Minyak Rusia Diprediksi Beralih ke Asia dan Timur Tengah

Reporter

magang_merdeka

Selasa, 27 September 2022 07:00 WIB

Ilustrasi Kilang Minyak. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - CEO Vitol Russell Hardy pada hari Senin, 26 September 2022 mengungkap minyak Rusia diperkirakan akan dikirim ke Asia dan Timur Tengah. Sedangkan bahan bakar olahan yang diproduksi di wilayah tersebut akan mengalir ke Barat buntut dari perdagangan minyak dunia yang terganggu gara-gara sanksi

Perang Rusia-Ukraina telah membuat keamanan energi menjadi masalah utama sejumlah negara karena mereka harus bergulat dengan inflasi. Embargo minyak Rusia yang signifikan telah berdampa pada jumlah pasokan gas ke Eropa. Pihak berwenang mengesampingkan kekhawatiran masalah ini akan berlanjut.

Advertising
Advertising

"Ketahanan Energi nomor satu. Harga nomor dua. Keberlanjutan nomor tiga," kata Hardy mengenai prioritas utama dalam jangka pendek.

Berbicara di Konferensi Perminyakan Asia Pasifik Tahunan (APPEC) 2022 ke-38, Hardy mengatakan lebih dari satu juta barel per hari minyak mentah Amerika Serikat diperkirakan akan dikirim ke Eropa untuk mengisi kekosongan pasokan Rusia. Saat ini, komoditas Rusia perlu menemukan 'sebuah rumah' di tempat-tempat di luar Inggris, Amerika Serikat, dan Uni Eropa.

"Hal ini akan melangkah lebih jauh hingga ditemukan pasar yang berbeda, dan untuk melakukan itu harus berdagang dengan diskon. Anda mulai melihat bahwa dengan bahan bakar datang ke Timur yang seharusnya tetap di Eropa, dan bahan bakar di Timur pergi ke Barat untuk menutupi kekurangan," ujar Hardy.

Terhitung mulai Desember 2022, Uni Eropa melarang masuknya minyak mentah Rusia. Hal ini untuk menghapus pendapatan Kremlin, menyusul invasi Moskow ke Ukraina.

Menurut data dari IEA, impor minyak mentah Rusia ke Uni Eropa dan Inggris terakhir kali turun menjadi 1,7 juta barel per hari (bph) pada Agustus lalu dari 2,6 juta barel per hari pada Januari 2022. Meskipun begitu, Uni Eropa masih merupakan pasar terbesar untuk minyak mentah Rusia.

IEA juga memperkirakan bahwa Amerika Serikat dapat segera menyusul Rusia sebagai pemasok minyak mentah utama ke Uni Eropa dan gabungan Inggris. Pemotongan pasokan gas Rusia, telah membuat pasar Eropa tertekan. Sebab dengan harga gas yang tinggi, diperkirakan akan mempengaruhi 60 persen - 80 persen dari permintaan.

Eropa juga akan membutuhkan lebih banyak infrastruktur untuk pembuangan gas alam cair (LNG) karena infrastruktur benua pada dasarnya penuh.

"Kami akan membutuhkan lebih banyak pasokan, tetapi slot lebih penting saat ini karena kebutuhannya mendesak," kata Hardy.

Pada tahun ini, harga gas dunia naik ke level rekor tertinggi. Pasalnya, Rusia memangkas pasokan ke Eropa. Sedangkan harga minyak telah menyentuh level tertinggi multi-tahun pada bulan Maret lalu.

Permintaan minyak mentah jenis Brent turun dalam beberapa pekan terakhir di tengah kekhawatiran bahwa resesi akan mengurangi permintaan. Namun diperkirakan harganya akan mencapai US$100 lagi karena pasokan yang ketat ketika sanksi Uni Eropa terhadap minyak Rusia diterapkan pada Desember dan Februari.

REUTERS | NESA AQILA

Baca juga: Australia Pertimbangkan Ganti Gambar Ratu Elizabeth II di Uang Kertas dengan Tokoh Lokal

Berita terkait

Pertamina Hulu Energi: Produksi Migas 1,04 Juta Barel per Hari Triwulan I-2024

7 jam lalu

Pertamina Hulu Energi: Produksi Migas 1,04 Juta Barel per Hari Triwulan I-2024

Hingga Maret 2024, Pertamina Hulu Energi juga mencatatkan kinerja penyelesaian pengeboran tiga sumur eksplorasi.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

20 jam lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

1 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

1 hari lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

1 hari lalu

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

Delegasi Uni Eropa mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk penjajakan peluang investasi.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

1 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

2 hari lalu

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

Harga komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar fluktuatif, konsentrat tembaga dan seng masih naik pada periode Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

2 hari lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

2 hari lalu

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi menuturkan harga bawang merah dan bawang putih dipatok Rp 40 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

2 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya