Rusia Jatuhkan 3 Pesawat Ukraina di Pulau Ular dan Kharkiv

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Senin, 16 Mei 2022 19:15 WIB

Pesawat pembom taktis Su-24 Fencers termasuk kekuatan Rusia pertama yang masuk ke Suriah. Foto satelit memperlihatkan 11 bomber tua Su-24 Fencers di Pangkalan Udara Hmeimim, Suriah. Rusia akan menggantikan bomber taktisnya, Su-24 dengan Su-34. theaviationist.com

TEMPO.CO, Jakarta - Rusia mengklaim menembak jatuh tiga jet tempur Ukraina, satu di antaranya di dekat Pulau Ular di Laut Hitam dan yang lainnya di wilayah Mykolaiv dan Kharkiv, sementara misilnya terus menghantam sasaran di timur negara itu.

Kementerian Pertahanan Rusia dalam siaran pers Senin, 16 Mei 2022, menyatakan pasukannya menembak jatuh pesawat Su-25 Ukraina di dekat pemukiman Yevhenivka di wilayah Mykolaiv dan Velyka Komyshuvakha di Kharkiv, dan sebuah Su-24 di dekat Pulau Ular.

Pulau Ular menarik perhatian dunia pada jam-jam pertama konflik ketika penjaga perbatasan Ukraina yang ditempatkan di sana menolak permintaan kapal perang Rusia agar mereka menyerah.

Hampir tiga bulan sejak Rusia mengirim puluhan ribu tentara ke Ukraina sejak 24 Februari, pasukan yang didukung Rusia dan Rusia masih menguasai wilayah Ukraina seukuran Yunani di sepanjang Laut Azov dan Laut Hitam, dan di sebelah timur Ukraina berbatasan dengan Rusia.

Pasukan Rusia diusir dari daerah sekitar kota Kharkiv di timur laut dalam dua minggu terakhir, yang menjadi kekalahan paling cepat mereka sejak diusir dari daerah sekitar Kyiv dan utara Ukraina pada awal April.

Advertising
Advertising

Rusia, yang mencaplok Krimea pada 2014, sedang mencoba untuk merebut Donbas.

Rudal Rusia berpresisi tinggi menghantam dua pos komando di wilayah Kharkiv, kata kementerian itu, dan juga menyerang target lain termasuk depot senjata dan tempat-tempat di mana pasukan dan peralatan Ukraina terpusat.

Rusia mengatakan pihaknya melakukan serangan serupa di Donetsk dan Luhansk yang pro-Rusia, juga menghancurkan drone Ukraina.

Rusia mengklaim, pasukannya telah menghancurkan 168 pesawat, 125 helikopter, 889 kendaraan udara tak berawak, 307 sistem rudal anti-pesawat, dan 3.108 tank dan kendaraan tempur lapis baja lainnya. Laporan dari Kementerian Pertahanan Rusia ini tidak dapat dikonfirmasi secara independen.

Reuters

Berita terkait

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

17 jam lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

1 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

1 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

2 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

3 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

4 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

4 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

4 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

5 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

5 hari lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya