitasi medis bagi tentara Ukraina, dengan pendanaan datang melalui Paket Bantuan Komprehensif NATO untuk Ukraina.

Advertising
Advertising

Anggota NATO di Eropa timur mendukung masuknya Ukraina sebagai anggota baru. Alasannya di bawah payung NATO, Ukraina akan aman dan mencegah serangan Rusia. Namun Jerman dan Amerika Serikat tidak setuju karena khawatir akan memicu perang yang lebih luas dengan Rusia.

"Kami menegaskan kembali solidaritas yang tak tergoyahkan dengan pemerintah dan rakyat Ukraina dalam pertahanan heroik bangsa, tanah mereka, dan nilai-nilai bersama kami," ujar anggota NATO dalam deklarasi bersama.

Anggota-anggota NATO juga mengecam Rusia. "Federasi Rusia adalah ancaman paling signifikan dan langsung terhadap keamanan Sekutu dan perdamaian serta stabilitas di kawasan Euro-Atlantik."

Ditanya tentang kritik Zelensky, Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan pada konferensi pers bahwa tidak pernah ada pesan yang lebih kuat dari NATO kapan pun, baik dalam hal pesan politik tentang jalan ke depan untuk keanggotaan dan dukungan konkret dari sekutu NATO. Dia mengatakan aksesi sebelumnya ke NATO tidak disertai dengan batas waktu, namun berdasarkan kondisi.

Pada rapat umum di Vilnius, Presiden Lituania Gitanas Nauseda menyerahkan kepada Zelensky bendera Ukraina berlubang peluru yang telah dikibarkan di atas tank Ukraina selama pertempuran di Bakhmut. "Ukraina memberi kami waktu dengan darah mereka, sehingga kami dapat mempersiapkan dan memberikan tanggapan yang kuat kepada Rusia," kata Nauseda kepada orang banyak.

REUTERS

Pilihan Editor: Potongan Tubuh Pengusaha Jerman Ditemukan di Peti Es, Polisi Thailand Tangkap Pelaku

Berita terkait

Sejarah Jamuan Minum Teh di Inggris yang Perlu Diketahui

5 menit lalu

Sejarah Jamuan Minum Teh di Inggris yang Perlu Diketahui

Presiden Prabowo dikabarkan akan dijamu Raja Charles dengan acara minum teh di Istana Buckingham, London.

Baca Selengkapnya

Halloween Ini 10 Kota Berhantu di Inggris dari Cambridge hingga Manchester

9 jam lalu

Halloween Ini 10 Kota Berhantu di Inggris dari Cambridge hingga Manchester

Jelang Halloween sebuah penelitian membuat daftar kota-kota paling berhantu di Inggris

Baca Selengkapnya

Korea Utara Uji Coba ICBM Terkuat Sepanjang Masa, Bisa Capai Amerika Serikat

10 jam lalu

Korea Utara Uji Coba ICBM Terkuat Sepanjang Masa, Bisa Capai Amerika Serikat

Menhan Jepang, Jenderal Nakatani, mengatakan rudal ICBM itu terbang lebih tinggi dan lebih lama dibandingkan rudal lain yang pernah diuji Korea Utara

Baca Selengkapnya

Lawatan Pertama ke Luar Negeri sebagai Presiden, Negara Mana Saja yang akan Dikunjungi Prabowo?

16 jam lalu

Lawatan Pertama ke Luar Negeri sebagai Presiden, Negara Mana Saja yang akan Dikunjungi Prabowo?

Presiden Prabowo dijadwalkan akan mengunjungi beberapa negara dan juga forum internasional seperti KTT APEC dan KTT G20.

Baca Selengkapnya

KBRI London Gelar Resepsi 75 Tahun Hubungan Diplomatik Indonesia - Inggris

17 jam lalu

KBRI London Gelar Resepsi 75 Tahun Hubungan Diplomatik Indonesia - Inggris

KBRI London menggarisbawahi komitmen Presiden Prabowo bahwa hubungan diplomatik kedua negara harus meningkatkan kerja sama yang saling menguntungkan

Baca Selengkapnya

Hotel Ikonik di Inggris Dikritik karena Mengizinkan Anjing Menginap

19 jam lalu

Hotel Ikonik di Inggris Dikritik karena Mengizinkan Anjing Menginap

Kebijakan hotel menimbulkan reaksi yang beragam, sebagian mendukungnya, sementara yang lain khawatir dengan kebersihan

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un Genjot Persenjataan Nuklir Korea Utara, Berapa Hulu Ledak Nuklir yang Dimilikinya?

1 hari lalu

Kim Jong Un Genjot Persenjataan Nuklir Korea Utara, Berapa Hulu Ledak Nuklir yang Dimilikinya?

Kim Jong Un genjot kesiapan senjata nuklir Korea Utara setelah kirimkan pasukan untuk dukung Rusia lawan Ukraina. Ini hulu ledak yang dimilikinya.

Baca Selengkapnya

Terlibat Perang Rusia-Ukraina, Seberapa Kuat Militer Korea Utara?

1 hari lalu

Terlibat Perang Rusia-Ukraina, Seberapa Kuat Militer Korea Utara?

Tentara Korea Utara terlibat dalam perang Rusia-Ukraina hingga membuat Ukraina khawatir. Seberapa kuat militer Korea Utara?

Baca Selengkapnya

Ada Pasukan Korea Utara dalam Perang Rusia-Ukrainia, Berikut Temuannya

1 hari lalu

Ada Pasukan Korea Utara dalam Perang Rusia-Ukrainia, Berikut Temuannya

Pasukan Korea Utara ditengarai bergabung dengan Rusia untuk melawan Ukraina yang disokong Amerika Serikat. Berikut beberapa temuannya.

Baca Selengkapnya

Putin Pimpin Latihan Senjata Nuklir Prajurit Rusia, Siap Perang dengan AS?

1 hari lalu

Putin Pimpin Latihan Senjata Nuklir Prajurit Rusia, Siap Perang dengan AS?

Putin memimpin latihan senjata nuklir untuk kedua kalinya di tengah perang dengan Ukraina.

Baca Selengkapnya