TEMPO.CO, Jakarta - Tiga tentara Suriah dilaporkan tewas dalam serangan udara Turki di pos-pos militer di pedesaan Aleppo pada Selasa, 16 Agustus 2022. Media pemerintah Suriah berdasarkan sumber militer juga mewartakan, enam anggota pasukan lain terluka.

Menurut TV dan kantor berita pemerintah Suriah seperti dikutip Reuters, pesawat tempur Turki menyerang pos tersebut mulai pukul 14.37 sampai pukul 15.00 waktu setempat.

Laporan itu menyebutkan, angkatan bersenjata Suriah menanggapi serangan itu. Pertempuran kemudian menyebabkan kerugian material dan manusia di beberapa lokasi militer Turki. Adapun berita itu tidak memberikan rincian lebih lanjut.

Sejauh ini, pemerintah Turki belum mengomentari pemberitaan tersebut.

Turki telah melakukan beberapa operasi militer di Suriah utara sejak 2016. Mereka mendorong pasukan Surian mundur sekitar 30 kilometer ke dalam negara itu. Ankara terutama menargetkan milisi YPG Kurdi, yang dianggap sebagai organisasi teroris.

Turki juga mendukung pihak oposisi dalam perang Suriah. Damaskus menuduh Ankara mendukung kelompok "teroris" di Suriah.

Seorang komandan Kurdi di Pasukan Demokrat Suriah tewas dalam serangan pesawat tak berawak di Suriah pada 22 Juli. Kelompok itu didukung Amerika Serikat yang membantu mengalahkan ISIS. Jerusalem Post menulis, peristiwa itu merupakan upaya terbaru oleh Ankara untuk menyerang pasukan anti-ISIS yang didukung AS.

Serangan Turki juga diduga menewaskan empat anggota pasukan keamanan Kurdi di selatan Ayn Issa dan menewaskan sembilan turis di Irak utara Juli lalu.

Reuters, Jerusalem Post