Meski Terdampak Secara Ekonomi, Uni Eropa Tetap Dukung Ukraina

Reporter

Tempo.co

Senin, 18 Juli 2022 20:00 WIB

Presiden Komisi Eropa Ursula dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy menghadiri konferensi pers, saat invasi Rusia ke Ukraina berlanjut, di Kyiv, Ukraina, 8 April 2022. Ketua Komisi Eropa dan diplomat tinggi Uni Eropa bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy di Kyiv untuk menawarkan dukungan finansial dan moral setelah pasukan Rusia mundur dari pinggirannya. REUTERS/Janis Laizans

TEMPO.CO, Jakarta - Para menteri luar negeri Uni Eropa (EU) menegaskan dukungan militer dan keuangan untuk Ukraina meskipun ada dampak inflasi yang serius terhadap ekonomi EU selama lima bulan sejak invasi Rusia.

Para menlu EU kemungkinan akan menyetujui tambahan dana sebesar 500 juta euro atau sekitar Rp7,6 triliun untuk memasok senjata ke Ukraina.

Dengan demikian, total dukungan keamanan yang diberikan kelompok negara Eropa itu bagi Kyiv menjadi dua miliar euro atau sekitar Rp30,4 triliun sejak pasukan Rusia menyerbu Ukraina pada 24 Februari 2022.

"Kami harus mendukung Ukraina," kata Wakil Menlu Swedia Robert Rydberg saat tiba untuk pertemuan para menlu EU, Senin 18 Juli 2022 seperti dilansir Reuters. "Swedia akan meningkatkan pentingnya menyetujui paket baru dukungan militer untuk Ukraina. Kami juga akan meningkatkan pentingnya terus memperkuat tindakan pembatasan terhadap Rusia.”

Menlu Ukraina Dmytro Kuleba akan berbicara kepada 27 menteri EU melalui konferensi video dalam pertemuan tersebut. Para diplomat EU memperkirakan Kuleba akan memohon lebih banyak sanksi dijatuhkan terhadap Rusia.

Advertising
Advertising

"Kami tidak akan berhenti mendukung Ukraina (atau) menjatuhkan sanksi pada Rusia," kata Kepala Kebijakan Luar Negeri EU Josep Borrell, yang memimpin pertemuan itu.

Namun setelah enam putaran sanksi EU terhadap Rusia, kenaikan harga pangan dan energi di Eropa dan perang yang tidak dapat dimenangkan dengan mudah oleh Ukraina maupun Rusia, Borrell mengatakan semakin sulit untuk mempertahankan unsur mendesak dari isu ini. "Kita harus memiliki kesabaran strategis," kata dia.

Borrell mengharapkan kesepakatan dengan Rusia bisa dicapai minggu ini untuk melanjutkan ekspor biji-bijian Ukraina yang saat ini terblokir.

Menlu Lithuania Gabrielius Landsbergis juga meminta Eropa untuk tetap pada jalurnya. Ia mengatakan bahwa bahkan ketika pemerintah dan parlemen UE bersiap untuk reses musim panas, "Pasukan Rusia akan melakukan serangan lebih lanjut ke Ukraina."

Sanksi negara-negara Barat yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Rusia mencakup embargo minyak, melarang transaksi dengan bank sentral Rusia dan membekukan asetnya, serta menghentikan investasi baru di Rusia.

Namun, Presiden Rusia Vladimir Putin telah menegaskan kembali tekadnya untuk melanjutkan apa yang disebutnya "operasi militer khusus" di Ukraina, meskipun kota-kota Ukraina hancur dan ribuan orang tewas.

Rusia sedang mempersiapkan tahap serangan berikutnya, kata seorang pejabat militer Ukraina pada akhir pekan, setelah Moskow mengatakan pasukannya akan meningkatkan operasi militer di "semua wilayah operasional".

Baca juga: Berkhianat, 2 Pejabat di Ukraina Dipecat Presiden Volodymyr Zelenskiy

SUMBER: REUTERS

Berita terkait

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

4 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

Volodymyr Zelensky disebut Kementerian Luar Negeri Rusia sedang hilang akal karena membawa-bawa Tuhan dalam konflik dengan Moskow.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

7 jam lalu

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.

Baca Selengkapnya

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

1 hari lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

2 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

3 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

3 hari lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

3 hari lalu

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

Delegasi Uni Eropa mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk penjajakan peluang investasi.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

3 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

4 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

4 hari lalu

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

Ursula von der Leyen mengakui TikTok telah menimbulkan ancaman, namun dia tidak menjelaskan lebih detail.

Baca Selengkapnya