Top 3 Dunia: Bom Bunuh Diri di Saudi sampai Salman Rushdie Diserang

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Sabtu, 13 Agustus 2022 06:00 WIB

Penulis Salman Rushdie dirawat oleh personel darurat setelah dia ditikam di atas panggung sebelum pidatonya di Chautauqua Institution, Chautauqua, New York, AS, 12 Agustus 2022, dalam gambar ini diperoleh dari media sosial. TMX/Mary Newsom - jurnalis lepas dari Charlotte, NC/via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Berita Top 3 Dunia pada Jumat, 12 Agustus 2022, membahas tentang bom bunuh diri di Jeddah, Arab Saudi, yang dilakukan seorang teroris. Aksi ini menyebabkan tiga polisi terluka.

Berita terpopuler lain adalah tentang mantan pasukan tentara bayaran Rusia yang tergabung di Grup Wagner. Kelompok ini disebut-sebut ikut mengirimkan anggotanya ke Ukraina berperang untuk Rusia,

Tak kalah menarik adalah berita tentang penulis novel "The Satanic Verses" yang dinilai menghina Islam, ditusuk seorang pria di panggung sebuah acara diskusi di New York.

Berikut ini tiga berita yang layak Anda simak:

Bom Bunuh Diri di Jeddah Arab Saudi, Pelaku Tewas dan 3 Polisi Terluka

Advertising
Advertising

Seorang pria meledakkan diri di Jeddah, Arab Saudi, pada Rabu malam. Seperti dilansir Asharq Al-Awsat, serangan bom bunuh diri itu baru diungkap Kementerian Keamanan Arab Saudi pada Jumat 12 Agustus 2022.

Aksi tersebut menewaskan pelaku, diketahui bernama Abdullah bin Zayed Al Shehri, serta melukai empat orang lainnya, termasuk tiga polisi. Media pemerintah Arab Saudi melaporkan, Abdullah meledakkan diri di lingkungan Al Samer, menggunakan bom yang dimasukkan pada sabuk yang dikenakannya.

Kementerian menyebut pelaku merupakan sosok yang dicari-cari kepolisian Arab Saudi selama ini. Empat korban luka adalah tiga personel pasukan keamanan dan seorang penduduk warga negara Pakistan.

Berita selengkapnya bisa Anda baca di sini

Kisah Mantan Pasukan Grup Wagner, Tentara Bayaran Rusia

Mantan anggota Grup Wagner, tentara bayaran Rusia, buka suara soal pengalamannya terlibat dalam kelompok tersebut. Menurutnya, grup yang disebut sering melakukan kekejaman itu, tidak memiliki status resmi, tapi dia dibayar per misi tanpa mendapat jaminan apa pun.

"Kamu menyelesaikan misi, dibayar, dan kamu bisa pergi berlibur," kata Marat Gabidullin kepada Al Jazeera, dikutip Kamis, 11 Agustus 2022.

Identitas Gabidullin telah dikonfirmasi baik oleh media Rusia atau Ukraina. Dia sekarang tinggal di Prancis selatan dan sedang dalam proses mencari suaka. Kini dia tengah menulis sebuah memoar berjudul 'In the Same River Twice', tentang pengalamannya.

Berita selengkapnya bisa Anda baca di sini

Penulis The Satanic Verses, Salman Rushdie Ditusuk di New York

Salman Rushdie, penulis novel "The Satanic Verses" yang dinilai menghina Islam, diserang di atas panggung di sebuah acara di New York, Jumat, 12 Agustuis 2022. Ia menderita luka tusuk di leher, menurut Polisi Negara Bagian New York dan seorang saksi mata.

Seorang pria bergegas ke panggung di Chautauqua Institution di negara bagian New York barat dan menyerang Rushdie saat dia diperkenalkan, kata seorang saksi mata. Seorang polisi yang hadir di acara itu menahan penyerang itu, kata polisi.

Rushdie dibawa dengan helikopter ke rumah sakit tetapi kondisinya belum diketahui, kata polisi

Berita selengkapnya bisa Anda baca di sini

Berita terkait

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

17 jam lalu

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 3 Mei 2024 diawali oleh Turki menghentikan semua ekspor impor dari dan ke Israel.

Baca Selengkapnya

Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

1 hari lalu

Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

Menurut media asal AS, Arab Saudi menangkap warganya karena mengkritik Israel di media sosial terkait perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Arab Saudi Terbitkan Aturan Baru Haji 2024 dan Jepang Kucurkan Bantuan untuk Papua

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Arab Saudi Terbitkan Aturan Baru Haji 2024 dan Jepang Kucurkan Bantuan untuk Papua

Top 3 dunia pada 2 Mei 2024, di antaranya pelapor yang menuduh Boeing telah mengabaikan cacat produksi 737 MAX, meninggal.

Baca Selengkapnya

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

2 hari lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

2 hari lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

2 hari lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

2 hari lalu

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

Top 3 dunia, AstraZeneca, untuk pertama kalinya, mengakui dalam dokumen pengadilan bahwa vaksin Covid-19 buatannya dapat menyebabkan efek samping

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

2 hari lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

3 hari lalu

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

3 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya