Perkenalkan MUA, Perangkat Ciuman Jarak Jauh dari China

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Jumat, 24 Maret 2023 08:00 WIB

Jing Zhiyuan menggunakan alat penciuman jarak jauh "Long Lost Touch", saat ia mendemonstrasikan cara menggunakannya di depan kamera selama wawancara dengan Reuters, di rumahnya di Beijing, Tiongkok, 12 Maret 2023. REUTERS/Tingshu Wang

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah start-up China yang terinspirasi oleh isolasi lockdown menemukan mesin ciuman jarak jauh yang mentransmisikan data ciuman pengguna melalui sensor gerak tersembunyi di bibir silikon.

Perangkat bernama MUA ini secara bersamaan bergerak ketika ciuman yang diterima diulang.

MUA - dinamai berdasarkan suara yang biasa dibuat orang saat meniup ciuman - juga menangkap dan memutar ulang suara, sehingga membuat pengalaman itu lebih otentik, kata start up Siweifushe yang berbasis di Beijing.

Pengguna bahkan dapat mengunduh data ciuman yang dikirimkan melalui aplikasi pendamping oleh pengguna lain.

Ide tersebut lahir dari penguncian lama dan meluas di Tiongkok selama pandemi Covid-19.

Advertising
Advertising

"Saya sedang menjalin hubungan saat itu, tetapi saya tidak bisa bertemu pacar saya karena lockdown," kata penemunya, Zhao Jianbo.

Mahasiswa di Akademi Film Beijing ini memfokuskan proyek pascasarjananya pada kurangnya keintiman fisik dalam panggilan video. Dia kemudian mendirikan Siweifushe yang merilis MUA, produk pertamanya, pada 22 Januari dengan harga sekitar 260 yuan atau hampir Rp575 ribu.

Dalam dua minggu setelah dirilis, perusahaan menjual lebih dari 3.000 mesin ciuman dan menerima sekitar 20.000 pesanan, katanya.

MUA menyerupai dudukan bergerak dengan bibir mengerucut realistis yang menonjol dari depan. Untuk menggunakannya, kekasih harus mengunduh aplikasi ke ponsel cerdas dan memasangkan mesin ciuman mereka, yang dicolokkan ke port pengisian daya ponsel. Setelah mengaktifkan perangkat menggunakan aplikasi, pemakai bisa menciumnya dan perangkat membalasnya.

Perangkat ini tersedia dalam beberapa warna meski dengan bibir unisex yang sama. Beberapa pengguna mengatakan, temuan itu menarik sedangkan yang lain mengaku merasa tidak nyaman. Di antara keluhan utama adalah kurangnya lidah.

Beberapa komentator di situs media sosial Weibo juga menyatakan keprihatinan bahwa perangkat tersebut dapat digunakan untuk konten erotis online, yang diatur secara ketat di China.

Zhao mengatakan perusahaannya mematuhi peraturan, tetapi "hanya sedikit yang dapat kami lakukan terkait cara orang menggunakan perangkat tersebut."

MUA bukanlah perangkat ciuman jarak jauh pertama. Para peneliti di Tokyo's University of Electro-Communications menemukan "mesin transmisi ciuman" pada tahun 2011, dan Institut Imagineering Malaysia membuat gadget serupa yang disebut "Kissinger" pada tahun 2016.

REUTERS

Pilihan Editor Ukraina: Putin dan Pemimpin Rusia Lain Bisa Diadili In Absentia

Berita terkait

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

3 jam lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

1 hari lalu

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

KFC menutup 100 gerainya di Malaysia. Perusahaan mengaku karena ekonomi sulit. Media lokal menyebut karena terdampak boikot pro-Israel.

Baca Selengkapnya

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

2 hari lalu

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

Saat melancong ke Malaysia, jangan lupa membeli oleh-oleh khas Malaysia yang kekinian dan murah. Berikut ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

3 hari lalu

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

Berapa jumlah penduduk bumi saat ini? Hingga tahun 2024, penduduk bumi mencapai hampir 10 miliar. Berikut ini daftar negara dengan populasi terbanyak.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

3 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

3 hari lalu

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

Langkawi menyuguhkan objek wisata baru berupa skywalk dengan desain untuk

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

4 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

4 hari lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

5 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

6 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya