Tragis, Kakak Beradik Ini Kehilangan Seluruh Keluarga dalam Tragedi Jembatan Ambruk India

Reporter

Tempo.co

Selasa, 1 November 2022 07:00 WIB

Tim penyelamat mencari korban setelah jembatan gantung runtuh di kota Morbi di negara bagian barat Gujarat, India, 31 Oktober 2022. REUTERS/Stringer

TEMPO.CO, Jakarta - Tujuh anggota keluarga Jadeja sedang dalam perjalanan pulang dari sebuah kuil di Kota Morbi, India, Minggu, ketika anak-anak ingin mengunjungi sebuah jembatan gantung. Jembatan itu menjadi atraksi wisatawan lokal dan baru dibuka kembali setelah diperbaiki.

Baca juga: Korban Jembatan Ambruk Sudah 132 Orang, Pemerintah India Cari Korban Hilang

Sekitar pukul 18.20 waktu setempat, jembatan gantung era kolonial yang dipadati pengunjung itu tiba-tiba ambruk. Ketujuh anggota keluarga Jadeja termasuk dari sedikitnya 134 orang yang tewas dalam insiden tersebut, kata seorang kerabat dan teman keluarga itu.

"Mereka berada di atas saat jembatan itu runtuh," kata Kanaksinh Jadeja, sepupu dari dua Jadeja bersaudara, Pratapsinh dan Pradyumansinh, yang kehilangan ibu, istri dan anak mereka.

Kedua bersaudara itu sedang bekerja di sebuah hotel yang mereka kelola di kota industri kecil itu pada saat kejadian. Mereka baru menyadari ada yang salah ketika pulang pada pukul 20.00 dan menemukan rumah mereka terkunci.

Advertising
Advertising

"Tak satu pun telepon anggota keluarga itu bisa dihubungi," kata Kanaksinh. "Mereka menyadari ada sesuatu yang salah dan kemudian mengetahui soal jembatan yang ambruk itu."

Sekitar 400 orang berada di jembatan di atas Sungai Machchhu itu pada Minggu setelah membeli tiket untuk mengunjungi ikon kota yang dibangun pada 1877 itu. Kelompok bisnis Oreva, produsen jam dan barang elektronik, mendapatkan kontrak tahun ini untuk memelihara dan mengelola jembatan itu selama 15 tahun, menurut pejabat setempat.

Pejabat kota Sandeepsinh Zala mengatakan Oreva tidak memberi tahu otoritas setempat tentang pembukaan kembali jembatan sepanjang 233 meter itu dan belum mendapatkan sertifikat kelayakan untuk melakukannya.

Seorang juru bicara Oreva tidak membalas panggilan dan pesan teks dari Reuters.

Harian Indian Express yang mengutip seorang juru bicara Oreva mengatakan: "... jembatan itu runtuh ketika terlalu banyak orang yang berada di bagian tengah jembatan itu berusaha mengayunkannya …"

<!--more-->

Kakak beradik Jadeja bergegas menuju lokasi bencana tetapi mereka tidak dapat menemukan seorang pun anggota keluarga mereka, kata sepupu mereka.

Puluhan orang bergelantungan di kabel dan sisa bangunan jembatan. Beberapa di antaranya mencoba berenang untuk menyelamatkan diri. Banyak dari mereka, termasuk anak-anak, tenggelam.

Kedua bersaudara itu kemudian mendatangi rumah sakit umum Morbi, sekitar satu kilometer dari pinggir sungai itu, di mana mereka menemukan jenazah ibu mereka sekitar pukul 22.00. Jenazah istri-istri dan anak-anak mereka, yang berusia 5-10 tahun, dibawa ke rumah sakit itu belakangan dan dikenali oleh mereka.

Semua anggota keluarga mereka yang tewas dikremasi pada Senin pagi.

Narendrasinh Jadeja, rekan Pratapsinh Jadeja, mengenang keluarga Jadeja sebagai keluarga akrab dan bahagia yang tinggal bersama di Morbi. "Saya tak bisa mengungkapkan kemarahan dan ketidakberdayaan yang saya rasakan," kata Narendrasinh, seorang pengacara.

Polisi telah mendaftarkan kasus kriminal terhadap orang-orang yang tidak disebutkan, yang dianggap bertanggung jawab atas renovasi, pemeliharaan dan pengelolaan jembatan itu. Sembilan orang telah ditangkap.

Pemerintah Gujarat, negara bagian asal Perdana Menteri India Narendra Modi tempat Kota Morbi berada, telah membentuk tim beranggotakan lima orang untuk menyelidiki tragedi itu.

Baca juga: Jembatan yang Tengah Dipenuhi Wisatawan Ambruk di India, 81 Tewas

REUTERS

Berita terkait

Dinasti Politik Warnai Pemilu India 2024

23 jam lalu

Dinasti Politik Warnai Pemilu India 2024

Anak-anak dari mantan pemimpin India dan menteri maju dalam pemilihan anggota parlemen pemilu India 2024.

Baca Selengkapnya

Korban Tewas Pesawat Jatuh di BSD Tangerang, Kepala RS Polri Kramat Jati : 1 Korban Sudah Dipulangkan

1 hari lalu

Korban Tewas Pesawat Jatuh di BSD Tangerang, Kepala RS Polri Kramat Jati : 1 Korban Sudah Dipulangkan

Kepala Rumah Sakit Polri Kramat Jati sebut 1 korban tewas dalam tragedi pesawat jatuh di Lapangan Sunburst, BSD City, Tangerang Selatan telah dipulangkan ke keluarga.

Baca Selengkapnya

Rekap Hasil Thailand Open 2024: Tuan Rumah Juara Umum dengan 2 Gelar, Wakil Indonesia Jadi Runner-up

1 hari lalu

Rekap Hasil Thailand Open 2024: Tuan Rumah Juara Umum dengan 2 Gelar, Wakil Indonesia Jadi Runner-up

Tuan rumah jadi juara umum dengan dua gelar di Thailand Open 2024, tiga gelar lainnya diraih Cina, India, dan Malaysia.

Baca Selengkapnya

Traveling ke India Coba Aktivitas Seru Mengamati Bintang

3 hari lalu

Traveling ke India Coba Aktivitas Seru Mengamati Bintang

Aktivitas seru yang dikenal dengan istilah stargazing juga bisa didapatkan di India

Baca Selengkapnya

8 Destinasi Slow Travel di Asia Termasuk di Indonesia

3 hari lalu

8 Destinasi Slow Travel di Asia Termasuk di Indonesia

Slow travel memungkinkan wisatawan merasakan budaya lokal dan menjauh dari keramaian

Baca Selengkapnya

Pekerja Tambang Timah Ilegal Air Bunut Parit Tiga Bangka Barat Tewas Tertimbun Longsor

3 hari lalu

Pekerja Tambang Timah Ilegal Air Bunut Parit Tiga Bangka Barat Tewas Tertimbun Longsor

Satu pekerja tambang timah yang diduga ilegal meninggal dunia setelah tertimbun tanah longsor.

Baca Selengkapnya

Intrik di Rumah Bordil, Sinopsis dan Daftar Pemeran dalam Serial India Heeramandi: The Diamond Bazaar

3 hari lalu

Intrik di Rumah Bordil, Sinopsis dan Daftar Pemeran dalam Serial India Heeramandi: The Diamond Bazaar

Serial India Heeramandi: The Diamond Bazaar yang sudah tayang di Netflix memiliki alur kompleks dan menampilkan aktor serta aktris ternama.

Baca Selengkapnya

Teaser Baru Vivo Y200 Pro Muncul di India, Miliki Desain Ramping dengan Layar Lengkung 3D

4 hari lalu

Teaser Baru Vivo Y200 Pro Muncul di India, Miliki Desain Ramping dengan Layar Lengkung 3D

Teaser menampilkan Vivo Y200 Pro yang memiliki bodi ramping dan layar melengkung.

Baca Selengkapnya

Orang Tua 900 Tentara Israel Desak Menhan Hentikan Serangan ke Rafah: Ini Jebakan Maut!

5 hari lalu

Orang Tua 900 Tentara Israel Desak Menhan Hentikan Serangan ke Rafah: Ini Jebakan Maut!

Orang tua dari lebih 900 tentara Israel yang bertugas di Gaza telah menulis surat yang mendesak militer Israel untuk membatalkan serangan di Rafah

Baca Selengkapnya

5 Tentara Israel Tewas di Gaza, Tertembak Tank Teman

5 hari lalu

5 Tentara Israel Tewas di Gaza, Tertembak Tank Teman

Militer Israel mengatakan lima tentara Israel tewas tertembak tank mereka sendiri di Jabalia.

Baca Selengkapnya