Buktikan Didukung Mayoritas Parlemen, Anwar Ibrahim Rencanakan Mosi Percaya

Reporter

Jumat, 25 November 2022 10:29 WIB

Perdana Menteri Malaysia yang baru diangkat Anwar Ibrahim berdoa setelah mengambil sumpah dalam upacara di Istana Nasional di Kuala Lumpur Malaysia, 24 November 2022. Dipilihnya Anwar Ibrahim setelah raja menggelar pertemuan khusus di antara para penguasa tentang kebuntuan politik pada Kamis pagi, 24 November 2022. Mohd Rasfan/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim mengatakan akan menguji dukungan mayoritasnya di Parlemen melalui mosi percaya. Pada konferensi pers, Anwar mengatakan mosi percaya adalah item pertama dalam agenda ketika parlemen bersidang pada 19 Desember.

Baca juga: Anwar Ibrahim Jadi PM Malaysia, Muhyiddin Saatnya Move On

“Sekitar satu bulan lagi, kami akan mengajukan revisi anggaran,” kata politikus berusia 75 tahun itu.

Sebelumnya, Istana Negara mengatakan bahwa setelah berdiskusi dengan para penguasa Melayu pagi ini, Raja telah menyetujui penunjukan ketua Pakatan Harapan (PH) sebagai perdana menteri.

Raja awalnya meminta PH dan Perikatan Nasional untuk membentuk pemerintahan persatuan setelah pemilihan umum berakhir di Parlemen yang digantung. Namun, ketua PN Muhyiddin Yassin menolak karena PN tidak dapat bekerja dengan PH.

Advertising
Advertising

Dalam jumpa pers yang diadakan di markas PN, Muhyiddin menegaskan bahwa dirinya mendapat dukungan mayoritas anggota parlemen untuk memimpin pemerintahan.

Meminta Anwar untuk membuktikan bahwa dia mendapat dukungan dari mayoritas anggota parlemen untuk menjadi perdana menteri, Muhyiddin mengatakan dia memiliki 115 pernyataan (SD) dari anggota parlemen yang mendukungnya untuk posisi puncak.

“Muhyiddin telah melontarkan tantangan untuk menguji kekuatan kami. Dia tidak perlu melakukan itu,” kata Anwar. “Saya telah meminta PH untuk mengajukan mosi percaya pada hari pertama Parlemen.”

Meskipun Muhyiddin menolak kesempatan untuk bekerja sama dengannya, Anwar mengatakan belum terlambat bagi kedua mantan sekutu untuk bekerja sama sekali lagi. “Saya berharap PN mempertimbangkan (bergabung dengan pemerintahan Anwar), jika mereka siap memperkuat pemerintahan yang sudah kuat.”

Baca juga: Profil Anwar Ibrahim: Pernah di Penjara 15 Tahun, Kini Jadi PM Malaysia

FREE MALAYSIA TODAY

Berita terkait

Belum Sah Jadi Presiden, Prabowo Sudah Safari Ke Luar Negeri Bertemu Xi Jinping Hingga Anwar Ibrahim

28 hari lalu

Belum Sah Jadi Presiden, Prabowo Sudah Safari Ke Luar Negeri Bertemu Xi Jinping Hingga Anwar Ibrahim

Prabowo yang diumumkan sebagai Presiden terpilih sudah bertemu dengan sejumlah petinggi negara mulai dari Xi Jinping hingga Anwar Ibrahim.

Baca Selengkapnya

Ucapan Selamat untuk Prabowo Subianto dari Tokoh Luar Negeri, Terbaru Perdana Menteri Jepang

29 hari lalu

Ucapan Selamat untuk Prabowo Subianto dari Tokoh Luar Negeri, Terbaru Perdana Menteri Jepang

Prabowo Subianto menerima ucapan selamat dari Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

29 hari lalu

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

Malaysia menjadi negara ketiga yang dikunjungi Presiden Terpilih Indonesia Prabowo Subianto setelah Cina dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Prabowo Subianto Melawat ke Malaysia, Akan Bertemu PM Anwar Ibrahim

29 hari lalu

Prabowo Subianto Melawat ke Malaysia, Akan Bertemu PM Anwar Ibrahim

Presiden Indonesia terpilih, Prabowo Subianto, tiba di Malaysia dan bertemu dengan Perdana Menteri Datuk Seri Anwar Ibrahim di Putrajaya.

Baca Selengkapnya

PM Malaysia Anwar Ibrahim Ucapkan Selamat kepada Prabowo

43 hari lalu

PM Malaysia Anwar Ibrahim Ucapkan Selamat kepada Prabowo

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan ucapan selamat atas kemenangan Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden (Pilpres) Indonesia

Baca Selengkapnya

PM Malaysia Bela Dukungan terhadap Hamas dalam Lawatan ke Jerman

52 hari lalu

PM Malaysia Bela Dukungan terhadap Hamas dalam Lawatan ke Jerman

Berbicara pada konferensi pers bersama Kanselir Jerman Olaf Scholz, PM Anwar Ibrahim berulang kali ditanya tentang hubungan lama Malaysia dengan Hamas

Baca Selengkapnya

Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

56 hari lalu

Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

Pesawat MH370 itu hilang dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing pada 8 Maret 2014 dan hingga kini jejaknya belum terlacak.

Baca Selengkapnya

10 Tahun Pesawat Malaysia Airlines MH370 Hilang, Berikut Kilas Balik Tragedi 239 Penumpang Tak Pernah Ditemukan

59 hari lalu

10 Tahun Pesawat Malaysia Airlines MH370 Hilang, Berikut Kilas Balik Tragedi 239 Penumpang Tak Pernah Ditemukan

Pesawat Malaysia Airlines MH370 hilang pada 8 Maret 2014. Sebanyak lokasi dan 239 penumpang sampai sekarang belum ditemukan.

Baca Selengkapnya

Raja Malaysia Pertimbangkan Pengampunan terhadap Mantan PM Najib Razak

10 Januari 2024

Raja Malaysia Pertimbangkan Pengampunan terhadap Mantan PM Najib Razak

Dewan Pengampunan Malaysia, yang dipimpin oleh raja, akan segera menentukan apakah akan memberikan pengampunan kerajaan kepada mantan PM Najib Razak

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: AS Halangi Swiss, Malaysia Tolak Kapal Israel, Houthi Ancam AS

22 Desember 2023

Top 3 Dunia: AS Halangi Swiss, Malaysia Tolak Kapal Israel, Houthi Ancam AS

Top 3 Dunia, Kamis dibuka dengan upaya AS menghalangi rencana Swiss untuk menggelar Konferensi Konvensi Jenewa.

Baca Selengkapnya