Gelombang Panas, Kurir di Eropa Minta Diperhatikan

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 13 Agustus 2022 10:00 WIB

Mantan Menteri Komunikasi Afghanistan Sayed Sadaat bekerja sebagai layanan pengiriman makanan Lieferando dengan sepeda di Leipzig, Jerman, 26 Agustus 2021. Setahun setelah pensiun dari pekerjaannya, Sadaat mejadi kurir makanan Pizza di Leipzig. Foto-fotonya sedang mengantar pizza beredar di media sosial, diunggah oleh seorang jurnalis lokal. REUTERS/Hannibal Hanschke

Saat negara-negara Eropa dilanda gelombang panas, ada satu profesi yang tampak tak punya banyak pilihan di tengah kondisi ini. Mereka ada kurir, yang harus bertugas keliling kota untuk mengantarkan makanan para pelanggan.

“Panas sekali, kadang panasnya tak tertahankan. Namun, apa yang bisa kami lakukan? Allah yang Maha mengubah cuaca,” kata Gennaro Guarracino, 47 tahun, kurir makanan yang mengantarkan makanan menggunakan sepeda motor di Kota Naples, Italia.

Pada Kamis, 11 Agutus 2022, suhu mencapai 34 – 38 derajat celcius di wilayah barat Eropa. Akan tetapi, bayaran ekstra untuk mereka yang bekerja di luar ruangan (outdoor) dalam kondisi seperti ini, tidak diberlakukan. Contohnya, para kurir yang kebanyakan dipekerjakan sebagai tenaga kontrak.

Advertising
Advertising

Sebelumnya pada Juli 2022, Wali Kota Palermo memerintahkan agar kuda-kuda yang dipekerjakan untuk membawa turis, di beri setidaknya 10 liter air per hari. Tur naik kuda harus dihentikan jika suhu sudah tembus di atas 37 derajat celcius. Palermo adalah sebuah kepulauan di Sicily, Italia.

Dengan dukungan dari serikat buruh, kurir seperti Gaetano Russo, akhirnya mengajukan tuntutan ke pengadilan agar diperlakukan lebih manusiawi. Russo adalah kurir yang menggunakan sepeda untuk mengantarkan makanan.

“Apakah saya tidak lebih berharaga dari seekor kuda?,” kata Russo.

Menjawab tuntutan Russo itu, pada 3 Agustus 2022 lalu, akhirnya seorang hakim memerintahkan agar kurir seperti Russo diberikan botol minum khusus air dingin, elektrolit dan tabir surya.

Perusahaan jasa pengiriman makanan di Eropa seperti Glovo, Uber dan Deliveroo mempekerjakan kurir-kurir mereka seperti pekerja lepas. Hanya perusahaan Eat Takeway, yang merekrut kurir sendiri untuk melayani pasarnya.

Menjawab pertanyaan Reuters perihal kondisi ini, Deliviery Hero, yakni induk perusahaan Glovo mengatakan para kurir memiliki kebebasan untuk memilih waktu kerja. Mereka pun bisa istirahat kapan pun juga. Bukan hanya itu, para kurir mendapat perlengkapan yang sepatutnya selama musim panas ini.

Sumber: Reuters

Baca juga: Gelombang Panas Bisa Memperburuk Kekeringan di Prancis

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Cuaca Panas di Kamboja Sebabkan Gudang Amunisi Meledak, 20 Tentara Tewas

1 jam lalu

Cuaca Panas di Kamboja Sebabkan Gudang Amunisi Meledak, 20 Tentara Tewas

Cuaca panas menerjang sejumlah negara di Asia. Di Kamboja, gudang amunisi meledak hingga menyebabkan 20 tentara tewas.

Baca Selengkapnya

BMKG Jelaskan Heatwave di Asia dan Suhu Panas Maksimum di Sumatera Utara

3 jam lalu

BMKG Jelaskan Heatwave di Asia dan Suhu Panas Maksimum di Sumatera Utara

Fenomena gelombang panas (heatwave) seperti yang baru saja membekap wilayah luas di daratan Asia terjadi karena terperangkapnya udara panas

Baca Selengkapnya

Kisah Jendela Wine di Restoran-restoran di Italia, Digunakan untuk Social Distancing pada Abad ke-15

11 jam lalu

Kisah Jendela Wine di Restoran-restoran di Italia, Digunakan untuk Social Distancing pada Abad ke-15

Jendela wine diperkenalkan pada 1600-an, pada saat wabah bubonic menyebar ke seluruh Florence. Kembali populer saat pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

11 jam lalu

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.

Baca Selengkapnya

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

18 jam lalu

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

Suhu panas muncul belakangan ini di Indonesia, setelah sejumlah besar wilayah daratan benua Asia dilanda gelombang panas (heat wave) ekstrem.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

20 jam lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Gunakan Baju Warna Berikut untuk Mengatasi Cuaca Panas

1 hari lalu

Gunakan Baju Warna Berikut untuk Mengatasi Cuaca Panas

Warna putih adalah warna pakaian yang cocok digunakan di cuaca panas. Sebab, warna putih membuat tubuh tetap sejuk dan dapat mencegah suhu udara panas tinggi masuk di tubuh dengan lebih banyak.

Baca Selengkapnya

Ingin Terlihat Awet Muda? Hindari 7 Makanan dan Minuman Ini

2 hari lalu

Ingin Terlihat Awet Muda? Hindari 7 Makanan dan Minuman Ini

Menjaga kulit agar tetap awet muda bisa dimulai dengan olahraga teratur dan makan makanan sehat.

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

2 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

3 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya