Hari Ini 44 Tahun Silam, Margaret Hilda Thatcher Jadi PM Inggris

Kamis, 4 Mei 2023 16:53 WIB

Sebuah foto Margaret Thatcher Tahun 1987. Saat Thatcher menjadi Perdana Menteri di tahun 1979, sektor industri manufaktur Inggris mempekerjakan 6,8 juta orang-angka ini merosot menjadi 2,6 juta pada tahun 2016

TEMPO.CO, Jakarta - Hari ini, 44 tahun silam, tepatnya 4 Mei 1979, Margaret Hilda Thatcher dilantik jadi Perdana Menteri atau PM Inggris. Sepanjang abad ke-20, dia adalah yang paling lama menduduki jabatan itu. Oleh Uni Soviet dia sempat dijuluki wanita besi alias Iron Lady berkat gaya memimpinnya.

Lantas bagaimana kiprah kepemimpinan Margaret Hilda Thatcher ini selagi menjabat sebagai Perdana Menteri Britania Raya?

Melansir Britannica, Margaret Hilda Thatcher menjadi Perdana Menteri lewat Pemilihan Umum disingkat Pemilu pada 1979. Usai dilantik, dia menerapkan serangkaian kebijakan ekonomi mengatasi inflasi tinggi Inggris. Kebijakannya menekankan pada deregulasi, terkhusus di sektor keuangan, memprivasi perusahaan milik negara, dan mengurangi kekuatan serta pengaruh serikat buruh.

Di era awal pemerintahan Margaret Thatcher, inflasi tinggi yang terjadi sebelumnya membuat Inggris mengalami resesi. Kondisi ini membuat popularitasnya berkurang di tahun-tahun pertama menjabat. Apalagi resesi membuat banyak pengangguran baru muncul. Namun pemerintahannya mulai mendapat dukungan usai Inggri menang atas Argentina dalam Perang Falklands 1982. Terutama setelah perekonomian Britania Raya pulih.

Pada Pemilu 1983, Margaret Hilda Thatcher terpilih lagi jadi Perdana Menteri Inggris. Pada 1984, dia selamat dari upaya pembunuhan. Sebuah pengeboman dilakukan oleh Provisional IRA di hotel Brighton. Dia juga meraih kemenangan politik melawan National Union of Mineworkers dalam pemogokan penambang 1984–1985 . Pada 1987, dia terpilih untuk kali jabatan ketiga sebagai Perdana Menteri.

Advertising
Advertising

Namun kariernya redup selepas itu. Kebijakannya tentang biaya komunitas atau disebut juga sebagai pajak jajak pendapat tak mendapatkan dukungan.

Lalu pada 1990, Margaret Hilda Thatcher mengundurkan diri. Baik sebagai Perdana Menteri sekaligus pimpinan partai. Dia digantikan oleh Menteri Keuangan John Mayer. Usai pensiun dia diberikan gelar kebangsawanan seumur hidup sebagai Baroness Thatcher dari Kestevendi County of Lincolnshire. Pada 2013, dia meninggal karena stroke di Ritz Hotel, London di usia 87 tahun.

Margaret Hilda Thatcher disebut Iron Lady yang mengubah wajah Inggris abad ke-20, sebagaimana dilansir dari Reuters. Selama hidupnya dalam politik, beberapa orang memujanya sebagai seorang modernisator yang mengubah negara. Di sisi lain, lawannya dengan getir menuduh Margaret memperkukuh jurang pemisah antara si kaya dan si miskin. Selama 11 tahun berkuasa, dia bentrok dengan Uni Eropa, setuju untuk menyerahkan kembali koloni Hong Kong ke China, dan berperang untuk memulihkan Kepulauan Falkland dari penjajah Argentina.

Dia menjalin hubungan dekat dengan Presiden AS Ronald Reagan dalam Perang Dingin, mendukung Presiden pertama George Bush selama Perang Teluk 1991, dan menyatakan bahwa pemimpin Soviet Mikhail Gorbachev adalah orang yang dapat dia ajak berbisnis. Itulah mengapa mantan PM Inggris itu dijuluki Wanita Besi. Julukan ini awalnya diberikan oleh wartawan militer dari Uni Soviet, Kapten Yuri Gavrilov karena konsisten melawan komunisme.

