Rusia Denda Wikipedia karena Tolak Hapus Artikel tentang Invasi ke Ukraina

Reporter

Tempo.co

Editor

Ida Rosdalina

Jumat, 14 April 2023 22:38 WIB

Wikipedia. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pengadilan Moskow, Kamis, 13 April 2023, kembali mendenda Wikipedia karena menolak menghapus artikel dalam bahasa Rusia tentang invasi besar-besaran negara itu ke Ukraina, demikian laporan RFE/RL.

Pengadilan mendenda Wikimedia Foundation, yang memiliki Wikipedia, 2 juta rubel (sekitar Rp 367 juta) karena menolak menghapus artikel berjudul "Pendudukan Rusia di Oblast Zaporizhzhia."

Meskipun Rusia hanya menduduki sebagian Oblast Zaporizhzhia tenggara Ukraina, Rusia mengklaim seluruh wilayah tersebut melalui referendum palsu yang diadakan pada September 2022.

Sebelumnya, Rusia juga pernah mendenda Wikimedia Foundation sebesar 5 juta rubel (sekitar Rp 1,2 miliar) pada Juni 2022 juga karena menolak menghapus artikel-artikel tentang invasi Rusia ke Ukraina, kejahatan perang Rusia selama perang tersebut, dan pembantaian Bucha, yang melabeli artikel-artikel tersebut “disinformasi.”

Pada awal invasi skala penuh Rusia, regulator komunikasi Rusia Roskomnadzor mengumumkan pada April 2022 bahwa mereka telah mengirimkan permintaan ke Wikipedia untuk segera menghapus "informasi yang tidak akurat tentang operasi militer khusus Federasi Rusia di Ukraina yang ditujukan untuk memberikan informasi yang salah kepada pengguna Rusia," mengancam perusahaan dengan denda.

Advertising
Advertising

Rusia telah mengobarkan perang informasi domestik, mengkriminalisasi dan menjatuhkan hukuman penjara hingga 15 tahun karena menyebarkan apa yang disebutnya sebagai "berita palsu" tentang perang dan militer Rusia.

Jaksa Rusia pada 6 April menuntut hukuman penjara 25 tahun untuk kritikus terkenal Kremlin Vladimir Kara-Murza, yang dituduh melakukan pengkhianatan, menyebarkan "informasi palsu" tentang militer Rusia dan memfasilitasi kegiatan "organisasi yang tidak diinginkan".

Pada Maret 2022, dia mengutuk perang skala penuh Rusia melawan Ukraina di hadapan Dewan Perwakilan Rakyat Arizona, menyebut pemerintahan diktator Rusia Vladimir Putin sebagai "rezim pembunuh".

KYIV INDEPENDENT

Pilihan Editor: China Bantah Terapkan Zona Larangan Terbang di Utara Taiwan

Berita terkait

Ungkap Kejahatan Perang Australia di Afghanistan, Tentara Divonis Hampir Enam Tahun Penjara

1 hari lalu

Ungkap Kejahatan Perang Australia di Afghanistan, Tentara Divonis Hampir Enam Tahun Penjara

Pengadilan Australia menjatuhkan hukuman hampir enam tahun penjara kepada eks pengacara militer yang ungkap tuduhan kejahatan perang di Afghanistan

Baca Selengkapnya

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

11 hari lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya

Jaksa ICC Wawancarai Staf Dua Rumah Sakit Gaza soal Kejahatan Perang Israel

16 hari lalu

Jaksa ICC Wawancarai Staf Dua Rumah Sakit Gaza soal Kejahatan Perang Israel

Jaksa dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) dilaporkan telah mewawancarai staf dari dua rumah sakit terbesar di Gaza

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

16 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Isu Surat Penahanan ICC Bikin Israel Cemas, Berikut Fakta-fakta tentang Mahkamah Tersebut

16 hari lalu

Isu Surat Penahanan ICC Bikin Israel Cemas, Berikut Fakta-fakta tentang Mahkamah Tersebut

ICC didirikan untuk mengadili kejahatan perang, kejahatan terhadap kemanusiaan, genosida dan kejahatan agresi.

Baca Selengkapnya

Pejabat Arab dan Muslim Serukan 'Sanksi Efektif' terhadap Israel

16 hari lalu

Pejabat Arab dan Muslim Serukan 'Sanksi Efektif' terhadap Israel

Pejabat Arab dan Muslim di Riyadh mendesak masyarakat internasional untuk menjatuhkan "sanksi efektif" terhadap Israel atas kejahatan perangnya.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

16 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

16 hari lalu

AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Amerika Serikat berupaya mencegah dikeluarkannya surat perintah penangkapan ICC terhadap PM Israel Benjamin Netanyahu atas serangan di Gaza

Baca Selengkapnya

Parlemen Arab Desak Investigasi Internasional Kuburan Massal di Gaza

17 hari lalu

Parlemen Arab Desak Investigasi Internasional Kuburan Massal di Gaza

Parlemen Arab menyerukan investigasi internasional independen menyusul penemuan kuburan massal di Rumah Sakit Al-Shifa dan Rumah Sakit Nasser di Gaza

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

17 hari lalu

Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

Top 3 Dunia pada 28 April 2024, ICC akan memproses langkah hukum yang disorongkan Lebanon melawan Israel atas tuduhan kejahatan perang.

Baca Selengkapnya