Putin Teken Undang-undang Larang Propaganda LGBT di Rusia

Reporter

Tempo.co

Selasa, 6 Desember 2022 16:10 WIB

Pawai komunitas LGBT (lesbian, gay, biseksual, dan transgender) "VIII St.Petersburg Pride" di St. Petersburg, Rusia 12 Agustus 2017. REUTERS/Anton Vaganov/File Foto

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Rusia Vladimir Putin menerbitkan Undang-undang baru yang total melarang propaganda terhadap LGBT. Aturan baru ini secara luas melarang ekspresi publik atas identitas kaum LGBT di Rusia.

Baca: Putin Setir Mobil Sendiri Pantau Jembatan Krimea yang Rusak Parah

Undang-undang baru melarang penyebaran propaganda tentang hubungan seksual nontradisional di media, iklan, film, atau media sosial. Undang-undang itu telah melewati Duma, Parlemen Rusia, dengan suara 397 berbanding 0 pada 24 November 2022.

Demonstrasi hubungan sesama jenis itu juga akan sepenuhnya dilarang mulai dari iklan dan outlet mana pun yang terlihat oleh anak di bawah umur. Larangan juga berlaku terhadap segala informasi yang menyebabkan anak ingin mengubah jenis kelaminnya.

Undang-undang tersebut kemungkinan akan memberikan tekanan lain pada komunitas LGBT di Rusia. Para pejabat Rusia telah menindas ekspresi LGBT sebagai bagian dari perjuangan yang lebih luas untuk melindungi Rusia dari campur tangan Barat.

Putin telah lama menganggap kehidupan LGBT sebagai intrusi Barat ke dalam masyarakat dan nilai-nilai tradisional Rusia. Para pendukung undang-undang baru baru-baru ini menyamakan perjuangan melawan ekspresi LGBT dengan tindakan militer Rusia di Ukraina.

Advertising
Advertising

“Kami memiliki cara pembangunan kami sendiri, kami tidak membutuhkan pemaksaan hubungan non-tradisional Eropa,” kata Nina Ostanina, ketua komite keluarga, perempuan dan anak-anak, selama dengar pendapat parlemen tentang undang-undang tersebut.

Rusia telah melarang propaganda hubungan seksual nontradisional di antara anak di bawah umur sejak 2013. Orang-orang Rusia yang melakukan propaganda hubungan sesama jenis, akan ditangguhkan kegiatan bisnisnya, dan diusir dari negara tersebut bagi orang asing yang dinyatakan bersalah. Undang-undang baru memperluas larangan propaganda semacam itu untuk semua orang dewasa.

Sejak 2013, lebih dari 100 kasus berakhir di pengadilan, menurut sebuah analisis oleh seorang pengacara Rusia, Maksim Olenichev. Undang-undang baru itu kemungkinan akan mendorong komunitas LGBT lebih jauh tenggelam.

Undang-undang baru itu juga memuat larangan propaganda untuk pedofilia. Situs berita independen terkemuka, Meduza, mengatakan kombinasi itu tampak seperti upaya untuk menempatkan homoseksualitas dan pedofilia di baris yang sama.

“Larangan propaganda LGBT adalah masalah besar,” kata Alena Popova, seorang aktivis hak asasi manusia kepada kelompok Coming Out. “Sekarang kelompok rentan ini berada dalam posisi yang lebih rentan.”

Tidak jelas apa arti kata "propaganda" dalam konteks undang-undang tersebut. Dalam Undang-undang tahun 2013, yang dimaksud propaganda adalah penyebaran informasi yang bertujuan untuk membentuk sikap seksual nontradisional di kalangan anak di bawah umur. Sebelum undang-undang ditandatangani, orang Rusia dalam komunitas LGBT telah khawatir akan dipersulit selama tetap tinggal di negara mereka.

Simak: Putin Jatuh dari Tangga hingga Tak Sengaja BAB, Kesehatannya Disorot

FOX NEWS | NEW YORK POST

Berita terkait

500 Demonstran Unjuk Rasa Damai di Peru Mendesak Undang-undang yang Mengatur LGBT Dihapus

9 jam lalu

500 Demonstran Unjuk Rasa Damai di Peru Mendesak Undang-undang yang Mengatur LGBT Dihapus

Demonstran menuntut penghapusan undang-undang baru yang menggambarkan transgender dan jenis LGBT lainnya masuk kategori sebuah penyakit mental

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Menolak Media asal Rusia, Ketua Parlemen Berang

10 jam lalu

Uni Eropa Menolak Media asal Rusia, Ketua Parlemen Berang

Ketua parlemen Rusia mengecam Uni Eropa yang melarang distribusi empat media Rusia. Hal itu sama dengan menolak menerima sudut pandang alternatif

Baca Selengkapnya

Percobaan Pembunuhan Perdana Menteri Slovakia Robert Fico, Ini Respons Putin, Zelensky, dan Joe Biden

22 jam lalu

Percobaan Pembunuhan Perdana Menteri Slovakia Robert Fico, Ini Respons Putin, Zelensky, dan Joe Biden

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico alami percobaan pembunuhan. Begini respons pimpinan dunia seperti Putin, Zelensky, Joe Biden hingga Rishi Sunak.

Baca Selengkapnya

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

2 hari lalu

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

Putin dan Xi Jinping sepakat memperdalam kemitraan strategis mereka sekaligus mengecam Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

2 hari lalu

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.

Baca Selengkapnya

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

3 hari lalu

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

3 hari lalu

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.

Baca Selengkapnya

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

3 hari lalu

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

4 hari lalu

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

Vladimir Putin mendapat dukungan dari Beijing agar bisa menyelesaikan krisis Ukraina dengan damai.

Baca Selengkapnya

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

4 hari lalu

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

Jaksa ICC disebut takut terhadap ancaman dari Kongres AS dan dipertanyakan independensinya.

Baca Selengkapnya