Kutuk Pembakaran Al Quran di Swedia, Hungaria: Bisa Pengaruhi Prospek Masuk NATO

Rabu, 1 Februari 2023 14:14 WIB

Pembakaran Al Quran di Swedia, Dikutuk di Dalam Negeri hingga Dikecam Dunia

TEMPO.CO, Jakarta -Salah satu negara anggota NATO, Hungaria, mengutuk tanggapan Stockholm atas pembakaran Al Quran di Swedia. Diplomat top Hungaria menyebut, negara Nordik itu harus "bertindak berbeda" jika ingin bergabung dengan blok militer pimpinan AS.

Baca juga: Pembakaran Al Quran oleh Rasmus Paludan: Badai Protes hingga Reaksi Swedia

Tanggapan Swedia terhadap demonstrasi pembakaran Al Quran yang membuat marah Turki, membahayakan persetujuan kunci yang diperlukan untuk tawaran negara Nordik untuk bergabung dengan NATO.

"Ini adalah kebodohan,” kata Menteri Luar Negeri Hungaria Peter Szijjarto dalam konferensi pers bersama dengan timpalannya dari Turk,i Mevlut Cavusoglu di Budapest pada Selasa.

Insiden yang dimaksud adalah aksi pembakaran Al Quran pada rapat umum politik 21 Januari di Stockholm. Otoritas Swedia mengizinkan acara tersebut dan memberikan perlindungan polisi, mengutip perlindungan negara untuk "kebebasan berekspresi yang luas".

Advertising
Advertising

“Sebagai seorang Kristen dan Katolik, saya harus mengatakan bahwa pembakaran kitab suci agama lain adalah tindakan yang tidak dapat diterima,” ujar Szijjarto.

Dia menambahkan, “Menyatakan bahwa pembakaran kitab suci adalah bagian dari kebebasan berbicara adalah kebodohan.”

“Jika Anda menghormati hak dan kebebasan, Anda akan menghormati keyakinan Turki atau Muslim sejak awal. Jika Anda tidak menunjukkan rasa hormat ini, jangan tersinggung, tetapi Anda tidak akan menerima dukungan apa pun dari kami sehubungan dengan NATO,” tegasnya

Swedia dan Finlandia meminta bergabung dengan blok militer Barat pada akhir tahun lalu, mengutip masalah keamanan yang ditimbulkan oleh konflik Rusia-Ukraina.

Persetujuan dari semua 30 anggota NATO diperlukan untuk memperluas grup.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, yang sebelumnya menuntut Swedia dan Finlandia berhenti mendukung kelompok Kurdi yang dianggap sebagai teroris, mengatakan insiden pembakaran Al Quran melanggar kesepakatan yang ditandatangani Juni lalu untuk mengatasi masalah keamanan Ankara.

Hungaria dan Turki adalah dua anggota NATO yang belum secara resmi menyetujui permohonan negara-negara Nordik.

Szijjarto mengatakan masalah ini akan dibahas oleh parlemen Hongaria pada sesi pertama 2023, pada Februari.

Adapun keputusan Türkiye, Szijjarto mengatakan Hungaria tidak akan berusaha untuk mempengaruhi hasilnya.

“Saya tidak pernah mendesak pemerintah asing lain untuk melakukan hal-hal yang bukan urusan kami,” katanya, seraya menambahkan bahwa “mungkin mereka [Swedia] harus bertindak berbeda dari itu” jika mereka ingin mendapatkan dukungan Ankara.

Menanggapi tawaran NATO agar Finlandia dan Swedia bergabung, Rusia mengatakan perluasan blok tidak akan membuat benua Eropa lebih stabil atau aman

Baca juga: Aksi Bela Al Quran di Kedubes Swedia, Kemlu: Kita Juga Demokrasi

AL ARABIYA (Fatima Asni Soares)

Berita terkait

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

1 hari lalu

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

Robert Fico ditembak saat menghadiri pertemuan pemerintahannya di Handlova

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

1 hari lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

Daftar 15 Anggota NATO yang Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, Siapa Saja?

2 hari lalu

Daftar 15 Anggota NATO yang Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, Siapa Saja?

Sebanyak 15 negara anggota NATO juga mendukung Palestina menjadi anggota penuh PBB, siapa saja?

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Jens Stoltenberg Buka Suara soal Penembakan Perdana Menteri Slovakia

2 hari lalu

Ketua NATO Jens Stoltenberg Buka Suara soal Penembakan Perdana Menteri Slovakia

Jens Stoltenberg mengaku terkejut atas penembakan PM Slovakia Robert Fico. Keduanya pernah menjadi rekan kerja.

Baca Selengkapnya

Divonis 8 Tahun Penjara, Sutradara Mohammad Rasoulof Kabur dari Iran

4 hari lalu

Divonis 8 Tahun Penjara, Sutradara Mohammad Rasoulof Kabur dari Iran

Sutradara film Iran Mohammad Rasoulof mengatakan telah meninggalkan Iran setelah dijatuhi hukuman penjara atas tuduhan keamanan nasional

Baca Selengkapnya

Erdogan: 1.000 Anggota Hamas Dirawat di RS Turki

4 hari lalu

Erdogan: 1.000 Anggota Hamas Dirawat di RS Turki

Erdogan mengatakan lebih dari 1.000 anggota Hamas dirawat di rumah sakit di Turki.

Baca Selengkapnya

Percobaan Pembunuhan Paus Yohanes Paulus II 43 Tahun Lalu, Misteri Motif Mehmet Ali Agca

4 hari lalu

Percobaan Pembunuhan Paus Yohanes Paulus II 43 Tahun Lalu, Misteri Motif Mehmet Ali Agca

Pada 13 Mei 1981, Mehmet Ali Agca menembak Paus Yohanes Paulus II di Lapangan Santo Petrus, Vatikan. Kilas balik peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Profil Chora, Sebuah Gereja Kuno yang Diubah Erdogan Menjadi Masjid

5 hari lalu

Profil Chora, Sebuah Gereja Kuno yang Diubah Erdogan Menjadi Masjid

Presiden Erdogan mengubah gereja kuno Chora menjadi masjid, sebuah langkah yang dikritik oleh dunia internasional.

Baca Selengkapnya

Televisi Belgia Boikot Kontestan Israel di Eurovision

7 hari lalu

Televisi Belgia Boikot Kontestan Israel di Eurovision

Stasiun televisi Belgia VRT menghentikan siaran kontes lagu Eurovision untuk mengutuk pelanggaran hak asasi manusia oleh Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Xi Jinping Kunjungan Kerja ke Serbia

10 hari lalu

Xi Jinping Kunjungan Kerja ke Serbia

Xi jinping kunjungan kerja ke Serbia untuk memperingati 25 tahun pengeboman oleh NATO pada kantor kedutaan besar Cina di Serbia

Baca Selengkapnya