BRITANNICA | REUTERS

Pilihan editor : 7 Fakta Seputar Pengunduran Diri Wakil PM Inggris Dominic Raab, Rishi Sunak Mengaku Sangat Sedih

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Berita terkait

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

6 hari lalu

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah menjadi perbincangan era 1950-an kala melawan Uni Soviet di perempat final Olimpiade Melbourne 1956 pada 29 November 1956.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

6 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

7 hari lalu

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

Pemerintah Rusia menyambut presiden baru Indonesia. Siap lanjutkan kerja sama.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sudah Temui CEO Apple Tim Cook, Menlu Cina Wang Yi, dan Eks PM Inggris Tony Blair, Fokus Bahas Soal IKN

12 hari lalu

Jokowi Sudah Temui CEO Apple Tim Cook, Menlu Cina Wang Yi, dan Eks PM Inggris Tony Blair, Fokus Bahas Soal IKN

Pekan ini menjadi hari sibuk Jokowi menemui CEO Apple Tim Cook, Menlu Cina Wang Yi, dan Eks PM Inggris Tony Blair. Apa hasil pertemuan bahas IKN itu

Baca Selengkapnya

AS akan Kerahkan Peluncur Rudal Tomahawk di Indo-Pasifik, Hadapi Ancaman Cina?

25 hari lalu

AS akan Kerahkan Peluncur Rudal Tomahawk di Indo-Pasifik, Hadapi Ancaman Cina?

Amerika Serikat akan mengerahkan peluncur rudal darat yang mampu menembakkan rudal SM-6 dan Tomahawk di kawasan Indo-Pasifik

Baca Selengkapnya

PM Inggris Tolak Desakan untuk Menghentikan Penjualan Senjata ke Israel

28 hari lalu

PM Inggris Tolak Desakan untuk Menghentikan Penjualan Senjata ke Israel

Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak pada Rabu menolak seruan untuk segera menghentikan penjualan senjata ke Israel.

Baca Selengkapnya

Menang Pemilu, Putin Ingatkan Barat: Konflik Rusia-NATO Selangkah dari Perang Dunia III

46 hari lalu

Menang Pemilu, Putin Ingatkan Barat: Konflik Rusia-NATO Selangkah dari Perang Dunia III

Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan negara-negara Barat,konflik langsung antara Rusia dan aliansi militer NATO berarti Perang Dunia III

Baca Selengkapnya

Putin Ancam Barat dengan Perang Nuklir, Seberapa Besar Potensi Ancamannya?

49 hari lalu

Putin Ancam Barat dengan Perang Nuklir, Seberapa Besar Potensi Ancamannya?

Putin yang mengancam Barat dengan Prang nuklir, memiliki hulu ledak nuklir terbesar di dunia yang merupakan warisan dari era Uni Soviet.

Baca Selengkapnya

PM Inggris Rishi Sunak Desak Barat Agar Lebih Berani Menyita Aset-aset Rusia

25 Februari 2024

PM Inggris Rishi Sunak Desak Barat Agar Lebih Berani Menyita Aset-aset Rusia

Negara-negara Barat harus lebih berani menyita aset-aset Rusia yang mereka bekukan setelah invasi ke Ukraina pada 2022, kata Rishi Sunak

Baca Selengkapnya

People Power 22-25 Februari 1986, Perjuangan Rakyat Filipina Melawan Rezim Diktator Ferdinand Marcos

24 Februari 2024

People Power 22-25 Februari 1986, Perjuangan Rakyat Filipina Melawan Rezim Diktator Ferdinand Marcos

Revolusi People Power terjadi sepanjang 22-25 Februari 1986. Perjuangan rakyat Filipina melawan rezim diktator Ferdinand Marcos.

Baca Selengkapnya