Angela Merkel Sebut Mikhail Gorbachev Sosok yang Mengubah Hidupnya

Reporter

Tempo.co

Rabu, 31 Agustus 2022 21:30 WIB

Mikhail Gorbachev dan Kanselir Jerman Angela Merkel saat mengunjungi pameran foto dalam rangka ulang tahun ke-80 Gorbachev di Museum Kennedy, Berlin, Jerman, 24 Februari 2011. REUTERS/Thomas Peter

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Kanselir Jerman Angela Merkel mengenang sosok mendiang Mikhail Gorbachev sebagai orang yang mengubah hidupnya. Gorbachev menjadi politikus yang ikut menyaksikan runtuhnya tembok berlin dan berakhirnya perang dingin.

Gorbachev adalah mantan Presiden Uni Soviet yang terakhir. Dia meninggal pada usia 91 tahun, Selasa malam, 30 Agustus 2022 karena penyakit serius dan bekepanjangan.

“Gorbachev telah mencetak sejarah. Dia memberi contoh bagaimana seorang negarawan bisa mengubah dunia menjadi lebih baik,” kata Merkel, Rabu, 31 Agustus 2022.

Advertising
Advertising

Menurut Merkel, Gorbachev adalah pemimpin Uni Soviet terakhir yang telah menyatukan Jerman dengan damai pada 1990 lewat cara yang sangat mungkin dilakukan.

Selama berpuluh tahun setelah perang dunia II, Jerman barat bersekutu dengan Amerika Serikat, sedangkan Jerman timur bersekutu dengan Uni Soviet. Mantan Kanselir Merkel dibesarkan di wilayah Jerman timur dan menghabiskan sebagian besar masa mudanya di sana.

“Saya masih bisa merasakan ketakutan dan begitu pula dengan orang-orang yang tinggal di Jerman timur pada 1989. Kami berfikir apakah tank-tank akan berguling lagi seperti pada 1953 ketika kami berteriak ‘kami ini pribumi’ dan kemudian teriakan kami menjadi ‘kita ini satu bangsa’. Tidak seperti pada 1953, tank-tank itu tidak berguling, tidak pula melepaskan tembakan,” kata Merkel.

Mantan Presiden Uni Soviet Mikhail Gorbachev dalam sebuah wawancara di Moskow, Rusia, Selasa (6/3). REUTERS/Anton Golubev

Lebih lanjut, mantan Presiden Gorbachev mengizinkan adanya sebuah unifikasi atau penyatuan antara Jerman barat dan Jerman timur untuk menjadi anggota NATO di bawah satu negara, yakni Jerman.

Merkel masuk ke dunia politik Jerman persis tak lama setelah terjadi unifikasi atau bersatunya antara Jerman barat dan Jerman timur. Merkel mengaku masih mengingat dengan jelas Gorbachev melakukan rapat dengan pemimpin Jerman barat, Helmut Kohl pada 1990.

“Mikhail Gorbachev secara fundamental telah mengubah hidup saya. Saya tidak akan melupakan itu,” kata Merkel.

Sumber: RT.com

Baca juga: Mikhail Gorbachev, Pemimpin Terakhir Uni Soviet, Mangkat di Usia 91 Tahun

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

7 jam lalu

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah menjadi perbincangan era 1950-an kala melawan Uni Soviet di perempat final Olimpiade Melbourne 1956 pada 29 November 1956.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

1 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

1 hari lalu

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

Pemerintah Rusia menyambut presiden baru Indonesia. Siap lanjutkan kerja sama.

Baca Selengkapnya

Politikus Senior PDIP Tumbu Saraswati Tutup Usia

2 hari lalu

Politikus Senior PDIP Tumbu Saraswati Tutup Usia

Politikus senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan aktivis pro demokrasi, Tumbu Saraswati, wafat di ICU RS Fatmawati Jakarta pada Kamis

Baca Selengkapnya

Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

2 hari lalu

Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Jerman menyatakan akan melanjutkan pendanaan untuk UNRWA, menyusul negara-negara lain yang sempat menangguhkan pendanaan.

Baca Selengkapnya

Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

3 hari lalu

Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

Menyusul beberapa negara yang telah menghentikan penangguhan dana UNRWA, Jerman melanjutkan kerja sama dengan badan pengungsi Palestina itu.Menyusul b

Baca Selengkapnya

Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

3 hari lalu

Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

Banyak perpustakaan konvensional unik di setiap negara yang menjadi tempat impian bagi para pecinta buku.

Baca Selengkapnya

Mengenang Presiden Rusia Pertama Boris Yeltsin yang Meninggal 17 Tahun Lalu

3 hari lalu

Mengenang Presiden Rusia Pertama Boris Yeltsin yang Meninggal 17 Tahun Lalu

Presiden Boris Yeltsin meninggal di usia 76 tahun tepat pada 23 April 2007 lalu. Jasanya sebagai presiden pertama Russia dikenang oleh rakyatnya.

Baca Selengkapnya

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Dimakamkan di Tapos Bogor Siang Ini

3 hari lalu

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Dimakamkan di Tapos Bogor Siang Ini

Mooryati Soedibyo meninggal dalam usia 96 tahun dan saat ini disemayamkan di rumah duka di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

9 hari lalu

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

Menteri Sosial, Tri Rismaharini, mendapat sambutan hangat saat memberikan kuliah umum di Asien-Afrika Institut, Universitt Hamburg, Jerman.

Baca Selengkapnya