Rusia: Bahas Konflik Ukraina, Pemimpin Afrika akan Kunjungi Moskow

Reporter

Terjemahan

Jumat, 19 Mei 2023 07:00 WIB

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov berbicara selama sesi Duma Negara, majelis rendah parlemen, di Moskow, Rusia 15 Februari 2023. Russian State Duma/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Rusia mengatakan pada Kamis bahwa para pemimpin Afrika akan mengunjungi Moskow pada Juni atau awal Juli, di bawah prakarsa perdamaian untuk konflik Ukraina yang diumumkan oleh Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa.

Ramaphosa mengatakan pada Selasa bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky masing-masing setuju untuk menerima misi Afrika beranggotakan enam orang, yang akan mengunjungi Moskow dan Kyiv.

"Dengan mempertimbangkan keinginan Presiden Ramaphosa, kami berbicara tentang pertengahan, akhir Juni atau awal Juli untuk kunjungan itu,” kata Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov.

Lavrov berbicara pada konferensi pers dengan Jeje Odongo, mitranya dari Uganda, salah satu negara yang ikut serta dalam inisiatif tersebut.

Anggota delegasi lainnya yang diungkapkan oleh Ramaphosa adalah presiden Republik Kongo, Mesir, Senegal, Afrika Selatan, dan Zambia.

Advertising
Advertising

"Presiden (Putin) selalu siap berbicara dengan semua mitra kami yang secara jujur tertarik untuk memiliki stabilitas di dunia," kata Lavrov.

Dia menambahkan bahwa Rusia akan menantikan untuk melihat "inisiatif konkret" yang diajukan oleh delegasi tersebut.

Ramaphosa tidak memberikan garis waktu khusus untuk kunjungan tersebut atau perincian lainnya. Ia hanya mengatakan bahwa konflik tersebut telah "menghancurkan" dan Afrika "juga sangat menderita" karenanya.

Negara-negara Afrika sangat terpukul oleh kenaikan harga biji-bijian dan dampaknya terhadap perdagangan dunia.

Pengumuman ini datang sehari setelah Ramaphosa mengatakan Afrika Selatan berada di bawah "tekanan luar biasa" untuk memihak dalam konflik tersebut, menyusul tuduhan dari Amerika Serikat bahwa Pretoria memasok senjata ke Moskow -- sebuah langkah yang akan merusak kenetralannya.

Beberapa negara telah menawarkan diri untuk menjadi penengah perdamaian antara Rusia dan Ukraina, termasuk China. Utusan khusus China bahkan telah mulai bersafari ke Eropa pada pekan ini dalam upaya untuk mempromosikan rencana perdamaian yang diusung Beijing.

Pilihan Editor: Presiden Cyril Ramaphosa Ngaku Diminta Mediasi Rusia dan Ukraina

REUTERS | BARRONS

Berita terkait

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

15 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

16 jam lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

1 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

1 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

2 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

3 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

4 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

4 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

4 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

5 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya