Iran Blokir Internet, Elon Musk Siap Kirim Starlink

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 24 September 2022 08:47 WIB

Satelit internet Starlink SpaceX di orbit. Kredit : SpaceX

TEMPO.CO, Jakarta - CEO SpaceX Elon Musk mengatakan pada Jumat bahwa ia akan mengaktifkan layanan internet satelit Starlink ke Iran. Seperti dilansir Reuters langkah ini sebagai tanggapan atas tweet Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken bahwa AS mengambil tindakan untuk memajukan kebebasan internet dan arus informasi yang bebas ke Iran.

"Kami mengambil langkah untuk memajukan kebebasan Internet dan arus informasi yang bebas bagi rakyat Iran hari ini, mengeluarkan Lisensi Umum untuk memberi mereka akses yang lebih besar ke komunikasi digital untuk melawan sensor pemerintah Iran," kicau Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken, di akun Twitter-nya, Jumat.

Musk pun membalasnya di kolom komentar, "Mengaktifkan Starlink..."

Pemadaman internet nyaris total terjadi di Iran menyusul demonstrasi besar-besaran terkait meninggalnya Mahsa Amini, perempuan muda berusia 22 tahun yang meninggal setelah ditangkap polisi moral pada 16 September 2022.

Sebelumnya, Musk melalui akun Twitter-nya pada Rabu pekan ini menjanjikan hal yang sama saat ia mendapatkan pertanyaan dari pengguna Twitter bernama Erfan Kasraie. Mengutip New York Post, Kasraie adalah seorang jurnalis berbasis di Jerman dan menulis untuk layanan bahasa Farsi media Deutsche Welle. Ia mengunggah cuitan balasan soal ketersediaan Starlink di tujuh benua, termasuk Antartika.

Advertising
Advertising

"Saya yakin Anda tidak akan menjawabnya, Tuan Musk, tetapi apakah secara teknis mungkin untuk memberikan Starlink kepada orang-orang Iran?" tanya Kasrai. "Ini bisa menjadi game changer untuk masa depan," imbuhnya.

Musk pun menjawab: "Starlink akan meminta pengecualian sanksi Iran dalam hal ini." Ini bukan pertama kalinya Musk menawarkan internet Starlink di tengah ketegangan sebuah negara, yang berdampak pada terganggunya jaringan internet setempat.

Dalam perang antara Rusia dan Ukraina, Musk juga mengirimkan bantuan satelit Starlink untuk mendukung berlangsungnya internet di Ukraina, yang jaringannya terganggu karena serangan Rusia. Maret lalu, Wakil Perdana Menteri Ukraina Mikhailo Fedorov mengunggah foto di akun Twitter-nya, memperlihatkan SpaceX mengirimkan kendaraan ke Ukraina.

Kendaraan yang dimaksud berupa truk berisi penuh terminal yang mendukung satelit internet Starlink. Namun, untuk dapat menggunakan internet dari Starlink, pengguna harus memiliki terminal pengguna. Terminal yang dimaksud adalah transceiver yang dijual langsung oleh SpaceX pada tiap pelanggannya.

Kemarahan massa atas kematian Mahsa Amini membuat unjuk rasa berlangsung panas dan telah menewaskan sedikitnya 31 orang menurut LSM Iran. Imbasnya, Pemerintah Iran membatasi akses internet. Beberapa warga mengakali dengan menggunakan VPN.

Baca juga: Top 3 Dunia: Wartawati CNN Tolak Pakai Hijab sampai Bantuan untuk Ukraina

REUTERS | THE NEW YORK POST

Berita terkait

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

17 jam lalu

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

Iran dikenal memiliki sumber daya alam dan potensi kekayaan yang tinggi. Termasuk saffron, apakah itu?

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

19 jam lalu

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 26 April 2024 diawali oleh kabar seorang wanita di Korea Selatan ditipu oleh orang yang mengaku sebagai Elon Musk

Baca Selengkapnya

Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

1 hari lalu

Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

Elon Musk palsu menipu seorang wanita di Korea Selatan dengan menggunakan aplikasi deepfake. Bagaimana modusnya?

Baca Selengkapnya

Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

2 hari lalu

Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

Jet tempur AS, Prancis, Inggris,dan Yordania ikut turun laga pada malam Iran menyerang Israel secara langsung dan keras.

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

2 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

2 hari lalu

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

2 hari lalu

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

2 hari lalu

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.

Baca Selengkapnya

Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

3 hari lalu

Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

Speedtest Global Index Ookla membuat peringkat kecepatan Internet di 142 negara per Maret 2024. Indonesia kalah dari Kamboja.

Baca Selengkapnya

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

3 hari lalu

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

Korea Utara mengirim delegasi ke Iran utnuk pertama kalinya sejak 2019. Selain ekonomi, keduanya diperkirakan akan menjalin kerja sama militer.

Baca Selengkapnya