Tudingan Plagiarisme, Ralph Lauren Buka Suara

Reporter

Tempo.co

Jumat, 21 Oktober 2022 13:30 WIB

Perancang busana, Ralph Lauren berjalan bersama dua model anak saat peragaan busana musim gugur di Kebun Binatang Central Park, New York, 5 Agustus 2015. Peragaan busana ini sekaligus mempromosikan film Pan, yang bercerita tentang asal mula Peter Pan yang tayang Oktober nanti. AP/Julie Jacobson

Ralph Lauren buka suara menanggapi teguran dari Istri Presiden Meksiko Beatriz Gutierrez pada Kamis, 20 Oktober 2022, yang menuduh merek pakaian papan atas asal Amerika Serikat itu telah mencontek (plagiarisme) rancangan suku pedalaman Meksiko.

Ralph Lauren mengatakan pada Reuters pihaknya terkejut mengetahui produk – produk tersebut masih dijual. Sebab usai didiskusikan, ada arahan untuk menarik rancangan pakaian itu dari gerai-gerai Ralph Lauren setelah beberapa bulan sebelumnya ditemukan (motif mirip milik suku pedalaman Meksiko).

“Kami sungguh minta maaf atas hal ini. Seperti biasa, kami selalu membuka pintu dialog agar kami bisa bertindak lebih baik,” demikian pernyataan Ralph Lauren.

Advertising
Advertising

Ralph Lauren berjanji semua produk-produk fashion terbarunya yang menggunakan motif suku pedalaman pada musim panas 2023 akan mencantumkan kredit dan kolaborasi.

Baca juga: Draupadi Murmu, Perempuan Pribumi Pertama yang Jadi Presiden India

Reuters masih menemukan pakaian dengan motif pribumi Meksiko dijual secara online seharga ratusan dollar. Gutierrez menggambarkan rancangan suku pedalaman dari Meksiko itu mahakarya budaya pra-hispanik.

“Hey Ralph (Lauren): kami menyadari Anda sangat menyukai rancangan Meksiko. Namun dengan mencontek rancangan ini Anda sedang melakukan plagiarisme, di mana ini adalah tindakan ilegal dan tidak bermoral,” tulis Gutierrez di Instagram.

Unggahan Gutierrez itu dilampirkan dengan sebuah foto sebuah cardigan dengan warna dan motif khas suku pedalaman Meksiko. Merek pada cardigan itu terbaca Ralph Lauren.

“Semoga Anda bisa memperbaiki kerusakan pada masyarakat pedalaman yang mengerjakan mahakarya ini dengan cinta dan tidak mendapatkan untung,” kata Gutierrez, merujuk pada rancangan masyarakat pribumi Contla and Saltillo di Meksiko.

Sedangkan Presiden Meksiko Andrés Manuel Lopez Obrador telah meluncurkan kampanye untuk mengklaim balik warisan peninggalan pra-Kolumbus. Kampanye ini dilakukan sejak Lopez Obrador menjabat sebagai Presiden Meksiko pada 2018, yang di antaranya melakukan komplain ke sejumlah rumah lelang di Amerika Serikat dan Eropa agar memulangkan puluhan benda antik asal Meksiko.

Sumber: Reuters

Baca juga: Jennifer Lopez dan Ben Affleck Tampil Serasi Serbahitam di World of Ralph Lauren

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Tidak Takut Pakai Pakaian Motif, Ini Tips Ala Andien

1 hari lalu

Tidak Takut Pakai Pakaian Motif, Ini Tips Ala Andien

Penikmat fashion Andien Aisyah memberikan beberapa tips padu padan warna dan motif pakaian agar tetap enak dilihat dan tidak membosankan.

Baca Selengkapnya

Ekuador Gugat Meksiko di ICJ karena Beri Suaka Mantan Wakil Presiden

7 hari lalu

Ekuador Gugat Meksiko di ICJ karena Beri Suaka Mantan Wakil Presiden

Meksiko sebelumnya telah mengajukan banding ke ICJ untuk memberikan sanksi kepada Ekuador karena menyerbu kedutaan besarnya di Quito.

Baca Selengkapnya

7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

9 hari lalu

7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

Berikut kesalahan-kesalahan saat menggunakan parfum yang dapat mengurangi efektivitas dan bahkan menciptakan kesan negatif.

Baca Selengkapnya

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

13 hari lalu

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

Dalam beberapa kasus ingin tampil menarik dengan pakaian tertentu tapi justru berdampak pada kesehatan. Berikut penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa ITPLN yang Diduga Plagiarisme Minta Maaf, Dosen Cambridge Tak Akan Perpanjang Kasusnya

13 hari lalu

Mahasiswa ITPLN yang Diduga Plagiarisme Minta Maaf, Dosen Cambridge Tak Akan Perpanjang Kasusnya

Dalam email permintaan maaf kepada Ilias Alami, dosen ITPLN terkesan seperti menyalahkan mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Ragam Barang yang Pantang Dimasukkan ke Mesin Cuci karena akan Memperpendek Masa Pakai

13 hari lalu

Ragam Barang yang Pantang Dimasukkan ke Mesin Cuci karena akan Memperpendek Masa Pakai

Pakar menjelaskan apa saja yang sebaiknya tak dimasukkan ke dalam mesin cuci karena bisa memperpendek masa pakai peralatan rumah tangga ini.

Baca Selengkapnya

Wisata Belanja di Tokyo, 7 Barang Ini Wajib Dibeli

14 hari lalu

Wisata Belanja di Tokyo, 7 Barang Ini Wajib Dibeli

Sebelum merencanakan perjalanan wisata belanja ke Tokyo, ada beberapa hal yang perlu diketahui termasuk barang-barang terbaik yang harus dibeli

Baca Selengkapnya

Dosen Universitas Cambridge Jelaskan Dugaan Penjiplakan Artikel Ilmiahnya oleh Dosen ITPLN

15 hari lalu

Dosen Universitas Cambridge Jelaskan Dugaan Penjiplakan Artikel Ilmiahnya oleh Dosen ITPLN

Asisten profesor di University of Camridge Ilias Alami mengungkap dugaan tindakan plagiarisme oleh akademisi ITPLN.

Baca Selengkapnya

Dosen ITPLN Diduga Plagiat Artikel Ilmiah Milik Dosen di Cambridge, Kampus Lakukan Investigasi

15 hari lalu

Dosen ITPLN Diduga Plagiat Artikel Ilmiah Milik Dosen di Cambridge, Kampus Lakukan Investigasi

Selain investigasi terhadap dosen dan mahasiswa, ITPLN juga membentuk komite agar kasus serupa tak terjadi di kemudian hari.

Baca Selengkapnya

KIKA Minta Tim Pencari Fakta Unas Investigasi Dugaan Plagiarisme Kumba Digdowiseiso

17 hari lalu

KIKA Minta Tim Pencari Fakta Unas Investigasi Dugaan Plagiarisme Kumba Digdowiseiso

Berdasarkan pencarian di Google Scholar, Kumba Digdowiseiso elah mempublikasikan 160 karya ilmiah di 2024.

Baca Selengkapnya