Blinken Peringatkan Israel Soal Perluasan Permukiman Yahudi

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

Selasa, 6 Juni 2023 13:18 WIB

Menteri Luar Negeri A.S. Antony Blinken. REUTERS/Kevin Mohatt

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri Antony Blinken berjanji melanjutkan komitmen AS untuk keamanan Israel dan solusi dua negara untuk konflik Israel-Palestina, Senin, 5 Juni 2023, tetapi memperingatkan perluasan permukiman Yahudi akan menjadi hambatan bagi perdamaian.

Dalam pidatonya kepada kelompok lobi pro-Israel AIPAC, Blinken juga memperingatkan bahwa langkah menuju aneksasi Tepi Barat yang diduduki Israel atau mengganggu status quo di tempat-tempat suci akan merusak prospek solusi dua negara. Dia tidak menyebutkan nama tempat suci tertentu yang dia maksud.

"Perluasan pemukiman jelas menghadirkan hambatan bagi cakrawala harapan yang kita cari," kata Blinken yang tidak mendapat respons dari yang hadir.

"Demikian pula, setiap langkah menuju aneksasi Tepi Barat, de facto atau de jure, gangguan status quo bersejarah di tempat-tempat suci, penghancuran rumah yang terus berlanjut dan penggusuran keluarga yang telah tinggal di rumah tersebut selama beberapa generasi merusak prospek dua negara. Tindakan-tindakan itu juga merusak martabat dasar sehari-hari yang menjadi hak semua orang."

Diplomat top AS baru mendapat tepuk tangan meriah ketika dia menguraikan komitmen lama Amerika untuk Israel dan mengatakan semua opsi ada di atas meja ketika datang untuk mencegah musuh No. 1 Israel, Iran, memperoleh senjata nuklir.

Advertising
Advertising

Washington akan terus berupaya membantu Israel berintegrasi ke kawasan itu sebagai sarana untuk meningkatkan keamanan, stabilitas, dan kemakmuran di Timur Tengah, kata Blinken.

Dia menekankan pentingnya normalisasi hubungan antara Arab Saudi dan Israel.

"Amerika Serikat memiliki kepentingan keamanan nasional yang nyata dalam mempromosikan normalisasi antara Israel dan Arab Saudi," katanya.

Blinken membuat referensi tak langsung ke proposal reformasi peradilan yang kontroversial yang menyebabkan protes besar-besaran di Israel dalam beberapa bulan terakhir. Presiden AS Joe Biden secara terbuka menentang proposal tersebut, yang akan memberi pemerintah Israel kendali lebih besar atas penunjukan ke Mahkamah Agung negara itu.

"Kami akan terus menyatakan dukungan kami untuk prinsip-prinsip inti demokrasi, termasuk pemisahan kekuasaan, check and balances, dan administrasi keadilan yang setara untuk semua warga Israel," katanya.

REUTERS

Pilihan Editor: Setelah 7 Tahun Tutup, Kedutaan Besar Iran di Arab Saudi Dibuka Kembali Hari Ini

Berita terkait

Di Beijing, Blinken Sampaikan Kekhawatiran AS tentang Dukungan Cina terhadap Rusia

1 hari lalu

Di Beijing, Blinken Sampaikan Kekhawatiran AS tentang Dukungan Cina terhadap Rusia

Menlu AS, Antony Blinken, bertemu dengan timpalannya dari Cina, Wang Yi, untuk membicarakan banyak hal, termasuk hubungan Cina-Rusia.

Baca Selengkapnya

Makin Meluas Kampus di Amerika Serikat Dukung Palestina, Ini Alasannya

1 hari lalu

Makin Meluas Kampus di Amerika Serikat Dukung Palestina, Ini Alasannya

Berbagi kampus di Amerika Serikat unjuk rasa mendukung Palestina dengan tuntutan yang seragam soal protes genosida di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS Larang TikTok: Perlawanan ByteDance sampai Daftar Negara yang Mencoret Aplikasi Top Itu

2 hari lalu

AS Larang TikTok: Perlawanan ByteDance sampai Daftar Negara yang Mencoret Aplikasi Top Itu

Amerika Serikat resmi melarang TikTok karena alasan keamanan jika ByteDance tidak melakukan divestasi sahamnya. Perusahaan Cina itu melawan.

Baca Selengkapnya

Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

2 hari lalu

Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

Tim kampanye Joe Biden berkata mereka tidak akan berhenti menggunakan TikTok, meski DPR AS baru mengesahkan RUU yang mungkin melarang penggunaan media sosial itu.

Baca Selengkapnya

Menhan AS Sampaikan Ucapan Selamat dari Joe Biden ke Prabowo

2 hari lalu

Menhan AS Sampaikan Ucapan Selamat dari Joe Biden ke Prabowo

Presiden terpilih Prabowo menegaskan kembali komitmen Indonesia dalam membina kemitraan yang erat dengan AS.

Baca Selengkapnya

Joe Biden Klaim Pamannya Dimakan Kanibal di Papua Nugini, Begini Kata PM Marape

5 hari lalu

Joe Biden Klaim Pamannya Dimakan Kanibal di Papua Nugini, Begini Kata PM Marape

Perdana Menteri Papua Nugini James Marape mengatakan negaranya tidak pantas dicap kanibal setelah Presiden AS Joe Biden bercerita tentang pamannya yang tewas di sana pada Mei 1944.

Baca Selengkapnya

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

5 hari lalu

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

Menlu AS Antony Blinken juga akan membahas sejumlah isu dalam lawatan ke Cina, termasuk Laut Cina Selatan dan konflik Timur Tengah

Baca Selengkapnya

DPR Amerika Serikat Loloskan Paket Bantuan Keamanan Rp1.540 Triliun untuk Ukraina, Israel dan Taiwan

6 hari lalu

DPR Amerika Serikat Loloskan Paket Bantuan Keamanan Rp1.540 Triliun untuk Ukraina, Israel dan Taiwan

DPR Amerika Serikat pada Sabtu, 20 April 2024, mendukung lolosnya paket bantuan keamanan untuk Ukraina, Israel dan Taiwan total senilai USD95 miliar

Baca Selengkapnya

Reaksi Dunia atas Veto AS untuk Negara Palestina

8 hari lalu

Reaksi Dunia atas Veto AS untuk Negara Palestina

Amerika Serikat sekali lagi menunjukkan dukungannya terhadap Israel dan menggunakan hak vetonya dalam menghalangi terbentuknya Negara Palestina.

Baca Selengkapnya

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

9 hari lalu

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

Pasca-serangan Iran ke Israel, perekonomian Asia ditengarai melemah diikuti dengan beragam fenomena yang terjadi. Bagaimana dampak bagi Indonesia?

Baca Selengkapnya