Relawan di Suriah Waswas Wabah Kolera Memperburuk Kondisi Warga

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 7 Januari 2023 17:30 WIB

Anak-anak pengungsi Suriah berdiri di dekat perairan di sebuah kamp informal di Qab Elias, di Lembah Bekaa Lebanon 18 Oktober 2022. REUTERS/Mohamed Azakir

TEMPO.CO, Jakarta - Relawan bidang kemanusiaan yang bekerja di Suriah waswas kalau wabah kolera yang melanda wilayah yang dikuasai kubu oposisi Suriah akan semakin memburuk jika PBB dipaksa untuk menghentikan pengiriman bantuan kemanusiaan yang biasa dikirim lewat perbatasan Turki.

Area yang dikuasai oposisi Suriah, dihuni oleh sekitar 4 juta jiwa warga yang kini dalam kondisi mengerikan dengan sangat bergantung pada bantuan makanan dan obat-obatan yang dibawa ke wilayah perbatasan sejak 2014 di bawah resolusi Dewan Keamanan PBB, yang mengizinkan pengiriman bantuan semacam itu kendari Pemerintah Suriah keberatan.

Baca juga;Kolera Memangsa Anak-anak Telantar di Nigeria

Advertising
Advertising

Kamp pengungsian al-Hol di Suriah. REUTERS/Orhan Qereman

Pada Senin, 9 Januari 2022, Dewan Keamanan PBB akan melakukan pemungutan suara guna memperbaharui resolusi tersebut untuk periode enam bulan ke depan. Tenaga kesehatan di zona kubu oposisi Suriah cemas kalau sekutu Suriah, Rusia, mengeluarkan hak veto atau memberlakukan sejumlah larangan pada program Dewan Keamanan PBB. Wilayah yang diduduki oposisi sebagian besar di Provinsi Idlib dan beberapa Provinsi di Aleppo.

“Kemampuan sektor kesehatan sangat lemah dan kami menderita dari sebuah kekurangan obat-obatan, suplai medis dan beberapa serum. Menghentikan bantuan hanya akan membuahkan efek domino pada wabah kolera di kawasan,” kata Zuhair Al-Qurat, Kepala Kesehatan wilayah Idlib.

Sejumlah diplomat mengatakan Rusia sudah mengindikasikan akan mengizinkan pengesahan untuk memperbaharui resolusi tersebut. Wakil Duta Besar Rusia untuk PBB mengatakan implementasi resolusi saat ini, yang diadopsi pada Juli 2022, masih jauh dari harapan Rusia dan keputusan akhir akan dibuat Moskow pada Senin, 9 Januari 2023.

Sejumlah pucuk pimpinan PBB seperti Kepala bidang bantuan PBB Martin Griffiths telah memperingatkan bahwa mengakhiri operasional bantuan sama dengan bencana. Di Idlib ada lebih dari 14 ribu kasus terduga pasien kolera dan 11 ribu di wilayah Aleppo sejak bawah kolera terjadi pada September 2022.

Wabah kolera diidap umumnya oleh kelompok rentan karena mereka bersandar pada penggunaan air dari sungai Euphrates untuk minum dan mengairi tanaman. Sektor kesehatan di wilayah yang dikuasai oposisi Suriah sudah dihancurkan dalam perang yang berkecamuk lebih dari satu dekade.

Sumber: middleeastmonitor.com

Baca juga: 3 Bus Karyawan Minyak Suriah Diserang, 10 Tewas

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Israel Tutup Perbatasan Rafah, PBB: Bencana Kemanusiaan Jika Bantuan Tak Bisa Masuk Gaza

15 jam lalu

Israel Tutup Perbatasan Rafah, PBB: Bencana Kemanusiaan Jika Bantuan Tak Bisa Masuk Gaza

Pejabat PBB mengatakan penutupan perbatasan Rafah dan Karem Abu Salem (Kerem Shalom) merupakan "bencana besar" bagi warga Palestina di Gaza

Baca Selengkapnya

Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

16 jam lalu

Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Pakar politik menilai deklarasi Ganjar yang akan jadi oposisi pemerintahan Prabowo-Gibran bisa saja mewakili sikap PDIP.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

17 jam lalu

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

Militer Israel mengambil kendali atas perbatasan Rafah antara Gaza dan Mesir

Baca Selengkapnya

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

17 jam lalu

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Menlu Belgia Hadja Lahbib mengatakan negaranya akan mendukung resolusi yang mengakui Palestina sebagai anggota penuh PBB

Baca Selengkapnya

Sinyal Awal PDIP Diprediksi Bakal Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

19 jam lalu

Sinyal Awal PDIP Diprediksi Bakal Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

PDIP disebut bakal menentukan sikap politiknya terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran pada Rakernas: Koalisi atau oposisi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Disebut Bentuk Kabinet Gemuk, Begini Perbandingan dengan Presiden Sebelumnya

20 jam lalu

Prabowo Disebut Bentuk Kabinet Gemuk, Begini Perbandingan dengan Presiden Sebelumnya

Prabowo disinyalir membentuk kabinet gemuk, bagaimana perbandingan dengan presiden sebelumnya?

Baca Selengkapnya

Ganjar Deklarasi Berada di Luar Pemerintahan, Gibran: Masukan Oposisi Tetap Kita Tampung

20 jam lalu

Ganjar Deklarasi Berada di Luar Pemerintahan, Gibran: Masukan Oposisi Tetap Kita Tampung

Gibran Rakabuming Raka tampak terkejut saat dimintai tanggapan soal pernyataan Ganjar Pranowo yang memilih akan menjadi oposisi

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Sikap Oposisi Ganjar Bisa Mewakili PDIP

21 jam lalu

Pakar Sebut Sikap Oposisi Ganjar Bisa Mewakili PDIP

PDIP dinilai lebih realistis jika mengambil sikap oposisi di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Hasto Sebut Putusan PDIP Jadi Koalisi atau Oposisi akan Dibahas dalam Rakernas V

1 hari lalu

Hasto Sebut Putusan PDIP Jadi Koalisi atau Oposisi akan Dibahas dalam Rakernas V

Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, partainga menyadari tantangan pemerintahan ke depan yang tidak ringan.

Baca Selengkapnya

3 Poin Deklarasi Oposisi Ganjar Pranowo terhadap Pemerintahan Prabowo

1 hari lalu

3 Poin Deklarasi Oposisi Ganjar Pranowo terhadap Pemerintahan Prabowo

Calon presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo mendeklarasikan untuk beroposisi terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran. Berikut 3 poin deklarasi Ganjar.

Baca Selengkapnya