Mengapa Lipstik Merah Dilarang di Korea Utara?

Reporter

Eiben Heizar

Editor

Dwi Arjanto

Rabu, 7 Desember 2022 19:19 WIB

Kang Na-ra menunjukkan produk kosmetik buatan Korea Utara, di Seoul, Korea Selatan, 11 Juni 2019. Kaum wanita di Korea Utara didorong untuk meniru riasan ala Ri Sol-ju, istri pemimpin Korea Utara Kim Jong Un atau girlband Korut yang bernama Moranbong. REUTERS/Kim Hong-Ji

TEMPO.CO, Jakarta -Korea Utara merupakan salah satu negara yang pemerinthannya sangat tertutup dan memilikki aturan yang sangat ketat terhadap warganya. Salah satu aturan yang berlaku di Korea Utara adalah larangan bagi wanita untuk menggunakan lipstik warna merah.

Melansir Times of India, disebutkan bahwa larangan menggunakan lipstik merah ini berkaitan dengan alasan bahwa lipstik warna merah menjadi simbol dari kapitalisme. Oleh karena itu, wanita-wanita di Korea Utara dilarang menggunakan lipstik berwarna merah dan hanya diizinkan menggunakan lipstik berwarna ringan.

Baca juga : Hadapi Ancaman China dan Korut, Jepang Siapkan Rp500 Triliun untuk Rudal Jarak Jauh

Selain itu, warga Korea Utara hanya diperbolehkan untuk menggunakan riasan yang berasal dari produk lokal sehingga tidak boleh menggunakan riasan dari merek lain, khususnya yang berasal dari luar negeri. Bahkan, di Korea Utara terdapat gyuchaldae.

Gyuchaldae merupakan polisi mode yang bertugas untuk menertibkan warga yang melanggar peraturan terkait penampilan di Korea Utara, biasanya para pelanggar adalah para remaja.

Secara umum, penampilan warga Korea Utara sangat diatur. Misalnya, warga Korea Utara dilarang untuk diwarnai karena mewarnai rambut menjadi simbol kemapanan. Rambut warga Korea Utara juga harus rapi dan tidak boleh berantakan.

EIBEN HEIZIER
Baca juga : Alasan Lipstik Merah Dilarang Kim Jong Un di Korea Utara

Advertising
Advertising

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

2 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

2 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

2 hari lalu

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

5 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

10 hari lalu

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.

Baca Selengkapnya

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

11 hari lalu

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

Korea Utara mengirim delegasi ke Iran utnuk pertama kalinya sejak 2019. Selain ekonomi, keduanya diperkirakan akan menjalin kerja sama militer.

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

11 hari lalu

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian

Baca Selengkapnya

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

13 hari lalu

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

Menlu AS Antony Blinken juga akan membahas sejumlah isu dalam lawatan ke Cina, termasuk Laut Cina Selatan dan konflik Timur Tengah

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

16 hari lalu

Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

Pemimpin otoriter Korea Utara, Kim Jong Un, merilis lagu baru yang menyatakan ia adalah ayah yang ramah.

Baca Selengkapnya

AS 'Prihatin Luar Biasa' atas Dugaan Hubungan Korea Utara-Iran

18 hari lalu

AS 'Prihatin Luar Biasa' atas Dugaan Hubungan Korea Utara-Iran

Setelah menjalin hubungan diplomatik pada 1973, Korea Utara dan Iran diketahui memiliki hubungan yang dekat.

Baca Selengkapnya