Israel Serang Masjid Al Aqsa, Sekjen PBB: Saya Terkejut dan Ngeri

Reporter

Tempo.co

Kamis, 6 April 2023 10:32 WIB

Pasukan keamanan Israel menahan seorang pria Palestina di kompleks Al-Aqsa, yang juga dikenal oleh orang Yahudi sebagai Temple Mount,saat ketegangan muncul selama bentrokan dengan warga Palestina di Kota Tua Yerusalem, 5 April 2023. REUTERS/Ammar Awad

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB) Antonio Guterres terkejut dan merasa ngeri dengan aksi kekerasan Israel di Masjid Al Aqsa di Yerusalem, pada Rabu lalu. Hal ini disampaikan juru bicaranya, Stephane Dujarric setelah pasukan Israel serang Masjid Al Aqsa dengan brutal.

"Sekjen terkejut dan merasa ngeri dengan gambar-gambar yang dilihatnya pagi ini tentang kekerasan dan pemukulan oleh pasukan keamanan Israel di dalam Masjid Al Qibli (nama lain Masjid Al Aqsa) di Yerusalem," kata Stephane Dujarric.

Stephane mengatakan seharusnya saat ini menjadi momen bagi umat Yahudi, Kristen, dan Islam untuk perdamaian dan tanpa kekerasan.

"Pada waktu kalender yang suci bagi umat Yahudi, Kristen, dan Muslim, ini seharusnya menjadi waktu untuk perdamaian dan tanpa kekerasan. Tempat-tempat ibadah seharusnya hanya digunakan untuk ibadah keagamaan yang damai," ujar dia.

Dujarric mengatakan bahwa PBB dan mitra-mitra kemanusiaan siap membantu memastikan pemulihan layanan medis sesegera mungkin di kompleks tempat Masjid Al Aqsa berada.

Advertising
Advertising

Klinik kesehatan di kompleks tersebut terpaksa ditutup karena mengalami kerusakan yang parah setelah pasukan Israel menggunakannya untuk memasuki masjid, tutur Dujarric.

Sebelumnya, Koordinator Khusus PBB untuk Proses Perdamaian Timur Tengah Tor Wennesland merilis sebuah pernyataan yang mengatakan bahwa dirinya terkejut dengan gambar-gambar kekerasan di dalam masjid tersebut.

"Saya merasa terganggu dengan aksi pemukulan oleh pasukan keamanan Israel terhadap warga Palestina dan sejumlah besar penangkapan. Saya juga menolak keras penimbunan serta penggunaan kembang api dan batu oleh warga Palestina di dalam masjid," ungkap Wennesland.

Wennesland meminta para pemimpin politik, agama, dan masyarakat di semua pihak untuk menolak hasutan, retorika menghasut, dan tindakan provokatif.

“Masa suci dan tempat ibadah ini seharusnya untuk refleksi keagamaan yang aman dan damai, mengingat hampir 600.000 orang telah mengunjungi Tempat Suci di Yerusalem sejak awal Ramadan,” kata Wennesland.

Dirinya juga meminta para pemimpin di semua pihak untuk bertindak secara bertanggung jawab serta menghindari langkah-langkah yang dapat meningkatkan ketegangan.

Ketegangan meningkat di Tepi Barat pada Rabu setelah polisi Israel menahan sekitar 350 jamaah Palestina dari dalam kompleks Masjid Al Aqsa.

Sekelompok orang Palestina membarikade diri mereka sendiri di dalam Aula Shalat Al-Qibli di kompleks tersebut, setelah pemukim Yahudi menyerukan penyerbuan terhadap masjid tersebut. Mereka berusaha mencegah polisi masuk dengan menutup pintunya.

Mengelilingi Aula Shalat Al-Qibli, polisi Israel naik ke atap masjid, menghancurkan beberapa jendela dan awalnya mengintervensi dengan bom suara terhadap jamaah di dalamnya. Beberapa orang di masjid mencoba melawan polisi dengan melemparkan kembang api.

Pilihan Editor: Israel Serang Masjid Al Aqsa, Liga Arab Gelar Rapat Darurat

AL ARABIYA | ANADOLU

Berita terkait

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

4 jam lalu

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

Kepala juru bicara militer Israel mengatakan mereka menemukan jenazah tiga orang yang disandera Hamas di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

6 jam lalu

13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

Sebanyak 13 negara melayangkan surat pernyataan bersama untuk Israel yang berisi peringatan jika nekat menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Kaledonia Baru Rusuh dan Kisah Laki-laki Aljazair yang Ditemukan setelah Diculik 20 Tahun

8 jam lalu

Top 3 Dunia; Kaledonia Baru Rusuh dan Kisah Laki-laki Aljazair yang Ditemukan setelah Diculik 20 Tahun

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Kaledonia Baru yang berstatus darurat nasional setelah reformasi pemilu diprotes dan berujung ricuh.

Baca Selengkapnya

DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

21 jam lalu

DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

DPR AS meloloskan RUU yang akan mendesak Joe Biden untuk memulai lagi pengiriman senjata ke Isreal.

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

23 jam lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

1 hari lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

1 hari lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

1 hari lalu

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

Menlu Retno Marsudi menilai bantuan kemanusiaan ini sangat diperlukan masyarakat Gaza saat ini.

Baca Selengkapnya

Deklarasi Manama: Dukungan Negara-negara Arab untuk Warga Palestina yang Tertindas

1 hari lalu

Deklarasi Manama: Dukungan Negara-negara Arab untuk Warga Palestina yang Tertindas

Liga Arab menyerukan "perlindungan pasukan penjaga perdamaian PBB di wilayah Palestina yang diduduki" hingga solusi dua negara diimplementasikan.

Baca Selengkapnya

Sidang Kedua di ICJ, Afrika Selatan: Serangan Israel di Rafah Harus Dihentikan!

1 hari lalu

Sidang Kedua di ICJ, Afrika Selatan: Serangan Israel di Rafah Harus Dihentikan!

Afrika Selatan meminta ICJ untuk mendesak Israel agar segera menarik pasukannya dan menghentikan serangan militer mereka di Kota Rafah, Gaza

Baca Selengkapnya