Afghanistan Diserang Ledakan Bom Beruntun

Reporter

Tempo.co

Kamis, 26 Mei 2022 15:30 WIB

Seorang anggota Taliban terluka akibat ledakan di rumah sakit di Kabul, Afghanistan, 2 November 2021. Rumah Sakit Sardar Mohammad Daud Khan diserang dua ledakan bom. REUTERS/Zohra Bensemra

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah ledakan terjadi di masjid, yang terletak di Ibu Kota Kabul, Afghanistan pada Rabu sore, 25 Mei 2022. Otoritas dan pihak rumah sakit mengkonfirmasi setidaknya lima orang tewas dan dua orang luka-luka.

Unit Gawat Darurat di rumah sakit Kota Kabul menyebut mereka menerima lima jasad dari ledakan di masjid da nada puluhan orang mengalami luka-luka akibat ledakan tersebut.

Sumber di Taliban mengatakan ada bahan peledak yang diletakkan di dalam mimbar masjid. Ada 14 orang tewas, termasuk imam masjid dan 26 orang mengalami luka-luka.

Advertising
Advertising

Seorang lelaki yang terluka dipindahkan dari ambulans ke rumah sakit setelah ledakan di Kabul, Afganistan, Kamis, 25 Juli 2019. Negara Islam mengaku bertanggung jawab atas dua serangan pertama, sementara Taliban mengakui serangan yang ketiga. REUTERS/Omar Sobhani

Pada hari yang sama, terjadi ledakan bom mobil yang mematikan di wilayah utara Kota Mazar-i-Sharif, Provinsi Balkh, Afghanistan. Ledakan ini menewaskan setidaknya 15 orang dan 10 orang luka-luka.

Hal ini dikonfirmasi oleh kepala bidang kesehatan Provinsi Balkh. Dari total jumlah korban luka-luka di Provinsi Balkh, ada 8 orang yang mengalami kondisi kritis dan beberapa orang lainnya harus diamputasi kakinya.

Juru bicara komandan Provinsi Balkh Mohammad Asif Wazeri mengatakan ada total tiga ledakan, yang sebenarnya mengincar masyarakat syiah. Pemeluk Islam syiah di Afghanistan masuk kelompok minoritas.

Hingga berita ini diturunkan, masih belum diketahui siapa dalang dibalik serangan ini.

Dalam beberapa bulan terakhir, kekerasan di Afghanistan meningkat sehingga menjadi tantangan keamanan bagi Pemerintahan Taliban. Kelompok radikal Taliban mengambil alih negara itu pada Agustus 2021 setelah tentara asing di Afghanistan ditarik.

Kelompok radikal Islamic State (ISIS) mengklaim sejumlah serangan, yang seringkali menargetkan kelompok minoritas syiah.

Sumber: Reuters

Baca juga: 18 Jamaah Salat Subuh Tewas dalam Serangan di Masjid Nigeria

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Dana Pembangunan Masjid di Cakung Diduga Dilarikan Kontraktor, Warga Pilih Diam Tak Mau Ikut Campur

17 jam lalu

Dana Pembangunan Masjid di Cakung Diduga Dilarikan Kontraktor, Warga Pilih Diam Tak Mau Ikut Campur

Dana pembangunan Masjid Al Barkah di Cakung diduga dilarikan oleh kontraktor. Warga geram sekaligus pasrah, tak mau campur tangan.

Baca Selengkapnya

Tergusur Proyek, Pembangunan Masjid Baru di Cakung Kini Mangkrak

1 hari lalu

Tergusur Proyek, Pembangunan Masjid Baru di Cakung Kini Mangkrak

Uang pembangunan Masjid Al Barkah di Cakung Jakarta Timur diduga dibawa kabur kontraktor sebesar Rp 9,75 miliar.

Baca Selengkapnya

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

1 hari lalu

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.

Baca Selengkapnya

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

1 hari lalu

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.

Baca Selengkapnya

Kontraktor Diduga Bawa Kabur Uang Rp 9,75 Miliar Dana Pembangunan Masjid di Cakung Jaktim

1 hari lalu

Kontraktor Diduga Bawa Kabur Uang Rp 9,75 Miliar Dana Pembangunan Masjid di Cakung Jaktim

Pembangunan Masjid Albarkah di Cakung, Jakarta Timur mangkrak setelah uang pembangunan diduga dibawa kabur kontraktor.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

2 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Optimalisasi Peran Masjid Sebagai Pemberdaya Umat

2 hari lalu

Bamsoet Dorong Optimalisasi Peran Masjid Sebagai Pemberdaya Umat

Bambang Soesatyo mengapresiasi peran Dewan Pengurus Masjid Agung Sunda Kelapa yang telah mengoptimalkan peran masjid sebagai pemberdaya umat.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

3 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

4 hari lalu

Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

Masjid Indonesia Nagoya sudah memasuki tahap pembangunan. Nilai proyek masjid Indonesia ini sekitar Rp 9,9 miliar.

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

7 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya