Petronas Klaim Tak Ada Indikasi Korupsi dalam Kontrak Migas di Sarawak

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 27 Mei 2023 19:15 WIB

Petronas. REUTERS/Hasnoor Hussain

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan minyak pelat merah Malaysia, Petronas, pada Sabtu 27 Mei 2023 menyatakan tidak ditemukan adanya pelanggaran selama penyelidikan dugaan korupsi yang melibatkan proyek migas di Sarawak, Malaysia.

Pernyataan Petronas yang dilansir Reuters itu muncul setelah Komisi Anti Korupsi Malaysia (MACC) sehari sebelumnya mengumumkan penyelidikan dugaan korupsi yang melibatkan proyek tersebut.

Dalam keterangan pers, Petronas mengakui telah bekerja sama sepenuhnya dengan MACC terkait pemberian kontrak kepada anak perusahaan dari salah satu perusahaan hulu migas internasional pada 2021.

“Selama penyelidikan, MACC tidak menemukan pelanggaran terhadap undang-undang (UU) MACC 2009 oleh manajemen Petronas dan staf,” kata keterangan pers itu.

Sesuai kebijakan “nol toleransi terhadap korupsi”, Petronas mengatakan selalu berupaya melakukan perbaikan dalam prosedur operasi standar (SOP) untuk mencegah serta memberantas korupsi dan pelanggaran yang dilakukan oleh karyawan, direksi dan pihak ketiga, atas nama perusahaan dalam grup bisnis mereka.

Advertising
Advertising

Petronas tetap berkomitmen untuk bekerja sama dengan MACC dalam upaya itu.

MACC dalam keterangannya pada Jumat menyebutkan bahwa Petronas telah bekerja sama penuh dengan komisi anti rasuah itu dalam penyelidikan proyek senilai RM399 juta atau setara Rp1,298 triliun tersebut.

MACC mengatakan sejauh ini pihaknya telah menemukan beberapa kelemahan dalam praktik, sistem dan prosedur kerja dalam penyelidikan tersebut. Mereka juga telah mengusulkan perbaikan SOP sebagai upaya pencegahan.

MACC mengatakan telah meminta berbagi pihak yang memiliki informasi terbaru tentang masalah itu untuk datang dan menyerahkannya kepada mereka untuk penyelidikan lebih lanjut.

Pilihan Editor: China Prihatin Petronas Beroperasi di Laut China Selatan, Ini Kata Anwar Ibrahim

REUTERS

Berita terkait

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

22 jam lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

22 jam lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

23 jam lalu

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

Berikut sederet mobil Harvey Moeis yang telah disita Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

1 hari lalu

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, mengatakan laporan yang disampaikan bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto, masih ditindaklanjuti.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

1 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

1 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Aset Milik Bekas Bupati Labuhanbatu Erik Atrada Ritonga

1 hari lalu

KPK Sita Aset Milik Bekas Bupati Labuhanbatu Erik Atrada Ritonga

KPK menyita aset yang diduga milik bekas Bupati Labuhanbatu, Erik Atrada Ritonga, di Kota Medan

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

2 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

2 hari lalu

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

2 hari lalu

Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

KPK Malaysia menyelidiki Mahathir Mohamad dan anak-anaknya atas dugaan korupsi.

Baca Selengkapnya