Perdana Menteri Rishi Sunak Kena Denda karena Tak Pakai Sabuk Pengaman

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 21 Januari 2023 12:30 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi Inggris menjatuhkan denda pada Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak pada Jumat, 20 Januari 2023, karena tak memakai sabuk pengaman. Sunak saat itu duduk dibangku penumpang bagian belakang mobilnya dan kejadian ini terekam kamera karena saat itu Sunak mengunggah perjalanannya ke Instagram. Beberapa pengguna (users) lalu menyadari, sabuk pengamannya tidak dikunci.

Sunak sehari sebelumnya sudah minta maaf atas kesalahannya itu, di mana kejadian ini terjadi dalam perjalanan ke north west England. Peristiwa memalukan ini juga berpotensi menjadi batu sandungan saat dia mencoba membangkitkan lagi keberuntungan partainya.

Baca juga:Rasisme Masih Ada di Istana Buckingham, Ini Kata PM Sunak

Advertising
Advertising

Kepolisian setempat memastikan akan menginvestigasi kejadian ini hingga akhir pada Jumat kemarin mengkonfirmasi pelanggaran telah terjadi. Ini adalah denda kedua kalinya yang dialami Sunak setelah pada tahun lalu polisi menemukan Sunak melanggar aturan Covid-19 bersama mantan Perdana Menteri Boris Johnson.

Sunak menjadi perdana menteri Inggris kedua yang melanggar aturan berperilaku setelah Johnson. Denda tersebut bisa menjadi hambatan bagi Sunak, yang partainya yakni Partai Konservatif tertinggal jauh dari partai oposisi yaitu Partai Buruh dalam sejumlah jajak pendapat. Jika tidak ada aral melintang, pemilu Inggris akan diselenggarakan pada Januari 2025 paling telat.

“Perdana Menteri sepenuhnya menerima kesalahan ini dan sudah meminta maaf. Dia tentu saja akan memperbaiki hal ini dengan membayar uang penalti,” kata juru bicara kantor Perdana Menteri Inggris.

Kepolisian di wilayah Lancashire Inggris mengatakan seorang laki-laki, 42 tahun dari London sudah dijatuhi hukuman penalti (Sunak). Di Inggris, seseorang bisa kena denda hingga 500 GBP (Rp 9,3 juta) jika tidak menggunakan sabuk pengaman kecuali ada pengecualian, contohnya layanan kedaruratan, di dalam taksi atau sedang memundurkan kendaraan.

“Terima kasih Kepolisian Lancashire, Anda melakukan tugas keamanan di jalan raya sepanjang tahun. Ini juga mengingatkan kami bahwa tidak ada orang yang kebal hukum,” kata Cat Smith, anggota parlemen dari Partai Buruh.

Sumber: Reuters

Baca juga: Jutaan Warga China Rayakan Imlek di Kampung, Kasus Covid Makin Tinggi?

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

18 jam lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

1 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

1 hari lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

1 hari lalu

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

Keluarga korban sempat mendapat perlakuan tidak enak dari pelaku yang seorang polisi berpangkat Bripda. Polres Bogor disebut telah olah TKP.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

2 hari lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

2 hari lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

2 hari lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

2 hari lalu

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

Sekitar 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Colombia ditahan polisi setelah unjuk rasa mulai mengganggu proses belajar-mengajar.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

3 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya