Chavez Tawarkan Urus Tahanan Guantanamo

Reporter

Editor

Jumat, 3 April 2009 11:13 WIB

TEMPO Interaktif, Caracas: President Venezuela, Hugo Chavez, yang rajin mengkritik kebijakan-kebijakan Amerika Serikat, menawarkan negaranya untuk membantu Amerika menerima tahanan Guantanamo. Chavez ingin membantu Presiden Barack Obama keluar dari masalah yang sedang menjadi duri dalam kebijakan politik luar negeri Amerika tersebut.

"Kami tidak mempunyai masalah untuk menerima, demi untuk alasan kemanusiaan," ujar Chavez dalam pernyataannya di sela-sela kunjungannya di Doha, Qatar.

Presiden Barack Obama telah merencanakan untuk menutup penjara Guantanamo awal tahun depan. Dan saat ini sedang sibuk melobi ke negara-negara sekutunya agar bersedia menerima para tahanan yang akan dibebaskan.

Penjara Guantanamo menampung 240 tahanan perang terhadap teror yang berasal dari 30 negara. Pemerintah Barack Obama berhati-hati membebaskan para tahanan karena khawatir jika mereka dikembalikan ke negaranya, mereka akan mendapat perlakuan buruk. Mereka takut, jika misalnya seorang tahanan Muslim dari Cina dikembalikan ke negara komunis itu, akan mendapat represi dan pelanggaran hak-hak asasi manusia. Juga beberapa negara lain seperti Algeria, Libya atau negara muslim lain yang masih buruk catatan hak-hak asasi manusianya.

Untuk alasan tambahan atas tawarannya, Chavez ingin agar Amerika mengembalikan status wilayah teluk Guantanamo ke sekutunya, Kuba. "Amerika harus mengakhiri bisnis penjara yang merana itu," ujar Chavez.

Para pengkritik Chavez di dalam negeri Venezuela sendiri, mengatakan bahwa kondisi penjara-penjara di Venezuela sendiri jauh lebih buruk. Mereka mendiskripsikan penjara-penjara Venezuele sebagai horor. "Mereka sangat tidak manusiawi memperlakukan tahanan," ujar Humberto Prato, salah seorang aktivis Venezuela. "Sekitar 400 orang tewas per tahun akibat kekerasan-kekerasan di penjara," ujarnya.

Pemerintah Amerika sendiri tidak buru-buru menerima tawaran Chavez ini.

"Pemerintah Amerika Serikat tidak menerima tawaran resmi melalui saluran diplomatik untuk memindahkan tahanannya ke Venezuela dan juga tidak mempertimbangkan untuk memindahkan tahanan ke venezuela," ujar Dean Boyd, jurubicara Departemen Hukum Pemerintah Amerika.

MIAMI HERALD l WAHYUW











Berita terkait

AS Bebaskan Sekutu Presiden Venezuela dengan Imbalan Pembebasan Tahanan Warga Amerika

21 Desember 2023

AS Bebaskan Sekutu Presiden Venezuela dengan Imbalan Pembebasan Tahanan Warga Amerika

Venezuela dan Amerika Serikat melakukan pertukaran tahanan seiring menurunnya ketegangan kedua negara.

Baca Selengkapnya

Putusan MK Batas Usia Capres-Cawapres Sebut-sebut Nama Sutan Sjahrir, Begini Profilnya

17 Oktober 2023

Putusan MK Batas Usia Capres-Cawapres Sebut-sebut Nama Sutan Sjahrir, Begini Profilnya

Hakim MK Guntur Hamzah berpendapat secara historis Indonesia pernah dipimpin warga negara berusia di bawah 40 tahun. Dia adalah Sutan Sjahrir.

Baca Selengkapnya

Pelajar SMA di Arab Saudi Divonis 18 Tahun Penjara karena Beri Dukungan ke Tahanan Politik

24 September 2023

Pelajar SMA di Arab Saudi Divonis 18 Tahun Penjara karena Beri Dukungan ke Tahanan Politik

Arab Saudi menjatuhkan hukuman penjara 18 tahun pada Manal al-Gafiri, perempuan pelajar SMA karena memberikan dukungan pada tahanan politik.

Baca Selengkapnya

Para Perempuan Terpidana Mati Iran Bakar Penjara

17 September 2023

Para Perempuan Terpidana Mati Iran Bakar Penjara

Perempuan terpidana mati Iran ini memprotes manajemen penjara dengan membakar pakaian mereka.

Baca Selengkapnya

Tidak Masuk dalam Kesepakatan Tahanan Iran-AS, Penduduk AS yang Dipenjara Mogok Makan

15 Agustus 2023

Tidak Masuk dalam Kesepakatan Tahanan Iran-AS, Penduduk AS yang Dipenjara Mogok Makan

Kesepakatan antara Iran dan AS membebaskan lima tahanan, tetapi tidak termasuk seorang penduduk tetap AS yang ditahan di Iran sejak 2016

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: NATO Soal Grup Wagner hingga AS Didesak Minta Maaf

28 Juni 2023

Top 3 Dunia: NATO Soal Grup Wagner hingga AS Didesak Minta Maaf

Top 3 dunia adalah NATO angkat suara soal kudeta Grup Wagner di Rusia, Pakistan protes pernyataan BIden-Modi hingga AS didesak minta maaf.

Baca Selengkapnya

Pakar PBB Desak AS Minta Maaf kepada Tahanan Guantanamo

27 Juni 2023

Pakar PBB Desak AS Minta Maaf kepada Tahanan Guantanamo

Pakar Perserikatan Bangsa-Bangsa menilai perlakuan pemerintah AS terhadap narapidana Teluk Guantanamo kejam, tidak manusiawi dan merendahkan martabat manusia.

Baca Selengkapnya

Sambut Tahun Baru, Junta Myanmar Bebaskan Lebih dari 3.000 Tahanan

17 April 2023

Sambut Tahun Baru, Junta Myanmar Bebaskan Lebih dari 3.000 Tahanan

Menurut kelompok aktivitas, sedikitnya 17.460 orang masih ditahan dan 3.240 telah dibunuh oleh junta Myanmar.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Prihatin atas Pemenjaraan Uskup Nikaragua

12 Februari 2023

Paus Fransiskus Prihatin atas Pemenjaraan Uskup Nikaragua

Paus Fransiskus menyuarakan keprihatinannya atas penahanan Uskup Nikaragua, Rolando Alvarez, yang dijatuhi hukuman lebih dari 26 tahun.

Baca Selengkapnya

Khamenei Turun Gunung, Iran Berikan Grasi Puluhan Ribu Tahanan

5 Februari 2023

Khamenei Turun Gunung, Iran Berikan Grasi Puluhan Ribu Tahanan

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei memberikan grasi kepada puluhan ribu tahanan.

Baca Selengkapnya