Ledakan Kembali Menghantam Kabul, Targetkan Kaum Syiah Afghanistan

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 6 Agustus 2022 22:00 WIB

Asap tebal membumbung dari lokasi ledakan bom di Rumah Sakit Militer Sardar Mohammad Daud Khan di Kabul, Afghanistan, 2 November 2021. REUTERS/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah ledakan bom telah menghantam Kabul, ibu kota Afghanistan. Ledakan diperkirakan menyebabkan sejumlah orang terluka.

Dilansir dari TRT World, ledakan yang terjadi Sabtu, 6 Agustus 2022 menghantam jalan perbelanjaan yang sibuk di bagian barat kota. Di lokasi tersebut adalah tempat pertemuan anggota komunitas Muslim Syiah.

Rekaman video yang diposting online menunjukkan ambulans bergegas ke tempat kejadian yang juga dekat stasiun bus. Tidak ada kelompok militan yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.

Pada Jumat, sedikitnya delapan orang tewas dan 18 terluka dalam ledakan di Kabul yang dilakukan oleh kelompok militan ISIS. Serangan terjadi selama pertemuan berkabung komunitas Syiah di Kabul.

Jumlah serangan kekerasan publik di Afghanistan telah menurun sejak Taliban kembali berkuasa pada Agustus tahun lalu. Namun ISIS atau Daesh terus menargetkan Muslim Syiah yang dipandangnya sebagai bidat.

Sehari sebelumnya Kelompok militan Negara Islam (IS) mengaku bertanggung jawab atas ledakan mematikan di daerah pemukiman penganut Syiah di Kabul, Jumat, 6 Agustus 2022. Polisi Afghanistan mengatakan sedikitnya delapan orang tewas dan 18 luka-luka dalam ledakan itu. Kelompok militan mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa 20 orang tewas dan terluka dalam serangan di Kabul barat itu. "Ledakan itu terjadi di tempat ramai," kata juru bicara polisi Khalid Zadran.

Advertising
Advertising

Video yang diunggah di media sosial konon dari lokasi ledakan, menunjukkan orang-orang bergegas untuk membantu yang terluka setelah insiden itu.

Seorang pejabat senior keamanan Taliban, yang menolak disebutkan namanya, mengatakan penyelidikan utama mengungkapkan bahwa bahan peledak ditempatkan di gerobak sayur dan ledakan itu mengakibatkan melukai lebih dari 50 orang, termasuk wanita dan anak-anak.

"Kemungkinan jumlah korban tewas akan bertambah karena sebagian besar korban luka dalam kondisi kritis," katanya.

Afiliasi ISIS yang beroperasi di Afghanistan sejak 2014 dipandang sebagai tantangan keamanan paling serius di negara itu sejak Taliban berkuasa pada Agustus tahun lalu.

Kelompok militan garis keras ISIS telah mengklaim serangan baru-baru ini, terutama terhadap komunitas minoritas Syiah.

Para pejabat Taliban bersikeras pasukan mereka telah mengalahkan Daesh, tetapi para analis mengatakan kelompok itu tetap menjadi tantangan keamanan utama. Muslim Syiah menguasai antara 10 hingga 20 persen dari populasi Afghanistan yang berjumlah 38 juta orang tersebut.

Baca: Ledakan di Pemukiman Syiah Kabul Tewaskan 8 Warga, IS Klaim Bertanggung Jawab

TRT WORLD | REUTERS

Berita terkait

Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

13 hari lalu

Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

Petasan yang hendak dibawa ke rumah calon mempelai wanita tersebut meledak hingga menghancurkan rumah dan menewaskan seorang kerabat.

Baca Selengkapnya

Sejarah Persia Jadi Iran, Bagaimana Syiah jadi Aliran Mayoritas di Negara Itu?

15 hari lalu

Sejarah Persia Jadi Iran, Bagaimana Syiah jadi Aliran Mayoritas di Negara Itu?

Iran dulunya merupakan bagian dari kekaisaran Persia. Lalu berganti nama. Salah satu paham aliran Syiah tumbuh paling subur di negara tersebut.

Baca Selengkapnya

Balon Udara Jatuh di Magelang, Rusak Lima Rumah dan Satu Mobil

21 hari lalu

Balon Udara Jatuh di Magelang, Rusak Lima Rumah dan Satu Mobil

Sebuah balon udara jatuh di Perumahan Pesona Kota Mungkid, Kabupaten Magelang. Kejadian ini merusak lima rumah warga dan satu unit mobil.

Baca Selengkapnya

Anggota Damkar yang Gugur Usai Padamkan Api di Gedung YLBHI Sempat Pingsan saat Bertugas

26 hari lalu

Anggota Damkar yang Gugur Usai Padamkan Api di Gedung YLBHI Sempat Pingsan saat Bertugas

Kondisi korban kebakaran YLBHI terungkap pada Senin pagi. Akun @humasjakfire menyebut korban adalah anggota Sudin Gulkarmat, Samsul Triatmoko.

Baca Selengkapnya

Terdengar Ledakan sebelum Kebakaran di Gedung YLBHI, Warga: Saya Kira Tabrakan

26 hari lalu

Terdengar Ledakan sebelum Kebakaran di Gedung YLBHI, Warga: Saya Kira Tabrakan

Api melalap Kantor YLBHI di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, pada Ahad malam. Kebakaran disebut bermula dari ledakan AC di lantai dua.

Baca Selengkapnya

Kebakaran di Gedung YLBHI, Isnur Sebut Tak Ada Korban Jiwa Akibat Peristiwa Ini

26 hari lalu

Kebakaran di Gedung YLBHI, Isnur Sebut Tak Ada Korban Jiwa Akibat Peristiwa Ini

Kantor YLBHI di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, kebakaran pada Ahad malam. Kebakaran terjadi di lantai dua lantas menjalar ke lantai tiga.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Gedung YLBHI, Kapolres Jakpus Sebut Terdengar Ledakan dari Blower AC

26 hari lalu

Kebakaran Gedung YLBHI, Kapolres Jakpus Sebut Terdengar Ledakan dari Blower AC

Kebakaran melanda Kantor Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia atau YLBHI di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat

Baca Selengkapnya

Gerhana Matahari Total 8 April Akan Sebabkan Ledakan di Matahari, Ini Penjelasan BMKG

27 hari lalu

Gerhana Matahari Total 8 April Akan Sebabkan Ledakan di Matahari, Ini Penjelasan BMKG

Gerhana matahari total 8 April akan membuat ledakan-ledakan di matahari terlihat.

Baca Selengkapnya

Korban Ledakan Depo Pertamina Plumpang Gugat Pertamina: Pak Jokowi Tolong Bantu Rakyat

29 hari lalu

Korban Ledakan Depo Pertamina Plumpang Gugat Pertamina: Pak Jokowi Tolong Bantu Rakyat

Korban ledakan Depo Pertamina Plumpang dan keluarganya hingga saat ini masih menuntut keadilan.

Baca Selengkapnya

TNI AD Klaim Warga Sekitar Tak Tahu Lokasi Keberadaan Gudang Peluru

30 hari lalu

TNI AD Klaim Warga Sekitar Tak Tahu Lokasi Keberadaan Gudang Peluru

TNI AD mengklaim, warga sekitar lokasi ledakan gudmurah di Kabupaten Bogor, Jawa Barat tak mengetahui keberadaan magasin itu.

Baca Selengkapnya