Lindungi Kota Ukraina dari Serangan Udara Rusia, Jerman Kirimkan IRIS-T

Reporter

Tempo.co

Rabu, 1 Juni 2022 18:50 WIB

Kanselir Jerman Olaf Scholz saat Majelis Federal berkumpul untuk memilih presiden negara bagian Jerman yang baru, di gedung Bundestag Paul Loebe Haus di Berlin, Jerman 13 Februari 2022. REUTERS/Michele Tantussi/Pool

TEMPO.CO, Jakarta -Kanselir Jerman Olaf Scholz mengatakan Jerman akan mengirimkan sistem pertahanan udara modern IRIS-T ke Ukraina.

Seperti dilansir Reuters Rabu 1 Juni 2022, hal ini diungkapkan Scholz dalam pidato di hadapan parlemen Jerman, Bundestag menyusul permintaan dari Kyiv dan partai-partai oposisi Jerman untuk meningkatkan pengiriman senjata berat.

“Dengan bantuan sistem ini, Ukraina akan berada dalam posisi untuk melindungi seluruh kota besar dari serangan udara Rusia,” kata Scholz.

Sebuah sumber keamanan mengatakan kepada Reuters bulan lalu bahwa Jerman sedang mempertimbangkan untuk memasok sistem pertahanan permukaan-ke-udara jarak menengah IRIS-T SLM ke Ukraina.

Ia juga mengatakan Jerman telah berjanji untuk memberikan radar pelacakan kepada Ukraina, yang mampu mendeteksi howitzer musuh, mortir dan artileri roket. Selain itu, Scholz mengatakan Berlin akan mengirim beberapa peluncur roket ke Ukraina dengan koordinasi bersama Amerika Serikat. Kendati demikian, sistem ini tidak dapat menargetkan wilayah Rusia.

Advertising
Advertising

Outlet berita Jerman dpa melaporkan bahwa Berlin berencana untuk mengirim empat peluncur roket ke Ukraina, dengan AS melatih tentara Ukraina untuk menggunakan sistem tersebut.

Scholz mengatakan Jerman telah "mengirim terus menerus sejak awal perang", menunjuk lebih dari 15 juta butir amunisi, 100 ribu granat dan lebih dari 5.000 ranjau anti-tank yang dikirim ke Ukraina sejak Rusia menginvasi negara itu pada 24 Februari.

Menanggapi kritik dalam pidatonya di depan parlemen, Scholz mengatakan pemerintahnya telah menanggapi serangan Rusia dengan "perubahan besar-besaran kebijakan di Jerman" dengan memilih untuk mengirim senjata berat ke zona perang.

Permintaan Ukraina untuk senjata berat meningkat dalam beberapa pekan terakhir ketika Moskow mengalihkan serangan yang paling ganas ke timur negara itu setelah gagal merebut ibu kota, Kyiv.

Scholz mengatakan pembicaraan terus berlanjut dengan mitra Jerman tentang cara mempersenjatai lebih lanjut Ukraina melawan serangan Rusia. Pada Selasa, kanselir mengumumkan bahwa Jerman akan mengirimkan kendaraan tempur infanteri (IFV) ke Yunani, sehingga pemerintah di Athena dapat meneruskan senjata era Soviet itu ke Ukraina.

Baca juga: Kanselir Jerman: Ukraina Akan Terima Alutsista Berat, Tapi Bukan dari Kami

SUMBER: REUTERS

Berita terkait

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

6 jam lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

1 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

1 hari lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

1 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Ujung Perang Dunia II Eropa: Eva Braun, Istri Adolf Hitler yang Tewas Sehari Setelah Pernikahan

1 hari lalu

Ujung Perang Dunia II Eropa: Eva Braun, Istri Adolf Hitler yang Tewas Sehari Setelah Pernikahan

Bernama lengkap Eva Anna Paula Braun, Braun adalah simpanan yang lalu menjadi istri Adolf Hitler, pemimpin Nazi Jerman di Perang Dunia II.

Baca Selengkapnya

Perang Dunia II: Kilas Balik Kematian Adolf Hitler 79 Tahun Silam

2 hari lalu

Perang Dunia II: Kilas Balik Kematian Adolf Hitler 79 Tahun Silam

Setelah kematian Adolf Hitler, Ibukota Jerman, Berlin, jatuh ke tangan Sekutu pada 7 Mei 1945. Itu menandai akhir dari Perang Dunia II di Eropa.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

2 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

3 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

3 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

3 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya