WTO: Dampak Perang Ukraina terhadap Perdagangan Tak Seburuk Perkiraan

Reporter

Tempo.co

Editor

Ida Rosdalina

Jumat, 24 Februari 2023 14:04 WIB

Logo WTO. Ekonomski.net

TEMPO.CO, Jakarta - Perdagangan global tumbuh lebih dari yang diperkirakan tahun lalu terlepas dari pergolakan yang disebabkan perang Ukraina, karena negara-negara yang sangat terdampak berusaha mengalihkan pemasok atau produk-produk, kata Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), Kamis, 23 Februari 2023.

Pengawas perdagangan global itu sebelumnya memperkirakan pertumbuhan hanya 3% untuk 2022 karena konflik tersebut menyebabkan gangguan besar terhadap ekspor termasuk gandum dan bahan bakar. Namun, Kepala Ekonom WTO Ralph Ossa, yang menyajikan analisis terakhir dari dampak perang tersebut terhadap perdagangan, mengatakan perdagangan global “bertahan dengan baik”.

“Kita tidak melihat prediksi terburuk yang diperkirakan di awal perang,” katanya dalam sebuah pernyataan. WTO tidak memberikan angka-angka untuk tahun lalu, karena data itu baru akan tersedia April.

Ossa menambahkan perdagangan global tangguh karena para anggota WTO menunjukkan pengekangan dalam penggunaan batas-batas ekspor mereka. “Bagian dari penjelasan (untuk dampak yang terbatas) adalah bahwa sistem perdagangan dunia tetap terbuka,” katanya.

Beberapa negara yang sebelumnya mengandalkan impor dari Ukraina beralih dari satu produk ke produk lain, kata laporan WTO itu, mengalihkan misalnya dari gandum ke beras. Yang lain menemukan pemasok alternatif, seperti Mesir yang menggantikan gandum dari Ukraina dengan impor dari Uni Emirat Arab dan Amerika Serikat, juga Rusia.

Advertising
Advertising

Secara keseluruhan, ekspor Ukraina jatuh hingga 30% tahun lalu dari segi nilai, seperti ditunjukkan laporan tersebut.

Dalam periode yang sama, ekspor Rusia naik hingga 15,6% karena harga yang lebih tinggi untuk bahan bakar, pupuk dan sereal, kata WTO. Namun, laporan itu mengatakan volume ekspor secara keseluruhan “sedikit turun”.

Sanksi Barat atas Rusia untuk invasi ke Ukraina telah menyebabkan penurunan ekspor Rusia ke Inggris dan Amerika Serikat, dan peningkatan ke China dan India, kata Ossa. "Pola penyesuaian secara keseluruhan konsisten dengan pola sanksi,”katanya.

REUTERS

Pilihan Editor: Penembakan di Philadelphia, 7 Terluka termasuk Bocah 2 Tahun

Berita terkait

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

22 jam lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

1 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

1 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

2 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

3 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

4 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

4 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

4 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

5 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

5 hari lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya