Asia-Pasifik Mundur dalam Mencapai Target Ketahanan Pangan

Reporter

Antara

Rabu, 25 Januari 2023 09:00 WIB

Petani menanam bibit padi di lahan persawahan desa Putukrejo, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Selasa, 27 Desember 2022. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jatim, Hadi Sulistyo menyebutkan ketersediaan beras di akhir 2022 ini didukung keberhasilan produksi padi yang cukup luas dan mencukupi dari kebutuhan beras masyarakat. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Asisten Direktur Jenderal dan Perwakilan Regional Organisasi Pangan Dunia (FAO) untuk Asia dan Pasifik Jong-Jin Kim memperingatkan kawasan Asia-Pasifik mengalami kemunduran dalam mencapai target ketahanan pangan. Dalam beberapa tahun terakhir, kemajuan dalam perang melawan kelaparan dan segala bentuk kekurangan gizi terhenti, kemudian mengalami kemunduran.


"Hal ini mendorong kita semakin jauh dari jalur pencapaian SDGs (Tujuan Pembangunan Berkelanjutan)," kata Kim dalam webinar peluncuran laporan 'Asia-Pacific Overview of Food Security and Nutrition 2022 – Urban Food Systems and Nutrition' dari Bangkok Selasa, 24 Januari 2023.

Baca juga: Hakim Vonis Eks Presiden ACT Ibnu Khajar 3 Tahun Penjara

Dengan Koperasi Obor Mas, LPDB-KUMKM Dukung Penuh Program Ketahanan Pangan di NTT

Advertising
Advertising



Laporan yang diterbitkan oleh FAO, UNICEF, WFP dan WHO itu menekankan pada ancaman kelaparan dan buruknya gizi perkotaan akibat dampak pandemi Covid-19, kemiskinan dan pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali.



"Hampir 55 persen dari populasi besar di kawasan ini diperkirakan akan tinggal di daerah perkotaan pada 2030, hal itu akan memiliki konsekuensi yang sama besarnya bagi ketahanan pangan dan gizi perkotaan," tulis laporan tersebut.



Pejabat senior Keamanan Pangan dan Nutrisi FAO Sridhar Dharmapuri menyampaikan ada hampir 1,9 juta orang tidak dapat membeli makanan sehat dan bergizi pada 2020.

“Ini sangat ironis mengingat Asia dan regional Pasifik termasuk kawasan produsen terbesar bagi komoditas penting seperti beras, ikan, susu dan banyak lainnya. Namun, kita masih gagal menyajikan makanan bergizi bagi seluruh masyarakat di kawasan ini. Berarti ada masalah dalam sistem pertanian yang kita miliki sekarang,” kata Dharmapuri dalam acara tersebut.


Dia menyebutkan pada 2021, ada 396 juta orang kekurangan gizi dan diperkirakan 1,05 miliar orang di Asia-Pasifik menderita kerawanan pangan sedang atau parah. Menurut dia, jumlah anak penderita stunting di Asia-Pasifik mencapai hampir 75 juta anak atau setengah dari total dunia.


Sementara kualitas diet yang buruk juga mendorong peningkatan keseluruhan kelebihan berat badan dan obesitas pada anak. Keempat badan PBB tersebut berinisiatif untuk bekerja sama di tingkat regional guna memberikan dukungan teknis yang terkoordinasi.



"Kami menyerukan kepada semua perwakilan negara untuk menyinergikan upaya mereka dalam mengatasi efek jangka pendek serta dampak jangka menengah hingga jangka panjang, krisis terhadap ekonomi, rumah tangga dan individu, khususnya perempuan dan anak-anak, di masa depan", kata Dharmaputri

Baca juga: Eks Petinggi ACT Hariyana Hermain Divonis 3 Tahun Penjara

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

1 jam lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

5 jam lalu

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

Menlu Selandia Baru menggambarkan hubungan negaranya dengan Cina sebagai hubungan yang "rumit".

Baca Selengkapnya

WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

6 jam lalu

WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

WHO mengatakan tidak ada rencana darurat yang dapat mencegah "tambahan angka kematian" di Rafah jika Israel menjalankan operasi militernya di sana.

Baca Selengkapnya

Palestina: Tidak Ada Guna Membahas Gaza di PBB

11 jam lalu

Palestina: Tidak Ada Guna Membahas Gaza di PBB

Dubes Palestina untuk Austria menilai upaya membahas Gaza pada forum PBB tidak akan berdampak pada kebijakan AS dan Eropa yang mendanai genosida.

Baca Selengkapnya

PBB: Serangan Terbaru Israel Bisa Hapus 44 Tahun Pembangunan Manusia di Gaza

19 jam lalu

PBB: Serangan Terbaru Israel Bisa Hapus 44 Tahun Pembangunan Manusia di Gaza

Jika perang terus berlanjut selama sembilan bulan, kemajuan yang dicapai selama 44 tahun akan musnah. Kondisi itu akan membuat Gaza kembali ke 1980

Baca Selengkapnya

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

20 jam lalu

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

Tema World Water Forum ke-10 di Bali berkaitan dengan sejumlah tujuan UNICEF. Salah satunya soal akses air bersih untuk anak-anak di daerah.

Baca Selengkapnya

PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

21 jam lalu

PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

PBB melaporkan kehancuran perumahan di Gaza akibat serangan brutal Israel sejak 7 Oktober merupakan yang terburuk sejak Perang Dunia II.

Baca Selengkapnya

PBB: Bantuan ke Gaza Tak Boleh Jadi Alasan Israel Serang Rafah

2 hari lalu

PBB: Bantuan ke Gaza Tak Boleh Jadi Alasan Israel Serang Rafah

Serangan darat Israel ke Rafah berpotensi memperparah penderitaan ratusan ribu warga Palestina yang terpaksa mengungsi ke kota tersebut

Baca Selengkapnya

Ekuador Gugat Meksiko di ICJ karena Beri Suaka Mantan Wakil Presiden

3 hari lalu

Ekuador Gugat Meksiko di ICJ karena Beri Suaka Mantan Wakil Presiden

Meksiko sebelumnya telah mengajukan banding ke ICJ untuk memberikan sanksi kepada Ekuador karena menyerbu kedutaan besarnya di Quito.

Baca Selengkapnya

Indonesia Dorong Penetapan Hari Danau Sedunia di World Water Forum Ke-10 Bali

4 hari lalu

Indonesia Dorong Penetapan Hari Danau Sedunia di World Water Forum Ke-10 Bali

Penetapan Hari Danau Sedunia menjadi satu dari empat poin usulan yang dibawa Indonesia untuk diangkat menjadi resolusi PBB.

Baca Selengkapnya