Australia Kembalikan ke Indonesia 300 Keramik Peninggalan Kapal Tek Sing yang Karam

Reporter

Tempo.co

Jumat, 19 Agustus 2022 16:00 WIB

Porsel dari kapal dagang Tiongkok Tek Sing, yang karam pada 1822. Sumber: dokumen Kedutaan Australia di Jakarta

TEMPO.CO, Jakarta - Australia pada Kamis, 17 Agustus 2022, mengembalikan ke Pemerintah Indonesia sebanyak 333 keramik dari kapal dagang Tek Sing kepada Pemerintah Indonesia. Kapal asal Cina itu karam di lepas pantai Indonesia pada 1822, di mana lebih dari 1.600 jiwa hilang.

Benda-benda peninggalan sejarah itu ditemukan dengan bantuan Polisi Federal Australia di Perth, menyusul penyelidikan setelah benda tersebut diiklankan untuk dijual secara online.

Porsel dari kapal dagang Tiongkok Tek Sing, yang karam pada 1822. Sumber: dokumen Kedutaan Australia di Jakarta

Advertising
Advertising

Pengembalian barang-barang sejarah itu dilakukan di bawah Undang-Undang Australia tentang Perlindungan Warisan Budaya Bergerak, yang mendukung pengembalian kekayaan budaya asing setelah diekspor secara ilegal dan diimpor ke Australia.

Menteri Kebudayaan, Tony Burke, mengatakan penyerahan keramik-keramik ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Australia untuk melindungi dan menjaga warisan budaya bergerak dunia.

“Mengembalikan barang-barang ini ke Indonesia – yaitu tempat asalnya – adalah memperbaiki hal yang salah. Barang-barang ini seharusnya tidak pernah keluar dari Indonesia dan ditawarkan untuk dijual. Barang ini milik otoritas budaya Indonesia sehingga dapat dilestarikan dengan baik. Saat Australia menyimpan benda-benda yang seharusnya tidak kami miliki, kami ingin membantu mengembalikannya,” kata Burke.

Menurut Burke, Pemerintah Australia memiliki pandangan tegas terhadap pengembalian warisan budaya yang dicuri. Dengan mengembalikan barang-barang ini ke Indonesia, maka itu juga bentuk penghormatan Australia pada para korban yang meninggal dalam bencana ini.

Pemerintah Australia berterima kasih kepada semua pihak dan Lembaga berwenang – baik di Australia dan Indonesia – yang terlibat dalam pengembalian barang-barang ini. Upacara serah terima secara resmi berlangsung di KBRI Canberra pada Rabu, 17 Agustus 2022, yang bertepatan dengan hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.

Musibah karamnya kapal dagang Tiongkok Tek Sing juga dikenal sebagai “Titanic of the East” karena besarnya jumlah korban jiwa. Selain korban jiwa, turut hilang juga muatan kapal, yakni sekitar 350 ribu buah porselen biru dan putih Tiongkok.

Tek Sing dan benda budayanya berada di bawah perairan Selat Gaspar hingga 1999, ketika akhirnya ditemukan oleh penyelam Inggris. Sayangnya, sebagian besar porselen dilelang di seluruh dunia.

Untungnya, banyak keramik dari ekspedisi penyelamatan awal disita oleh Pemerintah Australia dan dikembalikan kepada Indonesia pada 2001. Sekarang – tepat 200 tahun setelah kapal tenggelam – Australia mengembalikan lebih banyak lagi.

Pengembalian ini mencerminkan sejarah panjang kerja sama dan persahabatan Australia dengan Indonesia, dan komitmen Pemerintah Australia untuk melindungi dan menjaga warisan budaya bergerak dunia.

Sebagai mitra strategis yang komprehensif, Australia dan Indonesia berkomitmen untuk bekerja sama secara erat di berbagai kepentingan bersama, termasuk untuk meningkatkan kerja sama budaya kita

Baca juga:Geger Penyanderaan Karyawan dan Nasabah Bank di Lebanon

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

5 jam lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

14 jam lalu

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian mengatakan Iran telah membebaskan awak kapal MSC Aries yang terafiliasi dengan Israel, setelah sempat disita di dekat Selat Hormuz.

Baca Selengkapnya

Piala Uber 2024: Ester Nurumi Tri Wardoyo Singgung Peran Greysia Polii Usai Bawa Indonesia ke Semifinal

19 jam lalu

Piala Uber 2024: Ester Nurumi Tri Wardoyo Singgung Peran Greysia Polii Usai Bawa Indonesia ke Semifinal

Ester Nurumi Tri Wardoyo sempat merasa tegang sebelum melakoni laga penentuan di perempat final Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Indonesia Lolos Semifinal Kalahkan Thailand 3-0, Ester Nurumi Tri Wardoyo Jadi Penentu Kemenangan

21 jam lalu

Hasil Piala Uber 2024: Indonesia Lolos Semifinal Kalahkan Thailand 3-0, Ester Nurumi Tri Wardoyo Jadi Penentu Kemenangan

Di semifinal Piala Uber 2024, tim bulu tangkis putri Indonesia akan menghadapi Korea Selatan, Sabtu, 4 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

1 hari lalu

Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

Optus Stadium Perth bukan hanya tempat untuk acara olahraga, tetapi juga tuan rumah berbagai konser musik, pertunjukan, dan acara khusus lainnya

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

1 hari lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

1 hari lalu

Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

Indonesia dan Australia menghadapi beberapa tantangan yang sama sebagai negara yang secara historis bergantung terhadap batu bara di sektor energi

Baca Selengkapnya

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

1 hari lalu

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

Amnesty International menyiarkan temuan adanya jaringan ekspor spyware dan pengawasan ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

1 hari lalu

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

Pulau Rottnest di sebelah barat Perth, Australia, menawarkan berbagai aktivitas yang seru dan unik.

Baca Selengkapnya

Belanda Jajaki Peluang Kerja Sama di IKN

2 hari lalu

Belanda Jajaki Peluang Kerja Sama di IKN

Sejumlah perusahaan dan lembaga penelitian di Belanda, telah memberikan dukungan kepada Indonesia, termasuk terkait IKN

Baca Selengkapnya