Baru Menjabat 15 Bulan, Presiden Peru Dimakzulkan

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Kamis, 8 Desember 2022 05:15 WIB

Kandidat presiden Peru Pedro Castillo berbicara kepada para pendukung dari markas besar partai Peru Libre di Lima, Peru, 15 Juni 2021. REUTERS/Sebastian Castaneda

TEMPO.CO, Jakarta - Kongres Peru menggulingkan Presiden Pedro Castillo dalam sidang pemakzulan pada Rabu, 7 Desember 2022, beberapa jam setelah dia menjerumuskan negara ke dalam krisis konstitusional dengan mencoba membubarkan badan legislatif itu melalui dekret.

Mengabaikan upaya Castillo untuk membubarkan Kongres, anggota parlemen bergerak maju dengan sidang pemakzulan yang sudah direncanakan sebelumnya, dengan 101 suara mendukung pencopotannya, enam menentang dan 10 abstain. Hasilnya diumumkan dengan sorakan keras dan badan legislatif menunjuk Wakil Presiden Dina Boluarte untuk menjabat.

Polisi nasional Peru membagikan gambar di Twitter tentang Castillo yang duduk di sebuah kantor polisi setelah pemungutan suara pemecatannya dan mengatakan bahwa mereka telah "ikut campur". Unggahan itu menyebut Castillo sebagai "mantan presiden". Tidak jelas apakah dia telah ditahan.

Seorang anggota Kongres Peru mengibarkan bendera Peru setelah Kongres menyetujui pencopotan Presiden Pedro Castillo, di Lima, Peru 7 Desember 2022. REUTERS/Sebastian Castaneda

Castillo sebelumnya mengatakan dia akan menutup sementara Kongres, meluncurkan "pemerintahan darurat" dan menyerukan pemilihan legislatif baru.

Advertising
Advertising

Hal itu memicu pengunduran diri para menteri penting dari pemerintahan Castillo dan tuduhan "kudeta" oleh anggota oposisi dan sekutunya. Polisi dan Angkatan Bersenjata memperingatkannya bahwa jalan yang diambilnya untuk mencoba membubarkan Kongres tidak konstitusional.

Kongres memanggil Castillo minggu lalu untuk menanggapi tuduhan "ketidakmampuan moral" memerintah. Kantor kejaksaan pada bulan Oktober mengajukan gugatan konstitusional terhadap Castillo karena diduga memimpin "organisasi kriminal" untuk mendapatkan keuntungan dari kontrak negara dan menghalangi penyelidikan.

Castillo menyebut tuduhan itu "fitnah" oleh kelompok yang berusaha "mengambil keuntungan dan merebut kekuasaan yang dipilih rakyat di tempat pemungutan suara."

Guru sayap kiri yang menjadi presiden ini selamat dari dua upaya sebelumnya untuk memakzulkannya sejak dia memulai masa jabatannya pada Juli 2021.

Tetapi setelah pengumumannya bahwa dia akan membubarkan Kongres, sekutunya meninggalkan dia dan para menterinya mengundurkan diri. Duta Besar AS mengkritik langkahnya.

"Amerika Serikat dengan tegas menolak tindakan ekstra-konstitusional apa pun oleh Presiden Castillo untuk mencegah Kongres memenuhi mandatnya," tulis duta besar AS untuk Peru, Lisa Kenna, di Twitter.

Gejolak mengguncang pasar di produsen tembaga nomor dua dunia itu, meskipun analis mengatakan bahwa pemecatan Castillo, yang telah berjuang melawan Kongres yang bermusuhan sejak mengambil alih kekuasaan, bisa menjadi hal positif bagi investor.

Peru, yang telah mengalami kekacauan politik selama bertahun-tahun dengan pertikaian besar antara presiden dan Kongres sebelumnya.

Presiden Martin Vizcarra membubarkan Kongres dan kemudian dimakzulkan pada tahun 2020. Tiga dekade lalu, mantan presiden Alberto Fujimori, yang saat ini dipenjara karena pelanggaran hak asasi manusia dan korupsi, juga berusaha membubarkan Kongres.

