Perusahaan Donald Trump Terbukti Gelapkan Pajak, Didenda Rp24 M

Reporter

Daniel Ahmad

Editor

Yudono Yanuar

Rabu, 7 Desember 2022 12:15 WIB

Donald Trump. REUTERS/Go Nakamura

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan real estat milik mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump divonis bersalah karena melakukan skema kriminal selama 15 tahun untuk menipu otoritas pajak. Perkara ini menambah penderitaan hukum Trump, yang tengah berkampanye untuk kembali ke Gedung Putih pada 2024.

Perusahaan dijatuhi denda US$1,6 juta atau sekitar Rp24 miliar, setelah dinyatakan bersalah atas semua tuduhan, termasuk rencana untuk menipu otoritas pajak, konspirasi, dan pemalsuan catatan bisnis. Trump sendiri tidak didakwa dalam kasus tersebut.

Hakim Juan Merchan, yang memimpin persidangan di pengadilan negara bagian New York pada Selasa, 6 Desember 2022, menetapkan tanggal hukuman pada 13 Januari 2023. Meskipun denda tersebut diperkirakan tidak menjadi masalah bagi keuangan perusahaan sebesar Trump Organization, hukuman tersebut dapat mempersulit kemampuannya untuk melakukan bisnis.

Trump Organization dinyatakan bersalah karena membayar pengeluaran pribadi untuk eksekutif tertinggi, termasuk mantan kepala keuangan Allen Weisselberg tanpa melaporkan pendapatannya. Perusahaan juga memberi mereka bonus sebagai kompensasi non-karyawan dari entitas Trump lainnya seperti Mar-a-lago Club, tanpa dikurangi pajak. Perusahaan eks presiden itu mengoperasikan hotel, lapangan golf, dan real estat lainnya di seluruh dunia.

Weisselberg, 75 tahun, bersaksi sebagai saksi bintang pemerintah, bagian dari kesepakatan pembelaan yang menuntut hukuman lima bulan penjara. Jaksa Distrik Manhattan Alvin Bragg menyebut putusan itu sangat adil.

Advertising
Advertising

"Perusahaan mantan presiden sekarang dinyatakan bersalah atas kejahatan," kata Bragg di gedung pengadilan New York setelah putusan, merujuk pada Trump Corporation dan Trump Payroll Corporation, dua unit dari Trump Organization yang dihukum.

Saat ditanya apakah dia menyesal tidak menuntut Trump dalam kasus tersebut, Bragg tidak menjawab. Dia mengatakan bahwa penyelidikan kantor terhadap Trump terus berlanjut.

Alan Futerfas, pengacara Trump Organization, mengatakan perusahaan akan mengajukan banding karena hukum pidana yang mengatur tanggung jawab perusahaan tidak jelas. "Itu inti dari kasus ini," katanya kepada wartawan setelah putusan.

Trump dari Partai Republik, yang pada 15 November mengumumkan uopaya ketiganya untuk kepresidenan, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa dia "kecewa" dengan putusan tersebut. Dia menyebut kasus itu sebagai "perburuan penyihir Manhattan." Baik Bragg dan pendahulunya yang mengajukan dakwaan, Cyrus Vance, adalah anggota Partai Demokrat.

Trump Organization secara terpisah menghadapi gugatan penipuan yang diajukan oleh Jaksa Agung negara bagian New York, Letitia James. Trump sendiri sedang diselidiki oleh Departemen Kehakiman Amerika Serikat atas penanganannya terhadap dokumen pemerintah yang sensitif setelah dia meninggalkan jabatannya pada Januari 2021 dan upaya untuk membatalkan pemilihan November 2020, di mana dia kalah dari Joe Biden.

Pengacara Trump Organization berpendapat bahwa Weisselberg melakukan skema tersebut untuk menguntungkan dirinya sendiri, bukan kemauan perusahaan. Mereka mencoba melukiskan dirinya sebagai karyawan nakal. Weisselberg saat ini sedang cuti berbayar dan bersaksi bahwa dia berharap mendapatkan bonus USD$500.000 atau sekitar Rp 7,8 miliar lagi pada Januari

Trump menulis di platform Truth Social pada 19 November bahwa keluarganya "tidak mendapat keuntungan ekonomi dari tindakan yang dilakukan oleh eksekutif."

REUTERS

Berita terkait

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

1 jam lalu

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

Profil kampus UCLA tempat bentrok demo mahasiswa pendukung alias Pro-Palestina dengan pendukung Israel

Baca Selengkapnya

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

6 jam lalu

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).

Baca Selengkapnya

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

6 jam lalu

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

Viral seorang pria yang merobek tas Hermes mewah miliknya di depan petugas Bea Cukai. Bagaimana duduk persoalan sebenarnya?

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

7 jam lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

8 jam lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

9 jam lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

9 jam lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

14 jam lalu

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

Seorang pastor di Amerika Serikat menghabiskan dana gereja karena kecanduan game online Candy Crush.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

15 jam lalu

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

Menlu AS Antony Blinken mengunjungi pintu masuk bantuan ke Gaza didampingi para pejabat Israel.

Baca Selengkapnya

10 Rute Road Trip Terbaik di Amerika Serikat dengan Pemandangan Alam Menakjubkan

16 jam lalu

10 Rute Road Trip Terbaik di Amerika Serikat dengan Pemandangan Alam Menakjubkan

Menikmati keindahan alam di Amerika Serikat dengan road trip merupakan pengalaman yang harus dicoba setidaknya sekali seumur hidup

Baca Selengkapnya