Kisah Pendiri KFC Kolonel Sanders, Pensiunan Tentara yang Punya Resep Rahasia Ayam Goreng

Sabtu, 17 Desember 2022 17:15 WIB

Kolonel Sanders. Foto : Success Story

TEMPO.CO, Jakarta - Pada 16 Desember 42 tahun lalu, pendiri restoran cepat saji Kentucky Fried Chicken (KFC), Kolonel Sanders meninggal dunia. Ia mengembuskan napas terakhirnya di usia 90 di Louisville, Kentucky. Berikut profil orang yang sukses membangun KFC hingga menjadi salah satu restoran cepat saji paling populer di dunia ini.

Mengutip buku ‘The Colonel: The Captivating Biography of the Dynamic Founder of a Fast-food Empire, Kolonel Sanders lahir pada 9 September 1890 di Henryville, Indiana, Amerika Serikat. Pria bernama lengkap Harland David Sanders ini merupakan anak tertua dari tiga bersaudara, buah hati pasangan Wilbur David dan Margaret Ann.

Baca: Belajar dari Colonel Sanders KFC yang Memulai Bisnis Saat Pensiun

Profil Kolonel Sanders Pendiri KFC

Sejak kecil, Sanders sudah terbiasa memasak untuk adik-adiknya sementara sang ibu bekerja di pabrik pengalengan tomat. Ayah Sanders sendiri meninggal pada 1895 yang membuat kondisi ekonomi keluarganya memburuk. Pada usia tujuh tahun, Sanders disebut telah mahir mengolah bahan-bahan makanan seperti roti, sayuran, dan daging.

Menginjak usia sepuluh tahun, Sanders sudah bekerja layaknya orang dewasa mulai dari menjadi buruh tani, mengecat kereta kuda, hingga kondektur. Memasuki usia 16 tahun, Sanders memalsukan tanggal kelahirannya demi bisa bergabung dengan Angkatan Darat Amerika Serikat pada Oktober 1906.

Advertising
Advertising

Setelah menyelesaikan tugasnya di Kuba dengan dianugerahi Cuban Pacification Medal (Army), ia tinggal bersama pamannya di Alabama. Sempat berpindah-pindah tempat dan pekerjaan, Sanders ia menikah dengan wanita bernama Josephine pada 1909. Pada tahun yang sama, Sanders memutuskan untuk mengenyam pendidikan ilmu hukum di La Salle Extension University dan memperoleh ijazah.

Kariernya di ranah hukum selama beberapa tahun harus kandas usai Sanders terlibat perkelahian dengan kliennya sendiri di ruang sidang sehingga menghancurkan reputasinya. Setelahnya, Sanders telah banyak mencoba berbagai peruntungan seperti menjadi sales perusahaan ban, pegawai asuransi, hingga mendirikan perusahaan kapal feri.

Pada 1930, Shell Oil Company menawari Sanders untuk mengelola sebuah pom bensin di North Corbin, Kentucky dengan bebas biaya sewa sebagai imbalan untuk membayar persentase penjualan kepada perusahaan. Sanders kemudian menyulap pom bensin tersebut menjadi sebuah restoran yang dinamai “Harland Sanders Restaurant” yang menyajikan berbagai hidangan seperti steak dan ayam goreng. Bisnisnya itu berjalan lancar, bahkan restorannya itu sempat dijadikan rekomendasi oleh seorang kritikus makanan bernama Duncan Hines.

Mengutip buku ‘The Autobiography of the Original Celebrity Chef’, melihat usahanya yang menunjukan hasil positif, Sanders melebarkan sayapnya dengan membeli sebuah motel di Asheville. Ia lalu menyelesaikan ‘resep rahasia’ ayam gorengnya di sana. Karena adanya Perang Dunia II yang melibatkan Amerika Serikat, Sanders terpaksa menutup usahanya.

Pada 1952, Sanders untuk pertama kalinnya mewaralabakan resep rahasianya kepada orang bernama Pete Harman, operator salah satu restoran di Salt Lake City. Berkat resep dari Sanders, penjualan Harman meningkat tiga kali lipat dengan 75 persennya berasal dari penjualan ayam goreng. Ia dibantu oleh pria bernama Don Andreson lalu menciptakan nama merek “Kentucky Fried Chicken” yang disingkat KFC.

Waralaba KFC dalam beberapa tahun terus meluas. Pada 1964, terdapat lebih dari 600 gerai waralaba KFC tersebar di Amerika Serikat yang menyebar hingga sejumlah negara lain seperti Inggris, Kanada, Australia, Jamaika, dan Meksiko. KFC terus menancapkan benderanya di berbagai penjuru hingga menjelma menjadi raksasa waralaba di seluruh dunia.

Kolonel Sanders memuutuskan untuk menjual Kentucky Fried Chicken Corporation seharga 2 juta dollar kepada John Y Brown Jr pada 1964. Pada 1980, Sanders didiagnosis menderita leukemia akut dan kemudian meninggal pada 16 Desember 1980. Pada saat kematiannya, diperkirakan ada 6.000 restoran cepat saji KFC di 48 negara di seluruh dunia, dengan penjualan $2 miliar setiap tahunnya.

HATTA MUARABAGJA

Baca juga: Ancaman Resesi 2023, KFC Targetkan Tambah 40 Gerai Baru

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

6 jam lalu

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

Profil kampus UCLA tempat bentrok demo mahasiswa pendukung alias Pro-Palestina dengan pendukung Israel

Baca Selengkapnya

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

11 jam lalu

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

12 jam lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

14 jam lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

14 jam lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

19 jam lalu

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

Seorang pastor di Amerika Serikat menghabiskan dana gereja karena kecanduan game online Candy Crush.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

20 jam lalu

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

Menlu AS Antony Blinken mengunjungi pintu masuk bantuan ke Gaza didampingi para pejabat Israel.

Baca Selengkapnya

10 Rute Road Trip Terbaik di Amerika Serikat dengan Pemandangan Alam Menakjubkan

21 jam lalu

10 Rute Road Trip Terbaik di Amerika Serikat dengan Pemandangan Alam Menakjubkan

Menikmati keindahan alam di Amerika Serikat dengan road trip merupakan pengalaman yang harus dicoba setidaknya sekali seumur hidup

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

23 jam lalu

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

Top 3 dunia, AstraZeneca, untuk pertama kalinya, mengakui dalam dokumen pengadilan bahwa vaksin Covid-19 buatannya dapat menyebabkan efek samping

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

1 hari lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya