TEMPO.CO, Jakarta - Venezuela dan Kolombia membuka kembali seluruh perbatasan bersama mereka pada Minggu 1 Januari 2023. Seperti dilansir Reuter, Colombia Migration mengatakan langkah ini untuk memungkinkan lewatnya transportasi kargo dan penumpang melalui Jembatan Internasional Tienditas. Jembatan ini ditutup selama delapan tahun terakhir karena hubungan kedua negara yang memburuk.

Baca juga: Venezuela Tutup Perbatasannya dengan Kolombia, Ini Pemicunya

“Semuanya sudah siap untuk peresmian Jembatan Binasional Atanasio Girardot (Tienditas). Kami terus mengambil langkah menuju normalisasi perbatasan dengan saudara kami Kolombia,” kata Presiden Venezuela Nicolas Maduro di Twitter.

Kedua negara bekerja untuk memajukan “kesejahteraan dan kemakmuran” warganya, tulisnya.

Pembukaan kembali penyeberangan “adalah satu lagi demonstrasi kepercayaan timbal balik” antara tetangga.

Kedua negara di Amerika Selatan itu telah membuka kembali perbatasan mereka pada September di negara bagian Tachira, di Venezuela barat. Hal ini terjadi, setelah hubungan politik kedua negara diperkuat di bawah presiden baru Kolombia, Gustavo Petro.

Petro dan timpalannya dari Venezuela, Nicolas Maduro, masing-masing menunjuk duta besar di Caracas dan Bogota.

Pihak berwenang Kolombia telah mengatakan sejak September bahwa pembukaan kembali perbatasan bersama sepanjang 2.200 kilometer antara kedua negara dilakukan secara bertahap.

Pekan lalu, pejabat pemerintah Venezuela mengawasi infrastruktur Jembatan Tienditas.

“Kami sepenuhnya membuka kembali perbatasan antara negara kami untuk menjamin pergerakan kargo dan penumpang, dan untuk mempromosikan perdagangan dan pariwisata di Kolombia dan Venezuela, tidak hanya melalui darat tetapi juga melalui udara dan sungai,” kata Menteri Transportasi Kolombia Guillermo Reyes Gonzales pada Sabtu.

Dibangun satu dekade lalu untuk menghubungkan negara bagian Tachira di Venezuela dengan provinsi Norte de Santander Kolombia, pembukaan Jembatan Tienditas terhalang selama bertahun-tahun karena ketegangan antara Caracas dan Bogota.

Ini memuncak pada 2019 dengan putusnya hubungan diplomatik. Caracas memutuskan hubungan setelah pemerintah sayap kanan Kolombia saat itu mengakui anggota parlemen oposisi, Juan Guaido, sebagai penjabat presiden Venezuela.

Di tempat lain, orang dan barang sudah bisa melintasi perbatasan melalui dua jembatan di Tachira serta negara bagian Zulia barat. Penerbangan antara ibu kota – Caracas dan Bogota juga telah dibuka sejak November.

Pertukaran komersial antara kedua negara bernilai sekitar US$580 juta, menurut data resmi dari Kolombia.

Baca juga: Venezuela Buka Perbatasan dengan Kolombia

REUTERS | LA PRENSA LATINA