Amerika Serikat dan Indonesia Latihan Militer Keris Marine Exercise di Lampung

Reporter

Tempo.co

Senin, 21 November 2022 15:00 WIB

Tentara Angkatan Darat Indonesia (TNI AD) dan Amerika Serikat atau US Army melakukan latihan perang bersama Garuda Shield 2021 yang berlangsung mulai 4 Agustus hingga 14 Agustus 2021 di Pusat Latihan Tempur Baturaja, Amborawang, dan Makalisung. Twitter

TEMPO.CO, Jakarta - Tentara Marinir Amerika Serikat dan TNI pada 11 November - 25 November 2022 menggelar latihan militer bersama bersandi Keris Marine Exercise (MAREX) di wilayah latihan Piabung, Kabupaten Pesawaran, Lampung. Latihan ini ditujukan untuk memperkuat hubungan kedua negara serta memperluas kemampuan pasukan yang berpartisipasi.

Latihan militer bersama ini, juga merupakan latihan bilateral Keris MAREX pertama, yang dipimpin oleh Korps Marinir Amerika Serikat (USMC) dan Korps Marinir (Kormar) TNI AL . Latihan ini diharapkan juga dapat mengembangkan kemampuan interoperabilitas militer dan kesadaran domain maritim.

Baca juga: Berulang Tahun ke-80, Biden Jadi Presiden Tertua Amerika Serikat

Advertising
Advertising

KASAD Jenderal Andika Perkasa didampingi Komandan Tentara Angkatan Darat Amerika (US Army) Asia Pasifik Jenderal Charles A Flynn saat membuka Latihan Bersama Garuda Shield ke 15/2021 di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) TNI AD Baturaja, Sumatera Selatan, Rabu, 4 Agustus 2021. ANTARA/Nova Wahyudi

Latihan militer Keris MAREX pada tahun ini, melibatkan sekitar 180 tentara Marinir Amerika dari pasukan Marine Rotational Force - Southeast Asia (MRF-SEA) dan 260 prajurit Korps Marinir TNI-AL dari Batalyon Marinir ke-7. Para pasukan yang terlibat berlatih bersama secara erat.

Kegiatan pelatihan ini berfokus pada peningkatan kemampuan gabungan untuk pertahanan pesisir, tembakan gabungan, artileri roket, sistem pesawat udara kecil nirawak, serta kegiatan budaya dan kemasyarakatan

“Keris MAREX 23 memungkinkan MRF-SEA mengembangkan teknik pemecahan masalah secara bilateral dan membina ikatan persahabatan antara warga Amerika dan Indonesia,” kata Larry Boyd, Direktur Strategi Komunikasi dan Operasi MRF-SEA.

Menurut Boyd, berkaca pada kondisi saat ini, di mana dunia menghadapi krisis demi krisis, maka latihan seperti Keris MAREX 23 menjadi semakin penting. Latihan militer Keris MAREX 23 ini, menyoroti kekuatan dan stabilitas hubungan Amerika - Indonesia, serta mendorong kawasan Indo-Pasifik yang bebas, terbuka, dan makmur.

Kegiatan latihan militer ini mencakup berbagai evolusi pelatihan seperti patroli, pertempuran jarak dekat dan penyergapan, penggunaan sistem pesawat nirawak, sensor untuk menyerang, perawatan korban pertempuran taktis, dan pembuangan senjata peledak.

Dilakukan pula pertukaran untuk berbagai bidang fungsional meliputi perencanaan bersama, operasi ekspedisi pangkalan tingkat lanjut, operasi perencanaan bersama, dan operasi dengan kapal kecil. Puncak latihan bersama ini akan diisi dengan latihan misi untuk meningkatkan interoperabilitas dan menampilkan kemampuan kesadaran domain maritim

Baca juga: Korea Utara dan Korsel Berbalas Tembakan di Dekat Perbatasan, di Ambang Perang?

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

1 jam lalu

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

Menurut Sebby Sambom, penambahan pasukan itu tak memengaruhi sikap TPNPB-OPM.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

3 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

15 jam lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

19 jam lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

20 jam lalu

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

21 jam lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

23 jam lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

1 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

1 hari lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

1 hari lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya