Inggris Latih Tentara Ukraina Cara Bertempur Hemat Peluru ala Barat

Reporter

Tempo.co

Editor

Ida Rosdalina

Rabu, 15 Februari 2023 22:43 WIB

Pasukan Ukraina mengambil posisi di atas tank saat latihan militer di perbatasan dengan Belarusia, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, dekat Chornobyl, Ukraina 3 Februari 2023. REUTERS/Viacheslav Ratynskyi

TEMPO.CO, Jakarta - Inggris sedang melatih tentara Ukraina untuk bertempur dengan “cara yang lebih Barat” dan tidak menggunakan banyak amunisi dibandingkan cara bertempur tradisional Soviet, kata Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace, Rabu, 15 Februari 2023.

Inggris bersama dengan sekutu Barat lain telah melatih tentara Ukraina dan menyediakan senjata-senjata dan amunisi untuk mendukung Kyiv dalam pertempurannya melawan Rusia.

“Ukraina menggunakan amunisi dalam jumlah besar untuk mempertahankan diri, inilah sebagian alasan mengapa kami melatih mereka untuk bertempur dengan cara Barat,” kata Wallace kepada Times Radio.

Wallace mengatakan Inggris telah membeli dan memperdagangkan amunisi "yang merupakan standar Soviet" sambil membantu konversi militer Ukraina untuk membuka "akses ke stok amunisi kami".

“Pada saat yang sama kami melatih untuk memastikan amunisi itu digunakan dengan cara yang sangat produktif dan akurat,” katanya.

Advertising
Advertising

“Cara bertempur Rusia atau Soviet sangat boros amunisi, rentetan artileri besar-besaran, dan itu tidak pernah menjadi cara kami mengatur diri untuk berperang di NATO,” katanya.

Ditanya apakah sekutu Barat juga seharusnya memasok jet-jet ke Ukraina, Wallace mengatakan penggunaan jet-jet tempur membutuhkan pelatihan jangka panjang untuk para pilot dan kru pendukung yang substansial. Ia mengatakan Inggris dapat menyediakan dukungan yang lebih cepat melalui pasokan senjata, seperti rudal antipesawat.

“Saya rasa kami dapat membantu Ukraina lebih cepat dengan mengirim efek-efek yang mereka butuhkan dalam medan tempur daripada permintaan spesifik platform tersebut,” katanya kepada Sky News.

REUTERS

Pilihan Berita: UU Parpol Baru Dikhawatirkan Jegal Oposisi dalam Pemilu Myanmar

Berita terkait

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

45 menit lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

11 jam lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

14 jam lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

23 jam lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

1 hari lalu

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

2 hari lalu

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

Cradle of Filth tak hanya sebuah band metal, mereka simbol keberanian untuk mengekspresikan ketidaknyamanan, kegelapan, dan imajinasi lintas batas.

Baca Selengkapnya

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

2 hari lalu

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

Inggris membangun tugu peringatan perang untuk jutaan tentara Muslim yang bertugas bersama pasukan Inggris dan Persemakmuran selama dua perang dunia

Baca Selengkapnya

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

3 hari lalu

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

Dampak dari diloloskannya RUU Safety of Rwanda telah membuat Irlandia kebanjiran imigran yang ingin meminta suaka.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

4 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

4 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya