Calon PM Thailand Paetongtarn Shinawatra Lanjutkan Kampanye Usai Melahirkan

Rabu, 3 Mei 2023 18:35 WIB

Kandidat perdana menteri terkemuka Pheu Thai, Paetongtarn Shinawatra, putri mantan PM Thaksin Shinawatra, berdiri di samping inkubator yang berisi bayinya yang baru lahir, Prutthasin Sooksawas, saat konferensi pers di Bangkok, Thailand, 3 Mei 2023. REUTERS/Athit Perawongmetha

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu kandidat kuat Perdana Menteri Thailand, Paetongtarn Shinawatra, akan melanjutkan kampanye minggu depan usai melahirkan dua hari lalu. Dia tetap yakin akan menang telak dalam pemilu.

Paetongtarn membuat penampilan publik pertama setelah menghilang selama sebulan, untuk melahirkan anak keduanya, Prutthasin. Anak yang dipanggil Thasin itu lahir pada Senin, 1 Mei 2023.

"Thailand perlu berubah dan Partai Pheu Thai adalah satu-satunya jawaban," katanya dalam konferensi pers di sebuah rumah sakit Bangkok, Rabu, 3 Mei 2023, tak lama setelah memperkenalkan anak barunya di inkubator, yang dia sebut sebagai "berkah".

"Kita tidak bisa menunggu lagi... Jika Pheu Thai bisa menang telak dan menjadi pemerintah, kita bisa segera melakukan perubahan."

Paetongtarn, 36 tahun, adalah calon terdepan dalam banyak jajak pendapat untuk pemilu 14 Mei 2023. Partai Pheu Thai-nya juga memimpin dalam jajak pendapat baru-baru ini dan telah memenangkan setiap pemilihan sejak 2001, termasuk dua kontestasi yang dicapai dengan telak.

Advertising
Advertising

Sebagian besar analis memperkirakan Pheu Thai akan gagal total dan perlu membentuk aliansi, yang gagal dilakukan pada pemilu 2019. Itu adalah jajak pendapat pertama yang diadakan sejak pemerintahan bibinya, Yingluck Shinawatra, digulingkan dalam kudeta 2014.

Partai oposisi lainnya, Move Forward, secara umum dipandang sebagai mitra yang paling mungkin dan sekarang mengalami lonjakan jajak pendapat yang terlambat.

Sebuah survei nasional terhadap 2.500 orang oleh Lembaga Administrasi Pembangunan Nasional pada Rabu menunjukkan pemimpin karismatik partai Pita Limjaroenrat mengungguli Paetongtarn untuk pertama kalinya, dengan 35,4 persen berbanding 29,2 persen.

Saat ditanya tentang aliansi Move Forward, dia mengatakan Pheu Thai akan bergabung dengan "partai-partai yang mendukung kebijakan kami" dan mengesampingkan saingan yang didukung militer.

Sikap publik terhadap keluarga Shinawatra tetap terbelah di Thailand. Mereka dicintai oleh banyak orang selama bertahun-tahun karena kebijakan populisnya, tetapi dicerca oleh beberapa keluarga dan institusi paling kuat di negara itu.

Ayah Paetongtarn, Thaksin Shinawatra, adalah perdana menteri selama lima tahun sebelum dia digulingkan oleh militer dalam kudeta 2006. Dia dan saudari Yingluck sama-sama mengasingkan diri untuk menghindari hukuman penjara karena penyalahgunaan kekuasaan, tuduhan yang menurut mereka bermotivasi politik.

Pada Senin, Thaksin, 73 tahun, menegaskan kembali janjinya di Twitter bahwa dia akan kembali ke Thailand setelah 15 tahun di pengasingan.

Kendati demikian, Paetongtarn pada Rabu menekankan kepulangan ayahnya tidak akan terkait dengan politik. "Ayah ingin kembali untuk merawat cucu-cucunya. Dia tidak mengatakan ingin menjadi perdana menteri," katanya.

Pilihan Editor: Dua Pekan Menjelang Pemilu, Calon PM Thailand Paetongtarn Shinawatra Melahirkan

REUTERS

Berita terkait

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

7 jam lalu

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

22 jam lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

2 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

3 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

4 hari lalu

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

Kekalahan Fajar / Rian dari Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul membuat skor Indonesia vs Thailand di fase grup Piala Thomas 2024 sementara imbang 1-1.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

4 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

4 hari lalu

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

Menteri Luar Negeri Thailand memutuskan mengundurkan diri setelah kehilangan posisi sebagai wakil perdana menteri dalam sebuah perombakan kabinet.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

5 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Serial Scarlet Heart Versi Thailand akan Dibuat, Siapa Saja Pemerannya?

6 hari lalu

Serial Scarlet Heart Versi Thailand akan Dibuat, Siapa Saja Pemerannya?

GMMTV mengumumkan pembuatan serial Scarlet Heart Thailand pada 23 April 2024. Sebelumnya adaptasi drakor Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo

Baca Selengkapnya

DPR Sebut Lembaga Kepresidenan Masuk Kajian Revisi UU Pemilu, Apa Alasannya?

6 hari lalu

DPR Sebut Lembaga Kepresidenan Masuk Kajian Revisi UU Pemilu, Apa Alasannya?

Komisi II DPR telah mengusulkan revisi UU Pemilu dan UU Pilkada sejak awal masa bakti 2019.

Baca Selengkapnya