Separatis Afiliasi Negara Islam Serang Desa di Kongo, 19 Warga Sipil Tewas

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Minggu, 12 Maret 2023 21:28 WIB

Personel militer Republik Demokratik Kongo berpatroli melawan Pasukan Demokrat Sekutu (ADF) di dekat Beni di provinsi Kivu Utara, 31 Desember 2013. REUTERS/Kenny Katombe/File Photo

TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok separatis afiliasi Negara Islam (IS) menyerang sebuah desa dan membunuh 19 warga sipil di Republik Demokratik Kongo timur pada Minggu dini hari, 12 Maret 2023.

Serangan yang terjadi sekitar pukul 01.00 waktu setempat di Desa Kirindera, Provinsi Kivu Utara, terjadi hanya beberapa kilometer dari serangan lain di sebuah desa yang menewaskan sedikitnya 35 orang pekan lalu.

Tentara menyalahkan serangan pekan lalu pada Pasukan Demokratik Sekutu (ADF), sebuah kelompok bersenjata Uganda berbasis di Kongo timur yang telah berjanji setia kepada Negara Islam (IS) dan sering melakukan penyergapan di desa-desa. Seorang penduduk desa terdekat dan anggota masyarakat sipil setempat juga menyalahkan serangan hari Minggu terhadap ADF.

"Suara tembakan terdengar di sekitar Kirindera. ADF datang, mereka membakar rumah sakit setelah menjarah obat-obatan, dan mereka juga membakar hotel," kata Sadame Patanguli, warga desa.

Dia mengatakan bahwa militan menculik beberapa orang lainnya, yang kini hilang. Rincian bangunan yang terbakar dan jumlah korban tewas dikonfirmasi oleh dua pejabat daerah.

ADF dibentuk di Uganda sebelum pindah ke Kongo timur pada 1990-an, dan telah dipersalahkan atas ribuan kematian dalam dekade terakhir.

Advertising
Advertising

Pemerintah Kongo mengepung Kivu Utara dan provinsi Ituri yang berdekatan pada tahun 2021, untuk membendung kekerasan milisi yang merajalela di bagian timur negara kaya mineral itu. Namun pembunuhan dan aktivitas pemberontak belum menunjukkan tanda-tanda mereda.

Pilihan Editor Pengacara yang Tipu Keluarga Korban Jatuhnya Lion Air, Dituduh Suap 1 Juta Dolar

REUTERS

Berita terkait

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

6 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

25 hari lalu

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

26 hari lalu

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.

Baca Selengkapnya

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

34 hari lalu

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."

Baca Selengkapnya

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

35 hari lalu

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.

Baca Selengkapnya

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

37 hari lalu

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki

Baca Selengkapnya

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

37 hari lalu

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow

Baca Selengkapnya

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

37 hari lalu

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.

Baca Selengkapnya

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

37 hari lalu

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia

Baca Selengkapnya

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

38 hari lalu

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang

Baca Selengkapnya