REUTERS

Berita terkait

Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

21 hari lalu

Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

Nikaragua bergabung dengan Meksiko memutuskan hubungan dengan Ekuador setelah pasukan menyerbu kedutaan Meksiko di Quito.

Baca Selengkapnya

Dina Boluarte Beralasan Koleksi Jam Tangan Rolexnya Pinjam dari Teman

22 hari lalu

Dina Boluarte Beralasan Koleksi Jam Tangan Rolexnya Pinjam dari Teman

Dina Boluarte menyebut skandal jam tangan Rolex yang menjeratnya sebagai kebohongan dan tabir asap..

Baca Selengkapnya

Negara Guncang Setelah Presiden Peru Gunakan Rolex, Begini Profil Perusahaan Jam Tangan Mewah Asal Swiss

24 hari lalu

Negara Guncang Setelah Presiden Peru Gunakan Rolex, Begini Profil Perusahaan Jam Tangan Mewah Asal Swiss

Dina Boluarte, Presiden Peru gunakan jam tangan Rolex mengundang guncangan politik di negara itu. Begini profil perusahaan jam tangan mewah ini.

Baca Selengkapnya

6 Menteri Langsung Mundur Gara-gara Jam Tangan Rolex Presiden Peru, Ini Profil Dina Boluarte

25 hari lalu

6 Menteri Langsung Mundur Gara-gara Jam Tangan Rolex Presiden Peru, Ini Profil Dina Boluarte

Presiden Peru disorot rakyatnya karena gunakan jam tangan Rolex. Enam menteri langsung mundur. Ini profil Dina Boluarte.

Baca Selengkapnya

Presiden Peru Digerebek Gara-gara Skandal Jam Rolex, Enam Menteri Mundur

26 hari lalu

Presiden Peru Digerebek Gara-gara Skandal Jam Rolex, Enam Menteri Mundur

Presiden Peru Dina Boluarte terlibat skandal suap jam tangan Rolex. Rumahnya digeledah polisi akhir pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Presiden Peru Ogah Mundur Usai Rumahnya Digeledah Perkara Jam Rolex

28 hari lalu

Presiden Peru Ogah Mundur Usai Rumahnya Digeledah Perkara Jam Rolex

Rumah dan istana Presiden Peru Dina Boluarte digerebek dalam penyelidikan terhadap kepemilikan jam tangan mewah Rolex.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Berharap Hak Angket Pemilu Tak Berujung Pemakzulan Jokowi

52 hari lalu

Ma'ruf Amin Berharap Hak Angket Pemilu Tak Berujung Pemakzulan Jokowi

Wakil Presiden Ma'ruf Amin juga menginginkan supaya pergantian pemerintahan berjalan dengan baik-baik saja tidak terjadi hal-hal yang tidak inginkan seluruh elemen bangsa.

Baca Selengkapnya

Terjerat Skandal dengan Perempuan, PM Peru Mengundurkan Diri

53 hari lalu

Terjerat Skandal dengan Perempuan, PM Peru Mengundurkan Diri

PM Peru Alberto Otarola mengumumkan pengunduran dirinya setelah percakapan dengan kekasihnya beredar di media

Baca Selengkapnya

Aksi Demonstrasi di DPR dan Kantor Gibran: Dari Hak Angket hingga Pemakzulan Jokowi

57 hari lalu

Aksi Demonstrasi di DPR dan Kantor Gibran: Dari Hak Angket hingga Pemakzulan Jokowi

Aksi demonstrasi berlangsung di dua tempat berbeda. Selain desak digulirkannya hak angket oleh DPR, mereka juga menuntut pemakzulan Jokowi.

Baca Selengkapnya

Putra Joe Biden, Hunter Biden Bersaksi dalam Sidang Lanjutan Usaha Pemakzulan Terhadap Ayahnya

59 hari lalu

Putra Joe Biden, Hunter Biden Bersaksi dalam Sidang Lanjutan Usaha Pemakzulan Terhadap Ayahnya

Keterlibatan Hunter Biden dalam sidang lanjutan pemakzulan ayahnya, Presiden Joe Biden, di Dewan Perwakilan Rakyat AS.

Baca Selengkapnya