Operation London Bridge, Rencana Pemakaman Ratu Elizabeth Dipersiapkan pada 1960-an

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Jumat, 9 September 2022 13:28 WIB

Puluhan warga Inggris berkumpul saat berada di luar Istana Buckingham, setelah Ratu Elizabeth meninggal pada usia 96 tahun di London, Inggris 8 September 2022. REUTERS/Henry Nicholls

TEMPO.CO, Jakarta - Ratu Elizabeth II, yang memerintah selama lebih dari 70 tahun, meninggal pada Kamis, 8 September 2022. Inggris akan berkabung setidaknya 10 hari, demikian isi dokumen rencana pemakaman yang dikenal dengan Operation London Bridge.

Belum ada pengumuman resmi kapan Ratu akan dimakamkan. Diperkirakan penggantinya, Raja Charles III, akan mengumumkannya saat berbicara ke masyarakat di Istana Buckingham hari ini.

Namun rencana upacara pemakaman Ratu sudah dipersiapkan, bahkan ketika ia masih sehat. Dengan nama kode Operation London Bridge, rencana pemakaman ratu akan mengatur beberapa hal, dari suksesi raja baru hingga periode berkabung nasional, pemakaman dan penobatan putra sulungnya, Raja Charles III, demikian menurut CNBC, Jumat, 9 September 2022.

Operation London Bridge, atau sering disebut London Bridge is Down pertama kali dibuat pada 1960-an dan direvisi berkali-kali. Ungkapan "Jembatan London runtuh" akan digunakan untuk mengomunikasikan kematian Ratu kepada Perdana Menteri Inggris dan personel kunci, sehingga rencana tersebut dapat dijalankan.

Isi dokumen itu tersebar pada Jumat, 3 September 2021, berisi langkah-langkah yang akan dilakukan beberapa jam dan hari-hari setelah kematian Ratu Elizabeth II. Detail soal prosedur pemakaman jika Ratu Elizabeth II meninggal, diberi kode ‘Operation London Bridge’.

Advertising
Advertising

Dokumen Operation London Bridge dibocorkan ke organisasi Politico yang berkantor pusat di Amerika Serikat. Laporan-laporan di Politico merujuk pada ‘D Day’ atau hari kematian Ratu Elizabeth II.

Dalam dokumen itu, Ratu akan dimakamkan 10 hari setelah dia menghembuskan nafas terakhir. Sebelumnya, putra dan ahli waris tahtanya, yakni Pangeran Charles akan melakukan sebuah tur keliling Inggris menjelang proses pemakaman dilakukan.

Menurut rencana, peti berisi jenazah mendiang akan disemayamkan selama tiga hari di Gedung Parlemen. Otoritas akan melakukan langkah-langkah antisipasi apabila ratusan ribu orang memenuhi Ibu Kota London dari berbagai penjuru sehingga memicu terjadinya kemacetan, aparat kepolisian yang kewalahan dan kekurangan pasokan makanan.

Operasi keamanan, yang cepat pun sudah disusun untuk mengatur massa yang berkerumun yang belum pernah terjadi sebelumnya serta lalu lintas perjalanan yang mungkin semrawut menjelang pemakaman Ratu Elizabeth II. Sebuah memo memperingatkan London bisa mencapai ambang batas ketika ratusan ribu orang berbondong-bondong ke Ibu Kota Inggris.

Politico mewartakan akan ada ibadah di gereja katedral St Paul, lalu Raja Charle akan melakukan kunjungan keempat negara bagian di Inggris beberapa hari setelah Ratu Elizabeth II meninggal. Perdana Menteri Inggris dan anggota keluarga kerajaan sepakat akan memberlakukan hari berkabung nasional selama satu hari. Hari berkabung itu bisa saja menjadi hari libur nasional, namun belum digambar lebih detail.

Badan-badan yang terlibat dalam mempersiapkan rencana tersebut termasuk berbagai departemen pemerintah, Gereja Inggris, Layanan Polisi Metropolitan, Angkatan Bersenjata Inggris, media, Royal Parks, wilayah London, Otoritas London Raya dan Transportasi untuk London.

NDTV, CNBC, REUTERS

Berita terkait

Rishi Sunak Minta Universitas di Inggris Lindungi Mahasiswa Yahudi dari Pelecehan

1 hari lalu

Rishi Sunak Minta Universitas di Inggris Lindungi Mahasiswa Yahudi dari Pelecehan

Rishi Sunak menyerukan pada universitas di Inggris agar melindungi mahasiswa pemeluk yahudi dari pelecehan menyusul unjuk rasa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

4 hari lalu

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Menlu Belgia Hadja Lahbib mengatakan negaranya akan mendukung resolusi yang mengakui Palestina sebagai anggota penuh PBB

Baca Selengkapnya

Sadiq Khan, Muslim Pertama yang Terpilih Jadi Wali Kota London Tiga Periode

4 hari lalu

Sadiq Khan, Muslim Pertama yang Terpilih Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Sadiq khan terpilih untuk ketiga kalinya sebagai wali kota London.

Baca Selengkapnya

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

5 hari lalu

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

Baby Reindeer tidak hanya menarik dari sisi cerita, lokasi syutingnya seolah mengajak penonton berkeliling Edinburgh hingga London

Baca Selengkapnya

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

6 hari lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

7 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

10 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

10 hari lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

10 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

10 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya