Elon Musk Potong Gaji Pegawai 10 Persen Setelah PHK Massal di Tesla

Reporter

Tempo.co

Rabu, 22 Juni 2022 08:14 WIB

Elon Musk sekarang mungkin menjadi orang terkaya di dunia menurut standar Bloomberg dan Forbes, yang berfokus pada uang, meskipun memang cenderung fokus pada penghitungan aset yang dapat diketahui. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Elon Musk menyatakan akan memotong gaji stafnya di Tesla sebesar 10 persen selama tiga bulan. Orang terkaya di dunia itu mengatakan pemotongan gaji disebabkan ancaman resesi di Amerika Serikat.

Pernyataan Elon Musk itu adalah yang pertama kalinya sejak pemutusan hubungan kerja massal di produsen mobil listrik Tesla. Menurut Elon Musk, perusahaan perlu memotong gaji staf sekitar 10 persen dan menghentikan perekrutan di seluruh dunia.

Ia berbicara di Forum Ekonomi Qatar yang diselenggarakan oleh Bloomberg. Selain soal gaji pegawai, Elon Musk juga menyatakan keprihatinannya tentang prospek resesi AS. "Itu belum pasti, tapi sepertinya lebih mungkin daripada tidak," katanya dilansir dari Reuters, Rabu, 22 Juni 2022.

Pandangan Musk senada dengan pernyataan sejumlah analis keuangan termasuk CEO JPMorgan Chase & Co Jamie Dimon dan Presiden Goldman Sachs John Waldron. Amerika Serikat di bawah kepemimpinan Presiden Joe Biden diperkirakan akan masuk masuk ke jurang resesi.

Pada Senin, Joe Biden mengatakan bahwa ia merasa resesi AS tidak dapat dihindari. Negara dengan ekonomi terbesar di dunia itu sedang berjuang untuk mengatasi kenaikan harga bensin dan inflasi yang mencapai level tertinggi dalam 40 tahun terakhir.

Advertising
Advertising

Mantan Menteri Keuangan AS Lawrence Summers mengatakan kepada NBC News pada hari Minggu bahwa dia memperkirakan akan terjadi resesi.

Dalam emailnya pada 2 Juni 2022, Elon Musk mengatakan kepada eksekutif Tesla bahwa dia memiliki "perasaan yang sangat buruk" tentang ekonomi. Perusahaan perlu memangkas jumlah staf sekitar 10 persen dan menghentikan semua perekrutan di seluruh dunia.

Dia mengatakan pada hari Selasa, berharap bisa meningkatkan jumlah pekerja yang dibayar per jam di Tesla dibandingkan dengan pegawai yang digaji tetap. Elon Musk juga berbicara tentang tawarannya untuk membeli Twitter (TWTR.N). Awal bulan ini majalah Forbes melaporkan bahwa dia telah setuju untuk membeli Twitter seharga US$ 44 miliar.

Baca: Tesla Digugat Bekas Karyawan karena Mendadak PHK Massal

REUTERS

Berita terkait

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

1 hari lalu

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

Investigasi baru NHTSA berfokus pada pembaruan perangkat lunak dari Tesla untuk memperbaiki masalah ini pada bulan Desember.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

6 hari lalu

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 26 April 2024 diawali oleh kabar seorang wanita di Korea Selatan ditipu oleh orang yang mengaku sebagai Elon Musk

Baca Selengkapnya

Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

7 hari lalu

Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

Elon Musk palsu menipu seorang wanita di Korea Selatan dengan menggunakan aplikasi deepfake. Bagaimana modusnya?

Baca Selengkapnya

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

8 hari lalu

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

Pengusaha muda Rudy Salim hari ini berusia 37 tahun. Ia pernah drop ot (DO) dari dua fakultas kedokteran, untuk mendalami bisnis otomotif.

Baca Selengkapnya

Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

9 hari lalu

Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

Awal bulan ini, Elon Musk mengatakan bahwa Tesla akan meluncurkan robotaksi pada tanggal 8 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

9 hari lalu

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.

Baca Selengkapnya

Kisruh Google Lakukan PHK yang Diprotes Tentang Kerjasama yang Dukung Israel, Pekerja Buka Suara

10 hari lalu

Kisruh Google Lakukan PHK yang Diprotes Tentang Kerjasama yang Dukung Israel, Pekerja Buka Suara

Salah satu karyawan Google pun buka suara terkait PHK yang dilakukan Google terhadap 28 karyawan.

Baca Selengkapnya

Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

10 hari lalu

Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

Pemilik media sosial X Elon Musk menolak untuk menghapus konten media sosial tentang insiden penikaman uskup di Sydney, menentang perintah komisaris sensor Australia.

Baca Selengkapnya

Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

13 hari lalu

Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

Raksasa teknologi Tesla, Google, dan Amazon melakukan PHK karyawan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

14 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya