Wakil PM Inggris Dituduh Sewenang-Wenang, Posisi Sunak Bisa Terancam?

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

Kamis, 17 November 2022 07:00 WIB

Dominic Raab. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Perdana Menteri Inggris Dominic Raab meminta penyelidikan independen atas dua keluhan resmi tentang perilakunya, kasus terbaru dugaan intimidasi untuk menekan Perdana Menteri Rishi Sunak.

Dominic Raab mengatakan dia telah diberitahu tentang dua pengaduan terpisah, salah satunya dia menjadi menteri luar negeri dan lainnya dari masa jabatannya sebagai menteri kehakiman.

Beberapa pejabat yang pernah bekerja untuknya mengatakan dia adalah bos tangguh dan banyak menuntut, sementara lainnya seperti dikutip oleh media lokal mengatakan dia kasar, agresif dan pengganggu. Raab membantah tuduhan itu.

Dalam sepucuk surat kepada Sunak, seperti dikutip Reuters pada Rabu, 16 November 2022, Raab mengatakan dia "baru saja diberitahu" tentang komplain, yang berkaitan dengan perilakunya saat menjabat di bawah mantan perdana menteri Boris Johnson.

"Saya akan bekerja sama sepenuhnya dan menghormati hasil apa pun yang Anda putuskan," kata Raab dalam surat dan menambahkan dia tetap "berkomitmen untuk melayani pemerintah ini".

Tuduhan baru itu semakin menekan Sunak, yang menggunakan pidato pertamanya sebagai perdana menteri bulan lalu untuk mengatakan pemerintahnya akan menunjukkan "integritas, profesionalisme, dan akuntabilitas".

Advertising
Advertising

Sunak membela wakilnya minggu ini, dengan mengatakan dia tidak percaya atas tuduhan bahwa Raab telah menindas staf.

Seorang menteri kabinet, Gavin Williamson, mengundurkan diri dari pemerintah pekan lalu atas tuduhan telah menindas rekan-rekannya, dengan partai oposisi mengatakan kasus itu menimbulkan pertanyaan tentang Sunak hanya beberapa minggu setelah menjabat.

Menanggapi surat itu, Sunak mengatakan dia tahu Raab akan "bersemangat untuk menangani pengaduan yang diajukan terhadap Anda", menambahkan bahwa "benar bahwa masalah ini diselidiki sepenuhnya".

Raab, yang menggantikan Boris Johnson selama hampir sebulan ketika mantan perdana menteri dirawat di rumah sakit karena Covid-19 pada 2020, mengatakan dia berusaha untuk menetapkan "standar tinggi" di timnya untuk memberikan hasil yang menantang selama beberapa tahun terakhir.

Raab akan berbicara kepada anggota parlemen pada hari Rabu saat dia menjawab Pertanyaan Perdana Menteri - jadwal mingguan dalam kalender politik Inggris yang biasanya mengadu perdana menteri melawan oposisi utama pemimpin Partai Buruh dalam debat.

Dengan Sunak ikut pertemuan G20, Raab akan menghadapi wakil ketua Partai Buruh, Angela Rayner.

Tidak jelas siapa yang akan menyelidiki tuduhan terhadap Raab karena Sunak belum menunjuk penasihat independen baru untuk standar menteri. Christopher Geidt mengundurkan diri dari peran itu di musim panas dan belum diganti.

Reuters

Berita terkait

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

21 jam lalu

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.

Baca Selengkapnya

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

1 hari lalu

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Menlu Belgia Hadja Lahbib mengatakan negaranya akan mendukung resolusi yang mengakui Palestina sebagai anggota penuh PBB

Baca Selengkapnya

Sadiq Khan, Muslim Pertama yang Terpilih Jadi Wali Kota London Tiga Periode

1 hari lalu

Sadiq Khan, Muslim Pertama yang Terpilih Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Sadiq khan terpilih untuk ketiga kalinya sebagai wali kota London.

Baca Selengkapnya

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

2 hari lalu

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

Baby Reindeer tidak hanya menarik dari sisi cerita, lokasi syutingnya seolah mengajak penonton berkeliling Edinburgh hingga London

Baca Selengkapnya

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

3 hari lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

4 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

6 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

7 hari lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

7 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

7 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya